Notes

Black Quill

Dari luar, Quill ini terlihat seperti quill berwarna hitam biasa. Namun sebenarnya tidak. Alasan mengapa benda ini dikategorikan sebagai dark item akan terlihat setelah quill ini dipakai untuk menulis.
Black Quill adalah sebuah dark items berbentuk pena yang digunakan untuk menyiksa seseorang. Quill ini berwarna hitam, panjang, tipis, dan sangat tajam. Black Quill ini tidak membutuhkan tinta sama sekali, tetapi Quill ini dapat digunakan untuk menulis di perkamen. Quill ini menggunakan darah penggunanya sebagai pengganti tinta. Saat digunakan atau saat kita menulis, di punggung tangan penulis akan muncul tulisan atau gambar sesuai yang penulis goreskan di perkamen atau media lain.
Darah dari tangan penulis yg tergores tadi akan secara ajaib tersedot untuk menjadi tinta quill tersebut. Sebab itulah benda ini dijadikan sebuah alat penyiksaan. Luka dipunggung tangan akibat quill tadi akan sembuh, namun akan menimbulkan warna merah pada kulit. Kemudian luka tersebut akan kembali terbuka ketika pengguna menulis lagi. Penggunaan secara terus menerus pada akhirnya akan menimbulkan bekas luka pada punggung tangan. Quill ini pernah diketahui dimiliki oleh Dolores Umbridge pada tahun 1995. Pada waktu itu Black Quill digunakan sebagai salah satu metode detensi yang diberlakukan oleh Umbridge, saat ia menjabat sebagagi guru Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam di Hogwarts.
Murid yang pernah menggunakan Quill ini yaitu Harry Potter karena ia mengklaim bahwa Voldemort telah kembali dan Kementrian Sihir menolak untuk percaya. Selain Harry ada murid lain yaitu Lee Jordan karena mengejek Dekrit Pendidikan Nomor 26. Lalu juga murid yang merupakan dari Anggota Dumbledore Army.