Notes

Divination's Subtitute Task
albgchr - 6MS - 410 - Slytherin

Graphology atau analisis tulisan tangan didasarkan pada interpretasi dari berbagai tanda dan simbol yang ditemukan dalam spesimen tulisan tangan. Dalam pandangan graphologist, mental rumit, fisik dan mesin psikis diketahui memperlihatkan manusia banyak detail tentang diri mereka dalam tulisan tangan mereka karena proses aktual dari tulisan tangan dimulai dalam pikiran dengan gagasan. Semua tulisan tangan adalah ide pertama yang jadi keinginan untuk berkomunikasi yang digagaskan ke kertas.

Graphology berasal dari dua kata bahasa Yunani, grapho (γραφή, "menulis") dan logos (λόγος, "bicara"). Terdapat juga banyak kata lain dari asal kata yang sama, seperti Graphopathology, Graphomaniac, Graphistic, Graphopsychology, Psychographology, Graphometric, Graphometry, Graphoanalysis, dan Graphotechnology.

‪Ilmu graphology ini sudah jauh dipakai bahkan sebelum masehi. Bangsa Cina kuno sudah mengenal bahwa tulisan tangan punya kaitan erat dengan kepribadian seseorang. Istilah “graphology” sendiri baru muncul pada tahun 1870 dari publikasi di Perancis oleh seorang yang bernama Jean Michon, yang melakukan riset pertama dan masih merupakan dasar-dasar yang harus dibaca para penafsir tulisan tangan.‬

‪Dilihat dari kriteria ukuran tulisan:‬

‪1. Tulisan berukuran kecil menunjukkan sifat pendiam, sering menyendiri tapi punya otak yang cemerlang dan pikirannya selalu ilmiah. Dua tipe tulisan ini berupa tulisan tangan yang kecil tapi jelas, mudah untuk dibaca menunjukkan penulisnya pandai, juga punya konsentrasi kuat, tetapi tipe ini kadang suka menonjolkan keilmuannya. Sedangkan yang susah dibaca, berarti sang penulis bertipe mandiri dalam hidupnya.‬
‪2. Tulisan tangan sedang, mengandung makna bahwa penulisnya adalah orang yang sangat terpaku kepada tradisi kuno, atau hal-hal yang bersifat formil modern. Sangat jitu dalam penggunaan logika untuk dasar referensi keputusan-keputusannya.‬
‪3. Jenis tulisan tangan yang besar menunjukkan besarnya ambisi seseorang namun murah hati dan selalu ingin dihargai oleh orang lain, di samping suka melebih-lebihkan omongan yang kurang perlu.‬
‪4. Jenis tulisan tangan yang sangat besar menunjukkan bahwa penulisnya sangat hati-hati dalam segala hal, gemar membuat perhatian bagi sekelilingnya, banyak over aktingnya dalam mencari perhatian.‬

‪Dilihat dari gaya tulisannya:‬

1. Gaya Sambung Biasa. Orang yang punya model tulisan begini biasanya senang memberi respon pada setiap masalah, bisa menerima ide dari orang lain, mudah bergaul, disenangi teman, dan berbakat menjadi seorang pemimpin.
‪2. Gaya Sambung Berbentuk Petak. Mengandung arti, penulisnya mudah dipengaruhi, selalu menilai enteng setiap persoalan, hingga tindakannya kadang terkesan sembrono, tanpa pemikiran matang.‬
‪3. Gaya Sambung Berliku. Tulisan yang banyak luka-likunya, mengandung makna bahwa penulisnya sangat formil, hati-hati dan sering menonjolkan status, umumnya sifat mereka pendiam, gemar menyendiri dan biasanya banyak memiliki keahlian atau bakat.‬
‪4. Gaya Lurus dan Lancip. Tulisan tangan ini menunjukkan penulisnya orang agresif, sangat tekun mengerjakan sesuatu, walau kadang enggan berkompromi dengan orang lain.‬
‪5. Gaya Campuran. Bentuk tulisan bersambung yang tak karuan menuliskan cepat, dan kadang sukar membacanya hal ini mengandung arti bahwa penulisnya adalah orang yang biasa berpikir cepat, kreatif tapi paling tersinggung kalau dikritik. Bahkan, bila tidak sesuai dengan kehendaknya jangan harap orang bisa mendapatkan bantuannya karena dia paling doyan mengelak dalam memberi pertolongan.‬