NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

IDENTITAS “THREE BROTHERS PEVERELL”
Peverell merupakan sebuah nama keluarga dari salah satu keluarga penyihir berdarah murni yang hidup pada abad pertengahan. Berdasarkan nama inilah, terkenal tiga bersaudara ‘Peverell’ yang terdiri dari Antioch Peverell, Cadmus Peverell , dan Ignotus Peverell, yang di mana ketiga bersaudara ini menjadi subjek dari legenda sihir yang berjudul “The Tale of The Three Brothers”.
Di dalam “The Tale of The Three Brothers”, dikisahkan bahwa hiduplah tiga bersaudaraa laki-laki yang tengah berkelana. Di tengah perjalanan, mereka menemui sungai yang terlalu dalam untuk dilalui dengan jalan kaki dan terlalu berbahaya untuk disebrangi dengan berenang. Karena ketiganya menguasai ilmu sihir, maka mereka pun menciptakan sebuah jembatan di atas air sungai tersebut. Namun saat mereka sudah mencapai ke tengah jembatan, tiba-tiba mereka dihalau oleh sosok yang tak lain adalah “sang maut”.
Sang maut marah karena ketiga calon korban yang harusnya tenggelam di sungai, malah hampir berhasil menyebrangi sungai dengan kekuatan sihir mereka. Akhirnya, sang maut berpura-pura memberikan selamat serta menawarkan hadiah kepada ketiga saudara tersebut karena kemampuan sihir mereka. Saudara pertama pun meminta tongkat sihir yang terkuat serta tak akan pernah terkalahkan. Saudara kedua meminta sebuah benda yang dapat mengembalikan manusia dari kematian. Sedangkan saudara ketiga meminta sebuah benda yang dapat menyembunyikannya dari kematian.
A. ANTIOCH PEVERELL
Pria yang lahir pada tahun 1214 ini merupakan anak tertua dari saudara Peverell yang memiliki keterampilan dalam seni sihir. Menurut The Tale of Three Brothers, Antioch merupakan pria yang menginginkan segalanya untuk menjadi penyihir paling berkuasa, padahal ia sudah sangat kuat. Ia juga memiliki sisi agresif. Hal ini terbukti ketika ia mengambil kesempatan dari “sang maut” untuk memiliki tongkat sihir yang lebih kuat daripada yang lain serta harus selalu memenangkan duel bagi pemiliknya. Alhasil, “sang maut” pun membuatkan tongkat sihir dari dahan/ranting pohon Elder yang ada di tepi sungai lalu memberikannya kepada Antioch. Tongkat sihir ini lebih populer dengan sebutan “Elder Wand”.
Seperti yang Antioch inginkan, tongkat sihir tersebut tak pernah terkalahkan oleh penyihir mana pun. Kemudian, ia dan kedua saudaranya yang lain dipisahkan. Antioch berkelana menuju desa yang jauh, lalu terlibat pertengkaran dengan seorang penyihir. Namun berkat tongkat Elder yang ia miliki, maka penyihir tersebut dapat kalah dalam kematian. Sebagai perayaan, Antioch menggembar-gemborkan kekuatan tongkat Elder kepada publik kemudian mengonsumsi sejumlah alkohol berbahaya. Akibat dari kelalaian serta keegoisan yang ia miliki, saat ia tidur dalam sebuah penginapan, tongkat Elder pun dicuri oleh penyihir lain dan Antioch mati dengan leher tergorok.
Setelah kematiannya, Antioch dimakamkan di halaman Gereja Paroki St. Clementine, di Godric Hollow. Nama Antioch mungkin menjadi acuan untuk nama kota Antiokhia, yaitu pusat kepala Kristen pertama.
Ada pun kemampuan dan keterampilan magisnya, sebagai berikut:
1. Transfingurasi: Antioch dan saudara-saudaranya mampu menggunakan sihir. Hal ini dibuktikan dalam kisah “The Tale of Three Brothers” saat mereka menciptakan sebuah jembatan yang cukup stabil untuk berjalan.
2. Sihir Bela Diri: Antioch mampu membunuh lawannya dalam duel dan keluar tanpa cedera, meskipun sebagian besar hal ini karena kekuatan tongkat Elder.
3. Pemilik Elder Wand: Antioch merupakan penyihir pertama yang memiliki dan menjinakkan Elder Wand yang berkedudukan sebagai tongkat sihir paling kuat yang pernah dibuat.
B. CADMUS PEVERELL
Cadmus Peverell yang terlahir pada tahun 1214 merupakan anak kedua dari saudara Peverell. Seperti kakaknya Antioch, Cadmus juga memiliki keterampilan dalam seni sihir. Namun secara personal, ia digambarkan sebagai manusia yang arogan. Menurut “The Tale of Three Brothers”, Cadmus adalah orang yang sombong, di mana ketika ia ditawari hadiah oleh “sang maut”, ia memilih sebuah benda yang ia percaya akan lebih mempermalukan “sang maut” sendiri. Alhasil, ia pun meminta sebuah batu yang memiliki kekuatan untuk membangkitkan seseorang dari kematian.
Batu pun tercipta, lalu Cadmus kembali ke rumahnya bersama batu tersebut dan menggunakannya untuk menghidupkan kembali sang kekasih yang sudah meninggal. Namun ia menyadari bahwa kekasihnya tidak benar-benar dihidupkan. Ia merasa seperti masih ada ruang yang memisahkan mereka. Akhirnya, Cadmus pun menjadi gila karena kerinduan dan bunuh diri sehingga ia dapat bertemu kembali dengan cintanya yang hilang.
Sama seperti Antioch, Cadmus Peverell juga dimakamkan di halaman Gereja Paroki St. Clementine, di Godric Hollow. Nama Cadmus mungkin telah diambil dari Cadmus Yunani kuno yang legendaris, pendiri kota Thebes. Dalam mitos, ia menikahi minor dewi Harmonia, putri Ares.
Sedangkan batu kebangkitan ditetapkan menjadi sebuah cincin yang akan diturunkan melalui keluarga Gaunt, kemudian cincin tersebut dirubah menjadi sebuah Horcrux oleh Tom Riddle.
Ada pun kemampuan dan keterampilan magisnya, sebagai berikut:
1. Transfigurasi: Cadmus dan kedua saudaranya, mampu menciptakan sebuah jembatan panjang dan stabil dari udara tipis. Ini merupakan cabang teknik penyulapan yang sangat sulit dalam dunia sihir.
2. Pemilik Batu Kebangkitan: Cadmus adalah pemilik pertama dari Batu Kebangkitan yang nantinya akan menjadi salah satu Deathly Hallows terkenal.
C. IGNOTUS PEVERELL
Ignotus merupakan anak ketiga dari saudara Peverell yang lahir pada 12 Juli 1214 di desa Godric Hollow di Inggris West Country. Ia digambarkan sebagai seorang yang paling rendah hati dan bijaksana dari saudara Peverell lainnya. Ia juga seseorang yang cerdik karena dapat meminta sebuah benda yang dapat mengelabui kematian. Alhasil ia pun mendapatkan Jubah Ghaib dari “sang maut” yang dapat menyembunyikannya dari kematian. Jubah Ghaib ini kemudian diturunkan kepada keluarga Potter yang akhirnya dimiliki oleh Harry Potter.
Ignotus sendiri lebih suka hidup dengan kedamaian, sehingga ia dapat tinggal beberapa tahun tanpa pertengkaran atau kekhawatiran. Ia meninggal pada 18 Mei 1291 dan dimakamkan di halaman Gereja Paroki St. Clementine, di Godric Hollow bersama saudara Peverell lainnya.


Terimakasih Professor~^^
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.