Notes

Rangkuman Materi WDAM
"MISTERI MARY CELESTE"

Pada Abad 18, ada sebuah misteri mengenai sebuah kapal layar bernama Mary Celeste. Kapal ini dianggap membawa nasib buruk terhadap pemiliknya selama berlayar. Berikut adalah beberapa nasib buruk yang menimpa pengguna kapal di awal pelayarannya.

* Robert McLellan, Kapten pertama Mary Celeste yang berasal dari Skotlandia terkena penyakit Pneumonia setelah 7 hari memimpin pelayaran dan akhirnya meninggal.
* John Nutting Parker, Kapten berikutnya, dalam pelayarannya tak sengaja kapal menabrak sebuah kapal lain dan mengalami kerusakan. Setelah dibawa ke galangan kapal, muncul api dari bagian tengah dan membakar kapal. Insiden itu membuat ia di pecat sebagai kapten kapal.
* Saat pelayaran selanjutnya, kapal ini kembali menabrak kapal lain di selat Inggris dan menyebabkan kapten saat itu juga dipecat.

Setelah mengalami hal-hal buruk ditahun-tahun sebelumnya, kapal ini pun akhirnya membawa peruntungan baik. Kapal ini mulai digunakan untuk membawa berbagai macam barang dagang melewati Hindia Barat, Amerika tengah hingga Amerika selatan.

Pada tahun 1867, kapal ini terhempas badai ke teluk Glace. Setelah kejadian itu, sang pemilik menjual kapal tersebut kepada James H Winchester seharga $11.000 (sekitar $160.000 saat ini). Setelah membeli kapal tersebut, James mengganti nama kapal ini menjadi Mary Celeste. James pun membagi kepemilikan kapal ini dengan seorang pelaut handal, Benjamin Spooner Briggs yang kemudian menjadi kapten kapal ini.

Namun dibawah kepemimpinan Kapten Briggs, misteri kapal ini pun dimulai. Berikut kronologis singkatnya.

*Pada tanggal 5 November 1872, Kapal ini berlabuh di Staten Island, New York untuk mengambil kargo berupa 1.701 barel berisi alkohol, dan berlayar menuju Genoa, Italia. Kapal ini mengangkut 7 orang awak kapal dan 2 orang keluarga kapten Briggs yaitu anak dan istrinya. Kapal pun berlayar pada 7 November 1872. Disusul oleh kapal dari teman lama sang kapten yaitu Dei Gratia

* Dei Gratia sudah berlayar selama kurang lebih 3 minggu. Pada tanggal 5 Desember 1872, seorang awak melihat ada kapal lain di depan kapal Dei Gratia yang berjarak sekitar 5mil. Saat didekati, ternyata itu adalah kapal Mary Celeste. Tidak terdapat awak kapal atau siapapun didalamnya. Dilihat dari kondisi kapal, kapal ini masih layak layar hanya saja beberapa layarnya mengalami kerusakan. Saat kargo dibongkar di Genoa, barel-barel itu kosong dan setelah diselidiki tidak ada tanda-tanda kebocoran.

Berikut adalah beberapa teori mengenai kejadian Mary Celeste:

1. Pembunuhan awak kapal Mary Celeste
Beberapa penulis beranggapan bahwa kru Dei Gratia yang membunuh kru Mary Celeste. Namun hal itu dibantah karna dilihat dari waktu berlayar, kapal Dei Gratia sebenarnya tak mungkin bisa menyusul Mary Celeste.

2. Penipuan Asuransi
Ada yang beranggapan kalau kedua kapten kapal berkomplotan untuk menipu asuransi dengan merekayasa kejadian ini dan kapten Briggs masih hidup. Namun hal ini turut di bantah.

3. Badai
Hal ini cukup masuk akal, namun ditemukan tinggi air di dalam kapal saat itu tak mencukupi untuk menenggelamkan mereka.

4. Gempa bumi
Gempa dipercaya membuat isi barel bocor dan menyebabkan perapian di dek bergeser, maka alkohol itu menguap sehingga baunya membuat para kru melarikan diri. Namun teori ini disangkal karna Dei Gratia tidak merasakan adanya Gempa.

5. Water Sprout
Teori yang paling masuk akal. Semburan air laut yang tinggi serta kuat membuat beberapa peralatan kapal Mary Celeste rusak. Dan kru meninggal karna tenggelam saat menyelamatkan diri.

6. Teori Eise
Argumen yang paling diterima. Diperkirakan uap alkohol membuat kru panik akan resiko ledakan lalu meninggalkan kapal.

Setelah kejadian ini, sang pemilik menjual kapal ini dengan kerugian besar. Pemilik terakhirnya membakar kapal ini untuk penipuan asuransi, dan akhirnya kapal ini dibiarkan tenggelam bersama misteri nya.