Notes

Username yang digunakan saat mendaftar : @sunxise
Nama lengkap karakter : Dameria Shiolin
face claim ( sertakan dua face claim ) :
1. Lee Haeun
2.

deskripsikan karakter anda ( personality, background story, trivia, dsb ) :
Personality :
Meski wajahnya menunjukkan kalau Dame adalah orang yang tenang, sering tersenyum, dan ramah. Tapi tidak semuanya benar. Dame memang satu dari sekian banyak individu didunia yang memiliki pembawaan yang tenang. Tidak mudah terganggu dengan pendapat atau sikap orang lain, but- she’s a human tho. Memang Dame ialah sosok yang ramah, tapi tak mengecualikan dirinya mau berteman dengan siapa saja. She think she’s a nice person, so- if you think, she ignored you. Think again. Yap, dia sedikit egois bukan? Gadis yang selalu memiliki kemauan kuat, juga ketertarikan akan segala hal yang pantas dicoba. Tidak suka gibah (kecuali mendadak), dan digibahin. Seperti remaja pada umumnya, terkadang kelabilan dan mood swing menghampiri gadis yang lahir pada bulan Desember itu.

Background Story :
Saat itu musim gugur, seribu sembilan ratus sembilan puluh sembil- tunggu. Di Indonesia tidak ada musim gugur bukan? Kalau Maret-Oktober itu musim panas, sementara Oktober-Maret musim hujan. Berati, musim hujan ya? Oke ulang. ( Maaf kalo bulannya salah )

Saat itu musim hujan 1999. Disalah satu rumah sakit bersalin di Kepulauan Bangka, terdengar tangisan- juga teriakan wanita, yang beberapa menit kemudian direspon juga oleh suara tangisan bayi yang cukup memekikan telinga para suster juga dokter bidan, dan suami si wanita, yang berada diruangan bersalin itu. Ya, i was born.

Dameria Shiolin. Nama yang cukup indah bukan? Wanita yang dijelaskan teriak diawal tadi adalah ibuku ( mungkin kalian sudah menebaknya ). Danesa Sutanjto. Seorang wanita berumur empat puluh sembilan tahun yang mana merupakan seorang pensiunan atlet bulu tangkis. Tau, Susi Susanti kan? Ya- Ibuku berteman dekat dengan beliau. Meski memang tidak seharum nama Susi, aku mau bersumpah kalau kekuatan yang dimiliknya juga tidak kalah hebatnya dengan tante Susi. Ya- setelah pensiun mamah Dane memang membuka usaha restoran Italia di Tebet. Sedangkan, papah- Irwan Deswaswara, sejak dulu tetap menekuni bidang arsitektur. Menangani beberapa pembangunan rumah. Papah Irwan juga terkadang memegang bisnis gypsum dan listprofile, rumah yang ditanganinya. Jadi, Puji Tuhan banget kan kalo aku, kakak, dan adikku, diasuh dengan kecukupan yang selalu patut disyukuri.

Ah- walaupun aku lahir di Bangka, itu karna kemauan mama Dane yang ingin melahirkanku dikampung halamannya. Mereka sudah tinggal dan hidup di Jakarta sebelumnya. ( Ini aku diceritain, kok. )

Masa kecilku cukup berkesan. Sedari kecil, aku seperti sudah mengidap suatu sindrom yang sedikit menggilai kesimetrisan. Tidak tahan dengan sesuatu yang berantakan, dan mencoba menanganinya jika aku mampu. Mamah Dane bilang itu cukup spesial. Meski kenyataannya aku sedikit lelah dengan ini. Diumurku yang ke lima tahun, aku sudah mendapatkan adik perempuan. Hingga waktu terus berjalan, dan aku tidur berdua dengan Patricia-nama adikku. Sangat berbeda denganku, dia adalah sosok pribadi yang sediki kacau. Membuat aku sering meracau karna dirinya yang lupa membereskan barang miliknya, dan akhirnya turun tangan. Itu semua berlangsung lima tahun sampai dirinya benar-benar berani tidur sendiri, dan akhirnya rasa lelahku berkurang karna tidak perlu melihat akibat tindakannya lagi.

Ah, sedari kecil juga mamah Dane selalu mengajarkanku bermain bulu tangkis. Saat itu aku tidak tahu kenapa beliau kelihatan seperti terobsesi untuk membuatku terus berlatih bulu tangkis. Dan barulah aku mengerti mengapa beliau seperti itu, saat kakakku Alvian- mengambil jurusan kuliah bidang Arsitek. Rupanya kedua pasangan suami istri itu ingin anak-anaknya ada yang mengikuti jejak mereka. Usaha Mamah Dane bisa dikatakan berhasil, karna kalau boleh menyombongkan diri sedikit, aku saat ini bisa dikatakan akan menjadi seperti dirinya. Berkandidat sebagai salah satu atlet nasional. Banyak yang tidak percaya akan hal ini karna penampilanku. But trust me. I'm not a gurl, act like your first impression.

Bisa ditebak kan, betapa enaknya adikku Patricia? Dia bebas ingin mengikuti apa.

Dan, karna mama Dane lah yang sudah membuatku memiliki ketertarikan yang lebih pada bulu tangkis. Aku lebih senang akan hal-hal yang menghasilkan keringat dan sesuatu yang artistik. Ya- bisa dikatakan sedikit buruk dalam hal akademik. Tapi tetep berprestasi!


tingkatan dan jurusan yg diambil :
XI ips

saran / kritik untuk agensi :
sarannya buat agensinya terlihat menarik, dan awet. karna saya baru aja diphpin sama agensi sekolah juga. Buat event yang seru-seru, kalo bisa yang kaya naik gunung gitu base?:( Agak ribet sih(?) Cuman kayanya seru gitu..
Adain plot challenge juga sesekali, base?

Untuk kritik, sesungguhnya saya belom menemuka sesuatu yang enak untuk dikritik(?)

Terima kasih!^^