Notes

Mafuyu memang tidak dapat berbohong, bila sudah membahas tentang seorang wanita, pasti warna wajahnya langsung berubah menjadi memerah. Namun, ketika mendapati bagaimana reaksi pria itu ketika dia menanyakan pertanyaan tersebut, dia menarik kedua alisnya ke atas; memberikan pandangan yang bertanya apakah sikapnya salah atau bagaimana.

Dan akhirnya, jawaban pun dia dapatkan, walaupun masih terdengar adanya lanjutan dari kalimat pertama. Namun, Mafuyu yakin sekali kalau wanita yang tengah dibicarakan ini memanglah sosok yang dewasa, tetapi, guratan hitam muncul secara spontan pada kening ketika pria itu berkata bahwa Maverick seperti tuan Zero versi wanita. "E-Eh...? M-Maksudnya bagaimana?" Bayangan Mafuyu tentang sosok tuan Zero adalah orang yang mengerikan, jadi, dia merasa sedikit tidak percaya.

"Mmm," dia menganggukkan kepalanya pelan beberapa kali setelah mendengar jawaban pria berkacamata itu. "Rivaille-san... aku belum pernah bertemu dengannya, walaupun sering mendengar namanya disebutkan. Kalau boleh tau, Rivaille-san orang yang seperti apa?" Tanya Mafuyu; sungguh, dia belum pernah bertemu dengan orang yang baru saja disebutkan. Oleh karena itu, dia menjadi penasaran dan mungkin akan menemuinya.