Notes

1. Yang bukan merupakan pernyataan yang benar mengenai Transformation Spell, kecuali…

a. Merupakan praktek transfigurasi yang tidak terlalu rumit
b. Dibagi menjadi lima golongan mantra
c. Salah satu contoh mantranya adalah AH-vi-fros
d. Angka kematian pada hewan yang menjadi bahan percobaan relatif kecil untuk Inanimate to Animate.

Jawaban: C

2. Mantra di bawah ini merupakan contoh mantra Inanimate to Inanimate...

a. SKRIB-luh-fors
b. dim-in-YEW-en-DUOGH
c. lap-IH-forz
d. in-KAR-si-forz

Jawaban: D

3. Perhatikan ciri-ciri di bawah ini!

1) Mantranya tidak menghasilkan warna tertentu
2) Contoh mantranya adalah vair-uh-VAIR-toh
3) Tidak membutuhkan hewan khusus dalam prakteknya
4) Bisa terjadi kegagal bertransformasi kembali pada objek yang digunakan
5) Lamanya mantra tergantung pada keinginan pemantra

Yang merupakan ciri-ciri Animate to Inanimate Transfiguration adalah
a. 1 – 2 – 3
b. 2 – 3 – 4
c. 2 – 5 – 3
d. 4 – 3 – 1

Jawaban: D

4. Perhatikan susunan berikut!
1) Avifors – AH-viss
2) Erklings – Putih
3) Menyentakan wand ke bawah – Blast-Ended Skrewts
4) Merah menyala – Patung
5) Merubah susunan sel-sel genetik – Annelida
Pasangan susunan yang tepat ditunjukkan oleh nomor

a. 1) dan 5)
b. 3) dan 5)
c. 2) dan 4)
d. 3) dan 2)

Jawaban: B

5. Pertanyaan yang tidak salah mengenai Transfigurasi Kombinasi sebagai berikut kecuali

a. Menyilangkan dua objek dengan mantra khusus
b. Mantra yang digunakan dalam prakteknya umumnya tidak disebar luaskan
c. Beberapa praktek memiliki mantra pembaliknya
d. Prakteknya sangat diawasi oleh kementrian sihir

Jawaban: C

SEJARAH TRANSFIGURASI

Legenda mengatakan bahwa sebelum waktu diperhitungkan, tinggal seorang penyihir tua yang eksentrik (gila) yang bernama Belvaius. Belvaius sangat tidak mempercayai manusia, sehingga dia tinggal menyendiri di sebuah bukit yang tinggi bersama hewan dari kayu yang dia ukir sendiri sebagai teman hidupnya.

Karena lama menginginkan teman, Belvaius mulai bereksperimen dan pelafalan mantra dengan harapan untuk memberikan kehidupan pada suatu benda.

Hingga suatu hari, dia melakukan gerakan tongkat dan pengucapan mantra Conjurus Incarceous, dan memberikan kehidupan pada ukiran miliknya. Tetapi, makhluk ini bukanlah hewan biasa.

Ia merupakan makhluk yang eksotis dan berbahaya yang tunduk pada pembuatnya, yang kemudian lari serta mengacau di kota di bawahnya. Setelah kerjadian itu, para penyihir berkumpul dalam satu tempat untuk menentukan peraturan dalam Transfigurasi, Bertahun lamanya sejak transfigurasi menjadi kubu yang kuat di dunia sihir, penyalahgunaannya merajelela di mana-mana. Para penyihir menjadi rakus dan mencoba untuk menyulap uang, melenyapkan musuh, berbuat curang. Sehingga, membuat komunitas sihir harus mengatur penggunaan dari transfigurasi.

Penyihir hebat bernama Gerrard Gamp mengeluarkan garis besar dari hukum untuk mengatur transfigurasi tersebut pada tahun 1895. Hukum ini kemudian dikenal sebagai Hukum Gamp tentang Transfigurasi Elemental atau Gamp’s Law of Elemental Transfiguration.