Notes

Rangkuman Psychology lv.1-2
@art_lielgrey M-30171

- Phobia (Gangguan Anxietas Fobik) -
= Rasa ketakutan yang berlebihan pada sesuatu hal atau fenomena. Fobia sendiri dapat menghambat kehidupan orang yang mengidapnya

Perbedaan Bahasa
Perbedaan 'Bahasa' antara pengamat fobia dengan pengidap fobia. Pengamat fobia menggunakan bahasa logika, sedangkan pengidap fobia menggunakan bahasa rasa.
Semisal suatu kasus, pengamat fobia melihat tikus itu menarik, lucu namun bagi pengidap fobia tikus adalah hewan yang mengerikan atau menjijikan

Fiksasi
= adalah suatu keadaan dimana mental seseorang menjadi terkunci, yang disebabkan oleh ketidakmampuan orang yang bersangkutan dalam mengendalikan perasaan takutnya.
seseorang yang pertumbuhan mentalnya mengalami fiksasi, akan memiliki kesulitan emosi atau mental blocks dikemudian harinya karena tidak memiliki saluran pelepasan emosi/katarsis yang tepat.

Setiap kali orang tersebut berinteraksi dengan sumber fobia, secara otomatis akan merasa cemas. Dan cara yang cepat dan mudah ialah dengan cara “mundur kembali” atau regresi kepada keadaan fiksasi. Untuk kecemasan yang tidak diatasi seawal mungkin, berpotensi menimbulkan akumulasi emosi negatif, yang secara terus menerus kembali di tekan ke bawah sadar atau yang bisa di sebut repsesi.

jenis jenis Fobia
1. Fobia sosial
= Ketakutan akan diamati dan dipermalukan di depan publik. Hal ini bermanifestasi sebagai rasa malu dan tidak nyaman yang sangat berlebihan di situasi sosial
2. Fobia Spesifik
= Pada fobia, terjadi salah―pindah kecemasan pada barang atau keadaan sehingga saat pengidap berhadapan dengan objek atau situasi tersebut, orang dengan fobia akan mengalami perasaan panik, berkeringat, berusaha menghindar, sulit untuk bernafas, dan jantung berdebar.

Cara mengatasi fobia dapat dilakukan melalui terapi ataupun obat-obatan. Terapi yang digunakan adalah terapi perilaku kognitif yang dikombinasikan dengan terapi pemaparan atau desensitasi. Dalam terapi kombinasi ini, rasa takut pasien terhadap suatu objek atau situasi akan dikurangi secara perlahan dengan cara meningkatkan frekuensi paparan terhadap objek atau situasi tersebut secara bertahap.