Notes

SAPU TERBANG
Pernahkah kamu bertanya mengapa penyihir Barat memakai sapu terbang, bukan permadani terbang seperti penyihir di Timur? Atau mungkin tidak memakai benda lain seperti tong terbang? Kursi terbang?
Sapu merupakan benda yang simple, mudah dibawa, dan mudah disimpan. Muggle juga mengenal sapu sehingga mereka nggak akan curiga kalau menemukan sapu di rumah penyihir.

Bagaimana perkembangan sapu terbang?
Menurut catatan, penyihir di Eropa memakai sapu terbang sejak 962 M. sapu ini membuat penggunanya pegal linu dan kesemutan karena tangkai sapu yang berbonggol dan kasar. Sapu ini bisa terbang pada kecepatan sama, bisa naik, turun, dan berhenti.
Penemuan Mantra Berbantalan oleh Elliot Smethwyck tahun 1820 membuat sapu lebih nyaman. Sapu-sapu keluaran abad kesembilan belas sudah bisa mencapai kecepatan tinggi tapi sulit dikendalikan.
Perkembangan sapu terbang/balap mengalami kemajuan pesat dengan hadirnya sejumlah perusahaan sapu. Perusahaan Sapu Cleansweep memonopoli pasar sapu kemudian tahun 1929 muncul Perusahaan Comet Trading dengan sapu Comet-nya.
Tahun 1940 Tinderblast memproduksi sapu Tinderblast, sapu berpegas tinggi, yang sayangnya tidak secepat Cleansweep dan Comet. Tahun 1952 Black Forest memproduksi Swiftstick, lebih cepat dari Tinderblast tapi kehilangan kekuatan jika dipakai terbang menanjak.
Tahun 1955 Universal Brooms Ltd meluncurkan Shooting Star. Sayangnya seiring bertambahnya usia, sapu ini kehilangan kualitas kecepatan dan ketinggian.
Tahun 1967 berdiri Perusahaan Sapu Balap Nimbus. Produknya Nimbus 1000 punya kecepatan 160 km/jam dan bisa berbalik 360 derajat. Sapu ini menjadi pilihan bagi para tim Quidditch menjadikan perusahaan ini sangat populer.
Tahun 1990 Flyte dan Barker menciptakan Twigger 90 yang bentuknya sempurna dan dilengkapi trik Siulan Peringatan. Sayangnya kualitas terbang sapu ini tidak sesempurna bentuk sapunya.

Konon kecanggihan sapu terbang melahirkan olahraga sapu?
Benar. Ada balap sapu tahunan di Swedia. Di Jerman ada Stichstock, satu pemain menjaga kantong yang digantung di tiang sedangkan pemain lain terbang dan menusuk kantong itu.
Di Irlandia ada Aingingein dimana para pemain membawa Dom/bola lalu melewati tong-tong terbakar. Mereka akan melempar Dom ke tong terakhir.
Di Skotlandia ada Creauthceann. Kuali diikat di atas kepala pemain kemudian mereka harus menangkap batu-batu karang besar yang berjatuhan dengan kuali.
Di Devon, Inggris ada Shuntbumps. Para pemain harus menjatuhkan pemain lain dari sapu mereka.
Di Herefordshire Swivenhodge. Pemain membelakangi sapu mereka lalu dengan ujung sapu mereka harus memukul balik kantong ke daerah lawan.

LAHIRNYA QUIDDITCH
Di Museum of Quidditch tersimpan buku harian penyihir Gertie Keddle yang tinggal di Rawa Queerditch. Menurut tulisannya, di sana terdapat sebuah permainan.
Permainan tersebut merupakan cikal bakal Quidditch. Dari tulisan Gertie terdapat tiga hal yang merupakan cikal bakal Qudditch.
Bola terbuat dari kulit (cikal bakal Quaffle)
Para pemain mencoba memasukkan bola ke pepohonan di kedua ujung rawa (pencetakan gol)
Ada pemain bertubuh besar yang mencoba menjatuhkan pemain lain dengan batu karang besar (Bludger)

Apa ada catatan lain lagi yang menunjukkan perkembangan permainan tersebut?
Ada dokumen yang disimpan di Kementerian Sihir Norwegia. Dokumen itu surat dari Goodwin Kneen di Yorkshire kepada Olaf di Norwegia.
Kneen menyebut permainan Kwidditch.
Ada juga istilah Catcher (mungkin istilah lama untuk Chaser)
“Radulf terkena Blooder di kepalanya karena Ugga tua tidak cukup kuat untuk mengayunkan club-pemukulnya” --> Bludger dan Beater.
Tong digunakan sebagai gawang.

Dalam catatan-catatan sebelumnya, kita sudah tahu cikal bakal bola Quaffle dan Bludger. Namun sama sekali tidak disebut mengenai bola Snitch.
Bola Golden Snitch terinspirasi dari burung Golden Snidget. Burung ini kecil, tangkas, dan mampu menghindar dari predator sehingga akan menambah gengsi bagi penyihir yang berhasil menangkapnya. Tak heran perburuan Golden Snidget pun populer.
Tahun 1269 spesies ini digunakan dalam pertandingan Quidditch. Pemain yang berhasil menangkapnya akan mendapat 150 Galleon. Permainan menjadi kacau karena semua pemain termasuk Keeper meninggalkan gawang dan ikut memburu Snidget. Setelah itu muncul istilah Hunter yang bertugas menangkap Snidget. Ketika burung tersebut mati, pertandingan berakhir dan tim Hunter mendapat skor 150.

Tapi bukankah itu sangat kejam?
Ya. Jumlah Snidget semakin sedikit. Sejak itu Snidget menjadi spesies yang dilindungi dan tidak boleh dibunuh atau digunakan dalam permainan Quidditch.
Penyihir sibuk mencari pencari Snidget lalu Bowman Wright menciptakan bola yang meniru sifat burung Snidget. Bola itu berukuran kecil, beratnya sama dengan burung Snidget, dan mempunyai sayap keperakan. Bola yang dinamai Golden Snicth ini dilengkapi mantra agar tidak terbang keluar dari batas lapangan. Dengan terciptanya Golden Snitch, permainan Quidditch benar-benar lahir.

Bagaimana dengan penyebaran Quidditch?
Quidditch dikenal di Irlandia pada abad keempat belas. Pada abad kelima belas, permainan ini menyebar ke seluruh Eropa. Tahun 1473 Piala Dunia Qudditch pertama diselenggarakan.
Tim ahli herbologi Eropa pergi ke Australia untuk penelitian tumbuhan dan jamur pada abad ketujuh belas. Sesudah bekerja, mereka bermain Quidditch yang menarik perhatian para penyihir setempat. Begitulah Quidditch diperkenalkan di Australia.
Di Afrika Quidditch diperkenalkan melalui penyihir Eropa yang datang ke Afrika untuk mencari info alkimia dan astronomi.
Amerika mengenal Quidditch pada abad ketujuh belas meskipun permainan itu harus bersaing dengan permainan sapu asal Amerika, Quodpot.
Quidditch tidak popular di Asia karena sapu terbang jarang digunakan di Asia. Namun Quidditch mendapat popularitas di Jepang.

Quaffle dilengkapi Mantra Genggam agar Chaser mudah memegangnya. Diameter Quaffle 30 cm. Warna merah. Terbuat dari kulit.
Bludger terbuat dari besi. Diameter 25 cm. Bola ini disihir agar mengejar semua pemain.
Awalnya Keeper juga bertindak sebagai Chaser. Dengan adanya perubahan pada lapangan Quidditch yaitu penambahan area cetak skor, tugas Keeper hanya menjaga gawang dan dia tidak boleh keluar dari area tersebut.
Ada 700 pelanggaran Quidditch yang tercatat di Departemen Permainan dan Olahraga Sihir. Dalam buku Quidditch dari Masa ke Masa, Kenilworthy Whisp hanya memberi tahu 10 pelanggaran paling umum seperti memegangi ekor sapu lawan.
Wasit Quidditch (Quijudge) di Inggris diseleksi oleh Departemen Permainan dan Olahraga Sihir. Mereka harus ikut ujian terbang dan ujian tertulis tentang peraturan-peraturan Quidditch.
Lapangan-lapangan Quidditch didirikan oleh Departemen Permainan dan Olahraga Sihir dengan pengamanan anti-Muggle.


Dalam kata pengantarnya Profesor Dumbledore bilang buku Quidditch dari Masa ke Masa merupakan salah satu buku paling popular di Perpustakaan Sekolah Hogwarts. Buku ini benar-benar seperti buku milik perpustakaan sekolah tersebut dengan adanya cap Perpustakaan Sekolah Hogwarts di cover-nya dan terdapat daftar nama peminjam buku, tanggal kembali serta peringatan dari Madam Pince agar menjaga dan merawat buku dengan baik.

Buku ini layak dibaca oleh penggemar Harry Potter, khususnya mereka yang ingin tahu lebih banyak tentang Qudditch. Buku ini dilengkapi dengan nama-nama tim Quidditch Inggris dan Irlandia. Selain itu ada juga taktik-taktik pemain Qudditch di lapangan seperti taktik Bludger Backbeat dimana seorang Beater memukul Bludger dengan cara backhand. Buku ini menyajikan beberapa taktik lainnya menjadikan buku berjudul asli Quidditch through the Ages ini makin layak dibaca.