Notes

Tugas Astronomy II
1. Perbedaan Komet dan Meteor
*Komet: Komet merupakan benda langit(biasa juga disebut bintang) yang memiliki ekor. Benda ini tersusun dari kumpulan debu dan gas yang membeku pada saat berada jauh dengan matahari. Biasanya arah ekor komet ini menjauhi matahari. Semakin mendekati matahari, maka kecepatan komet akan semakin meningkat dan ekornya memanjang, namun ukuran komet ini semakin lama semakin mengecil. Lokasi komet berada jauh dari tatasurya kita, tepatnya komet berasal dari awan oort. Komet dapat mengorbit matahari atau bintang dengan lintasan Elips(untuk komet periodik), serta lintasan parabola dan hiperbola(untuk komet non periodik).
*Meteor: Merupakan benda langit dalam tatasurya yang memiliki lintasan tak beraturan sehingga sering bertumbukan dengan planet karena gravitasi planet yang berbeda-beda. meteor juga bisa didefinisikan sebagai batuan luar angkasa yang masuk ke atmosfer bumi dan habis terbakar karena gaya gesek dari lapisan atmosfer. Orbit meteor terhadap matahari disebut sebagai "meteorid". Sedangkan meteor yang jatuh ke bumi dan terlihat cahaya yang melewati langit seperti bola api disebut sebagai "meteorit". Penampakan Meteor juga hanya terlihat dalam kurun waktu 1-3 detik saja karena kebanyakan telah hancur di atmosfer dengan cepat.
2. Jaman dahulu, komet biasanya dianggap sebagai sebuah tanda sebelum terjadinya bencana seperti peperangan, wabah penyakit, masa paceklik, dan lain-lain.
3. Sejauh yang telah saya selidiki, belum ada penjelasan mengenai seberapa besar periode rotasi komet. Meskipun begitu, setiap benda langit pasti dapat berputar pada porosnya atau melakukan rotasi. Namun, komet dapat berevolusi atau mengelilingi matahari dengan periode yang cukup besar. Periode inilah yang
menyebabkan lamanya kemunculan komet jika dilihat dari bumi. Contohnnya seperti komet Halley yang muncul setiap 75 atau 76 tahun sekali.