Notes

Answers :
1. Psikiater boleh memberikan obat sementara psikolog tidak. Seseorang bisa disebut sebagai psikolog apabila ia S1 psikologi dan S2 psikologi profesi, bukan sains. Sedangkan Psikiater adalah lulusan S1 kedokteran dan S2 Psikiatri atau Ilmu Jiwa. Psikolog menyebut orang yang datang minta bantuannya soal kejiwaan dengan sebutan klien. Sementara Psikiater menyebut mereka pasien karena ia adalah dokter.

2. Agar bisa menumbuhkan karakter kedewasaan dalam menyelesaikan suatu masalah, melatih kepercayaan diri, dan melatih kedisiplinan.

3. Profs. Alvin : Hari ini saya akan mengajarkan tentang tanggung jawab. Sebelumnya saya ingin bertanya pada Sakura, apa itu tanggung jawab?
Sakura : Tanggung jawab adalah kewajiban untuk menanggung sesuatu, profs.
Profs. Alvin : Tunjuk satu orang, yang bisa saya beri satu tanggung jawab besar.
Sakura : Saya memilih Naeun, profs.
Profs. Alvin : Hmm, Naeun. Naeun, apa kamu siap menjalani tanggung jawab dari saya? Saya fleksibel. Terserah kamu merasa mampu atau nggak. Kalau nggak mampu, tinggal kasih ke Yunji. Mau kamu bagaimana?
Naeun : Karena saya yang diberi tanggung jawab itu duluan maka saya akan menerimanya dan tidak melempar tanggung jawab tersebut pada orang lain.
Profs. Alvin : Baiklah kalau begitu. Tugas kamu adalah, bantu murid Beauxbatons untuk aktif pada saat kelas. Terutama, Yunji. Siap?
Yunji : Jadi saya kurang aktif ya profs? Maafkan saya kalau begitu.
Profs. Alvin : Bukan Yunji tidak aktif tapi.. Tidak apa, saya hanya iseng-iseng berhadiah ngasih tanggung jawab. Nanti Naeun akan saya gaji, tentu kalau dia berhasil.
Naeun : Saya akan menjalankan tanggung jawab ini dengan sebaik mungkin profs.

4. Ini tentang cita-cita saya. Saya berkeinginan menjadi seorang ahli arkeolog. Itu adalah impian saya sejak lama. Saya berusaha sebaik mungkin dan menggali ilmu lebih dalam tentang cita-cita saya tersebut. Saya sadar bahwa cita-cita itu memerlukan tanggung jawab besar.
Arkeologi berhubungan dengan sejarah. Seorang arkeolog harus berpengalaman dalam ilmu yang meliputi arkeologi, seperti sejarah dan antropologi. Arkeolog biasanya mencari semua yang tersisa dari masa lalu yang masih dapat ditemukan saat ini. Objek tersebut lalu diteliti untuk mengetahui pada zaman apa objek ini hidup atau bagaimana cara hidup objek itu pada masanya. Memang sulit untuk mengetahuinya karena objeknya tidak ada pada saat ini atau sudah punah.
Benda-benda yang berhubungan dengan arkeologi contohnya prasasti, sastra lama, alat-alat batu, gua, candi, pertirtaan. Seorang arkeolog harus bisa menjaga keilmuannya, menyampaikan informasi hasil pekerjaannya dengan jujur dan bertanggung jawab, menjaga nama baik profesi, menghargai kebenaran ilmiah tanpa memandang siapa yang menyatakan, dan dapat mengukur kemampuannya dalam melaksanakan pekerjaan sesuai dengan bidang keahliannya. Seorang arkeolog juga harus bisa menjaga pelestarian dan pemanfaatan sumberdaya budaya. Jika berhasil menetapi ketetapan menjadi arkeolog, maka bisa saja kau akan menjadi arkeolog. Tetapi ilmu arkeologi jarang ada peminatnya karena tempat kerja yang terbatas.

TTD

Yoo Ji Ae
@elyunjixx