Notes

[ Day 2 ]
     Mentari di Desa ini menyambut indahnya pagi dimana semua warga harus beraktivitas untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, akan tetapi bayang-bayang werewolf itu masih terbayang dibenak semua warga desa Alamahoy. Ketika semua warga akan melakukan aktivitas dipagi hari, terdengar pengumuman dimasjid yang memberitahu bahwa seorang warga bernama Hisyam meninggal. Para wargapun histeris karena harus kehilangan seorang kerabat di desa itu, seorang yang mempunyai ternak ayam ketawa sangat terpukul karena harus kehilangan partnernya di desa tersebut.

     Hari Mulai menjelang siang. Kepala desa tersebut mengunjungi TKP tersebut untuk meninjau lebih jauh apa penyebab pasti seorang warga Hisyam tersebut, setelah diselidiki terdapat jejak Werewolf didepan pintu rumah Hisyam dan ada sebuah peluru berlumuran darah di kasur Hisyam tersebut. Kepala Desa tersebut kebingungan, dan langsung lari melihat jasad Hisyam ketika diselidiki jasad hisyam tersebut ada bekas luka tembak di jantung nya dan cakaran werewolf di kakinya. Karena tanda itu membuat Kepala Desa tersebut kebingungan, kemudian datanglah seorang Tukang Pacul menghampiri kepala desa dan menemani kepala desa ke rumah Hisyam untuk mengecheck kembali TKP. Ketika tukang pacul melihat peluru yang berlumuran di kasur tersebut, tukang pacul tersebut kebingungan, lalu memanggil warga yang lainnya untuk mengecheck siapa yang mempunyai senjata laras panjang. Semua warga tidak ada yang mempunyai senjata. Kepala desa mempunyai tanda lain adalah rusaknya jendela kamar Hisyam yang seperti meninggalkan bekas darah werewolf.

     Pagi pun menjadi siang semua warga dikumpulkan dirumah Kepala desa untuk rapat sebenarnya siapa Werewolf di Kampung Alamahoy tersebut.