Notes

A. Yang terjadi pada tanggal 1 Mei 1998 adalah hari dimana Harry Potter, Ron Weasley, Hermione Granger dan Griphook masuk ke Gringotts Wizarding Bank, dan membobol rekening atas nama rekening Lestrange. Tujuan mereka ialah hanya satu. Tak lain tak bukan ialah untuk mengambil Piala asrama Hufflepuff, yaitu Piala Helga Hufflepuff.

Mereka, sampai-sampai menyamar. Harry Potter dan Griphook sendiri memakai jubah gaib, sementara Hermione Granger dan Ron Weasley menggunakan polyjuice untuk berpura-pura menjadi Bellatrix

Meskipun mereka kehilangan pedang milik Godric Gryffindor akibat dari kejadian pemberontakan Griphook, tapi mereka tetap berhasil meloloskan diri dari Gringotts yang dijaga ketat oleh Naga.

Di malam harinya pada tanggal 1 Mei 1998, mereka kembali berhasil menyelinap ke Menara Hogwarts demi mencari salah satu Hocrux terakhir milik Lord Voldemort.

Tapi, sepertinya keberuntungan tidak berpihak kepada mereka karena Harry Potter sendiri terdeteksi oleh salah satu pelahap maut yaitu Alecto Carrow.

Sementara itu, Minerva McGonagall menggulingkan Severus Snape dari jabatan Kepala Sekolah.

B. Menurut saya kejadian ini lumayan berbahaya dan menegangkan. Dimana mereka harus menyamar sana-sini. Dimana mereka seumpamanya harus menggantungkan nyawa mereka di garis yang paling depan untuk mendapatkan dua Horcrux, yaitu Piala Helga Hufflepuff dan Horcrux terakhir. Terlebih, tertangkap oleh salah satu Pelahap Maut yaitu Alecto Carrow.

C. Yang dapat saya pelajari dari kejadian itu ialah tetap berani dalam mencapai tujuan meskipun banyak halangan yang maju ke depan demi menggagalkan apa yang ingin saya capai.

Memang, itu tidak mudah. Tapi kita sendiri juga harus tidak mudah menyerah dan bekerja keras.