Notes

The Invention
“Hei! Bangunlah”, ucap seseorang menepuk-nepuk pundaku. Mungkin itu hanya hayalanku saja. “Heii bangun”, mengapa suara itu terus bermunculan sih, mengganggu saja. Aku semakin menenggelamkan kepalaku, mengabaikan seseorang yang terus memanggilku.
“Heii! Cepat bangun, Mr.Toshio sedang menuju kesini”, aku tersentak dan bangun dari alam tidurku, padahal aku sedang bermimpi bagus, huh mengganggu saja. Memang selalu seperti ini di kelas Mr.Toshio, dia adalah guru yang (mungkin) paling ditakuti semua siswa. Mr.Toshio tidak akan segan-segan mengurangi point ataupun memasukkanmu ke dalam blacklist jika kau melanggar peraturan di kelasnya. Biasanya siswa lain akan datang 10-15 menit sebelum dimulai tetapi tidak untukku, aku selalu datang 30-45 menit sebelumnya dan menunggu di kelas sambil memainkan poselku ataupun tidur.
Aku mengerjapkan mataku pelan dan merapihkan rambut yang sedikit berantakan sebelum Mr.Toshio datang. Hingga tiba-tiba hawa dingin mulai terasa, benda-benda disekitarnya akan terasa beku dibuatnya. Mungkin memang itu kekuatan sihirnya.
“Pagi semua” sapa Mr.Toshio yang kemudian duduk ditempatnya. “Pagi Pak” jawab semua murid serempak. “Apakah tugas yang saya suruh sudah siap? Jika sudah, silahkan peragakan didepan kelas” ucap Mr.Toshio sambil melipat kedua tangannya.
Siwon maju ke depan dan memperlihatkan papan skateboardnya yang bisa terbang, dia menjelaskan bahan pembuat, cara kerja dan besar kecepatan yang bisa ditempuhnya. Selanjutnya Haneul yang menunjukkan ponselnya yang cukup unik. Wow! Ponselnya bisa berubah menjadi sebuah pedang laser yang sinarnya menyala-nyala karena daya listrik yang keluarkan sebesar 100 volt, dan dia menyebutnya light sabre. Dan satu-persatu yang lainnya mulai memperagakan penemuannya yang hebat.
Hingga akhirnya tiba giliranku untuk memamerkan hasil penemuanku yang cukup unik. Aku mengangkat tinggi-tinggi penemuanku, sebuah frisbee. Dan semua orang langsung tertawa menertawai hasil temuanku kecuali Mr.Toshio yang terlihat menaikkan sedikit alisnya. Lihat saja nanti jika tawa kalian berubah menjadi terpukau melihat hasil temuanku ini. Aku mulai menjelaskan awal guna frisbe ini.
“Oke mungkin beberapa dari kalian bingung mengapa saya menunjukkan ini. Awal guna frisbee ini hanya dilempar-lempar seperti ini” aku mulai melempar-lemparkan frisbee berulang kali dan merenggangkan telapak tangan menangkap frisbee yang langsung kembali ke tanganku seperti semula. “Saya akan memperagakan beberapa fungsi yang membuat frisbee ini sedikit unik. Pertama, frisbee ini bisa dijadikan transportasi terbang yang mampu menahan berat ±100 kg dengan kecepatan 250 km/jam. Frisbee ini menggunakan tenaga sel surya dan bisa juga di charger. Kedua, frisbee ini bisa berubah menjadi gadget, untuk merubahnya hanya perlu melakukan finger print dan memasukkan kode otomatisnya. Ketiga, frisbee ini juga akan mengeluarkan tegangan listrik yang dapat membuat orang tak sadarkan diri jika frisbee ini mendeteksi adanya bahaya” jelasku sambil memperagakan cara menggunakannya.
Suasana yang tadinya hening tiba-tiba mulai ramai dengan banyakanya yang bertepuk tangan ke arahku. Aku bingung harus bagaimana, aku pun hanya menunduk sambil tersenyum lebar, bisa dibilang terlalu senang karena aku akhirnya bisa menyelesaikan penemuan yang selama setahun terakhir ini aku coba selesaikan.
“Penemuan yang cukup unik Nay dan untuk kalian semua, saya sangat bangga dengan kalian. Dimohon tingkatan lagi agar teknologi di dunia ini semakin canggih dan bermutu. Sekian dari saya, kalian boleh pulang” tutur Mr.Toshio sambil keluar dari kelas. TAMAT.