Notes

Nama Karakter : Chae Rena
Nama Face-claim : Song Haneul
Place, DOB : Seoul, 22 Oktober 1999
Clique : Princess
Jurusan : Art

Personality:
Kesan pertama yang dibuat Rena selalu sama, pemalu dan sedikit pendiam. Pada awalnya, ia akan bersikap sopan dan tertutup. Namun jika berbincang lebih lanjut, ia adalah orang yang cukup cerewet. Hanya beberapa orang terdekatnya yang dapat melihat kepribadian Rena yang sebenarnya. Jika mengenalnya lebih jauh, Rena sebenarnya sangat ceroboh, penakut dan buta arah. Rena kerap kali tak bisa sampai di tempat tujuannya karena ia tak dapat mengingat arah dengan benar. Ia suka membuat lelucon dan memasak untuk temannya. Dan juga, ia termasuk orang yang memiliki banyak fobia yaitu terhadap gelap, tempat sempit dan tinggi. Gadis ini sering kali bersikap kekanakan, manja dan bertingkah imut di depan temannya.

Background Story:

Chae Rena, nama yang diberikan sang orang tua, Chae Jaejin dan Lee Miyoung. Status sang ayah sebagai seorang pemabuk dan pekerja serabutan membuat Rena dan ibunya harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Sejak berumur 8 tahun, Rena tidak pernah menikmati satu hari pun tanpa bekerja. Dari melakukan pekerjaan part time sebagai pelayan sampai pengantar susu ke rumah-rumah. Lelah? Tentu saja. Apalagi ia harus mengurus pergaulannya di sekolah.
Hampir semua orang tak mau mengenal Rena sebab status keluarganya yang miskin. Bahkan, ia pernah menjadi sasaran bully oleh sejumlah kakak kelas—yang iri dengan kecantikannya dan memperolok soal kehidupannya yang miskin.
Hal ini membuat Rena menjadi lebih cuek dan kuat. Hanya untuk melindungi dirinya dari rasa sakit karena pertemanan, Rena biasanya tersenyum dalam keadaan apapun. Sifatnya ini semakin menjadi seiring bertambahnya usia. Ia memang terkenal sebagai seseorang yang serba bisa, namun tak tersentuh.
Hubungan Rena dan ayahnya juga tak dapat dikatakan baik. Karena terlilit hutang-piutang ayahnya, Rena mencari berbagai macam beasiswa untuk melanjutkan sekolahnya. Hingga pada akhirnya ia mendapatkan surat dari pihak Chadwick International High School—sekolah elit yang sebelumnya tak pernah terjamah olehnya—bahwa ia lolos seleksi pengajuan beasiswa sehingga ia dapat bersekolah disana. Setidaknya Rena berharap di sekolah ini kehidupannya akan menjadi lebih baik, bukan?