NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

-Plot On-

Ib bersama kedua orang tuanya berjalan menuju sebuah galeri seni. Ketika sampai, Ib melihat banyak rombongan yang sepertinya akan melihat-lihat isi didalam galeri sama seperti dirinya. "Ib sini" panggil ibunya. Ib pun berlari kecil menuju kedua orang tuanya. Ib melihat kedua orang tuanya bertanya-tanya pada resepsionis dan melakukan pembayaran untuk pembelian tiket masuk. Ib berjinjit karena meja resepsionis itu terlalu tinggi untuk anak seumurannya.

Rombongan yang Ib lihat diluar tadi pun masuk. Ib melihat banyak orang-yang mungkin jauh lebih tua darinya-. Rombongan itu sedikit ramai membicarakan galeri ini, Ib yang sudah tidak sabar pun menarik-narik ujung baju ibunya "mamaaaaa ayooooo" rengeknya. "sebentar Ib" jawab ibunya. Ib mempoutkan bibirnya lalu melihat salah satu pria dari rombongan itu menghampiri Ib.

"Halo adik kecil." sapanya. "Kau tidak sabar ke dalam bukan? Kau bisa bersama kakak-kakak ini" ujarnya sambil menunjuk rombongan yang ada dibelakangnya. Ib melihat rombongan itu dengan tatapan sedikit takut. "Tidak apa-apa, mereka tidak akan menggigitmu" lanjut pria tadi. Ib pun menganggukkan kepalanya lalu berbisik pelan pada mamanya "Ma, Ib masuk duluan yaa Ib gaakan hilang kok" rengeknya. Mama Ib pun hanya menghela nafas lalu meng-iya-kan permohonan Ib. "Yeeaaaayyyyy" teriaknya senang.

Pria yang tadi menyuruhkan pergi dengan rombongannya, berjalan menghampiri rombongannya lalu berkata sesuatu. Dari yang Ib baca adalah bahwa ia mengatakan kalian pergilah duluan dengan anak ini, saya akan menyusul nanti. Rombongan itu pun menghampiri Ib. Ib tersenyum ramah pada mereka lalu mulai berjalan masuk ke dalam Guartena.

Yang pertama mereka lihat adalah sebuah lukisan mawar merah 'Indah sekali' gumamnya. Ib melihat rombongan dibelakangnya mulai berfoto-foto didalam galeri. Ib pun terus berjalan diikuti oleh mereka, selanjutnya Ib melihat patung perempuan berdress biru. "Sedikit seram ya kak?" bisik Ib pelan berusaha mengajak ngobrol kakak-kakak yang berada dibelakangnya.

Mereka pun terus berjalan menyusuri galeri itu, hingga mereka pun naik ke lantai 2. Saat sedang berjalan, mereka melihat sebuah lukisan abstrak yang berada ditengah ruangan. "Lukisan apa itu?" tanyanya. "Kakak-kakak apakah ada yang tau?"

Melihat ekspresi rombongan dibelakangnya yang menunjukkan ketidak tahuan, Ib pun mendekat ke lukisan tersebut. Ia melihat dibawah lukisan itu ada cat yang tumpah. Ib penasaran lalu menyentuh cat tersebut. Seketika galeri pun bergetar seperti gempa dan lampu-lampu mulai padam. Beberapa lampu masih menyala namun redup. Ib sedikit takut namun ia penasaran apa yang terjadi disini. Ib mengajak rombongan mengelilingi galeri lagi namun apa yang mereka dapatkan berhasil membuat mereka kaget. Galeri yag tadinya ramai langsung kosong, sepi tanpa seorangpun pengunjung.

Mereka pun berjalan menuju meja resepsionis, namun meja tersebut kosong. Saat Ib mencoba keluar dari galeri, pintu keluar pun seakan menghantarkan listrik sehingga membuat Ib jatuh tersungkur. "Kita terjebak" gumamnya.

Ib mengajak rombongan kembali ke lukisan yang membuat mereka terjebak disini tadi. Saat mereka melewati sebuah cermin, tiba-tiba di cermin tersebut ada yang mengetuk dan bercak tangan. Ib pun menghiraukannya lalu berjalan mendekati lukisan yang tadi. Dilihatnya dibawah lukisan itu yang seharusnya cat namun sekarang berubah menjadi darah. Ib menyentuh darah tersebut lalu di dinding samping lukisan langsung tertulis 'I will kill you'

Mereka pun terperanjat, lalu berjalan menjauhi lukisan tersebut. Diujung lorong mereka melihat sebuah pintu, Ib berusaha membukanya namun pintu itu terkunci. Ib melihat didepan pintu tersebut terdapat TTS "Mungkin jika kita memecahkannya pintu ini akan terbuka" ujar Ib. "Ayo pecahkan TTS-nya, waktu 10menit, jawaban dikirim ke dm VNA"

--
Narator Acc VNA-
Selesai menjawab, pintu itu pun terbuka. Mereka masuk ke dalam ruangan yang cukup luas, dengan isinya berupa patung-patung aneh dan lukisan seorang wanita berbaju merah. Mereka mencari jalan keluar, atau sebuah pintu, namun mereka tak menemukannya. Tiba-tiba lukisan wanita itu jatuh dan setengah tubuh wanita yang berada didalamnya keluar. Ia merangkak mengejar para rombongan. Ib dan yang lain pun mulai panik lalu menyebar kemana-mana. Saat sedang berlarian, Ib melihat sebuah tombol yang berada di dinding yang sebelumnya tempat lukisan wanita itu ditaruh. Ib menekannya lalu terlihat sebuah pintu diujung ruangan. Ib memanggil kakak-kakaknya untuk menuju pintu tersebut. Tiba-tiba para patung aneh tersebut berlarian mengejar mereka. Bersyukur mereka sempat melarikan diri keluar dari ruangan tersebut.

Ib-
Ib dan yang lain pun mengatur nafas mereka, saat Ib membalikkan badan, ia menemukan seorang pria tergeletak ditengah lorong. Ib menghampiri pria itu lalu menepuk-nepuk bahunya pelan. "Hey, apakah kau masih hidup?" tanyanya. Pria itu hanya menggeliat pelan, di wajah pria itu menunjukkan ekspresi menahan sakit. Ib sedikit panik, ia pun berusaha memapah tubuh pria itu namun ia tak kuat. Ib pun meminta tolong pada rombongan dibelakangnya untuk memapah pria itu. Saat ingin diangkat, pria itu berbisik pelan ke Ib "Aku harus menemukan mawar biru, itu nyawaku. Aku tak akan bisa hidup tanpa itu"

Ib menganggukkan kepalanya mengerti. Mereka pun melanjutkan perjalan mereka menyusuri lorong. Di ujung lorong terdapat sebuah pintu, mereka pun masuk dan ternyata itu adalah gudang. Ib melihat setangkai mawar biru didekat lemari, Ib mengambilnya lalu memberikannya kepada pria tadi. Seketika pria itu tak merasakan sakit lagi.

Garry-
"Ah terima kasih. Perkenalkan namaku Garry. Siapa namamu?" tanyanya.
Ib-
"namaku Ib. Dan ini kakak-kakak yang menemaniku. Apakah kau berasal dari Galeri juga? Dan apakah kau tahu sekarang kita ada dimana?"
Garry-
Garry menganggukkan kepalanya "Iya aku juga berasal dari Galeri juga. Aku juga tidak tahu, ketika sedang melihat lukisan kucing tadi tiba-tiba lampu ruangan redup dan aku sudah terjebak disini."
Ib-
"Ah begitu. Kita sama." ujar Ib.
Gqrry-
"hm.. apakah boleh aku bergabung dengan kalian?" tanyanya.
Ib menganggukkan kepalanya "Boleh, lagipula kita bisa berkerja sama untuk keluar dari dunia yang tidak kita kenal ini"

Mereka pun berjalan keluar dari gudang. Didepan mereka terdapat pintu. Saat Ib hendak membukanya, Garry menahan tangan Ib lalu menunjukkan sebuah kertas yang tertempel disamping pintu. "Ib, baca itu. Itu sepertinya teka-teki" ujarnya. Ib mendekat lalu membacanya. "Apa yang ada dibalik pintu ini.. memangnya apa?" tanyanya penasaran. Garry hanya menggelengkan kepalanya. Ib berbalik menghadap rombongan lalu berkata "Ayo kita pecahkan teka teki ini. Ini sepertinya mengarah ke makhluk hidup.. Found her! Jawaban mention orang tersebut dengan cara memanggil namanya!"

Setelah selesai, Garry membuka pintu tersebut dan mendapati ada seorang wanita berambut kuning berdiri didepan pintu. Garry sedikit terkejut lalu bertanya kepada wanita itu "Ah hai. Apakah kau juga terjebak disini? siapa namamu?"
wanita itu tersenyum manis dan mengatakan bahwa namanya Mary. "Iya aku terjebak disini secara tiba-tiba. Aku takut. Aku tak tahu ini dimana" ujar mary.
Garry-
"Bagaimana jika kau ikut bersama kami? Jadi biar kita bisa keluar dari tempat ini bersama-sama."
Mary-
"Ah aku mau!" ujarnya senang. Mary pun melihat ke arah Ib "Hai, siapa namamu? Senang bertemu denganmu!"
Ib-
Ib tersenyum kecil dan menjawab " Aku Ib. Ya, senang juga bertemu denganmu."

Mereka pun melanjutkan perjalanan. Di depan mereka terdapat dua buah pintu. "Kita harus kemana?" tanya Mary. Tiba-tiba diantara mereka tumbuh pepohonan yang rindang dan memisahkan mereka. Ib dengan Mart, dan Garry dengan para rombongan. "Ib kau tidak apa-apa?" tanya Garry. Ib hanya menganggukkan kepalanya.
"Kita tak bisa merobohkan pohon ini, pohon ini terlalu kokoh." ujar Garry. "Kita akan berpisah untuk sementara waktu, Ib dan Mary lke pintu yang sana, dan aku bersama para rombongan ke pintu yang ini." lanjutnya lagi. Ib dan Mary hanya menganggukkan kepala mereka lalu berjalan menuju pintu dan meninggalkan Garry beserta para rombongan.

Garry Session-
Garry pun masuk ke ruangan tersebut. Didalam ruangan itu terdapat banyak sekali boneka yang menyeramkan. "Ini buntu. Tidak ada jalan keluar." gumam Garry. Garry pun mendekati sebuah lukisan besar lalu membaca sebuah tulisan disana "blue or red, what would you choose?" Tiba-tiba disamping kanan kiri lukisan itu terdapat dua buah boneka yang menggantung. "Ayo cepat pilih! Waktu hanya 5 menit. Boneka yang akan kalian pilih akan menentukan kalian selamat atau tidak. Ketua jawab ke dm saya"

5 menit pun berlalu, ternyata jawaban yang benar terdapat pada boneka yang merah. Para kelompok yang salah memilih boneka pun lenyap dimakan oleh boneka yang mereka pilih.

Lukisan tadi pun terjatuh lalu terdapat pintu ke ruangan selanjutnya. Garry melangkah masuk bersama rombongan yang tersisa. Ruangan itu berupa perpustakaan kecil. Ada satu buku yang membuat Garry penasaran, Garry pun membuka buku tersebut lalu membacanya, ia terkejut.

Garry cepat berlari keluar dari perpustakaan itu lalu menuju Ib.

Ib Session-
Ib yang menunggu Garry di lantai atas bingung melihat tingkah laku Mary.
Ib-
"Mary, Are you okay?" tanyanya.
Mary-
"i'm okay...okkkaaaayyyy...okkkkaaaaayyyyy HAHAHAHA OKKKAAAAAAAYYYYYYYYYYY" ujarnya sambil tertawa kencang sambil menarik tangan Ib. Ia menatap Ib dengan wajah seramnya "IKUTI AKU!!!"

Ib yang takut berusaha melepaskan tangannya dari Mary. Garry yang sedang berlari lalu melihat Ib yang sedang diseret oleh Mary. "IB!!!!" teriaknya. Garry berlari menghampiri Ib lalu mendorong Mary. "Enyahlah kau wahai wanita lukisan!!" ujarnya kepada Mary.

Mary yang tidak terima tiba-tiba mengeluarkan sebuah pisau dari saku dress-nya. "KALIAN SEMUA HARUS MATI!!" bentaknya. Garry pun menarik tangan Ib beserta para rombongan untuk lari menjauhi Mary. Diujung lorong Ib melihat sebuah lukisan dengan wanita cantik fifalamnya. "Itu.... Marry?" tanyanya. Mary yang melihat lukisan itu makin mempercepat larinya.

Ib bertanya kepada Garry apakah ia memilik korek, Garry menganggukkan kepalanya lalu mengeluarkan korek tersebut. Garry segera membakar lukisan itu. Mary berteriak lalu lenyap.

-istirahat-

Setelah beristirahat sebentar, mereka pun melanjutkan perjalanan. Mereka bertemu lagi dengan lukisan pertama yang membawa mereka ke dunia ini. Dilukisan tersebut terdapat sebuah Riddle. "Sepertinya kita harus memecahkan riddle tersebut." Ujar Garry. "Berapa kelompok yang tersisa? Ketua kelompok yang tersisa silahkan membuat grup dm yang isinya hanya ketua. Kalian berunding apa jawaban dari riddle tersebut. Satu perwakilan dm jawabannya ke Ib. Jawaban kalian menentukan ending dari cerita ini. Waktu menjawab 10 menit"

selesai-
Ending tergantung jawaban riddle.

     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.