Notes

Face Claim Name : Miyazaki Yuu
Real Name : Yūichi
Nick Name : Yū or Ichi
Place, Date of Birth : Not known, February 14th 1995
Blood Type : AB
Jenis Character : Half Human Half Ghoul
Job : Waiter
Physical Traits : Ia memiliki tinggi ± 170 cm dengan berat tubuh hanya 55, kulitnya putih pucat, warna mata cokelat gelap, bibir tipis dengan warna merah muda yang terlihat soft seperti warna bunga sakura, ia memiliki rambut berwarna cokelat tanah yang lurus.
Personality : Dia sosok yang ceria dan ramah. Jenis happy go lucky yang senang dikerumuni orang banyak. Sekilas sosoknya terlihat kekanak-kanakan dan jenis yang tidak berpikiran panjang. Banyak orang menganggapnya bodoh dan idiot karena hal tersebut. Meskipun begitu, sebenarnya ia sosok yang sangat observan dan teliti. Dia juga sangat dewasa dalam mengambil keputusan. Ia memutuskan untuk menyembunyikan karakteristik tersebut dan memperlihat sosoknya yang ceria dan idiot. Meskipun begitu, sebenarnya ia memiliki satu sisi gelap yang ia sembunyikan dari semua orang dan hanya muncul di beberapa waktu tertentu (lebih sering muncul saat ia dalam keadaan terdesak atau saat ia sangat ingin membunuh seseorang karena amarahnya). Sisi itu adalah sisi dirinya yang kejam dan psychopath. Ia bisa menyiksa seseorang tanpa belas kasihan dan masih sanggup tersenyum dengan ceria.
Background Story : Sepanjang ia bisa mengingat, Yūichi tidak pernah tahu apakah ia memiliki orangtua atau tidak. Ia tidak pernah tahu bagaimana kehidupannya sebelum ia terbangun di tengah hutan dengan keadaan lusuh 16 tahun yang lalu. Dia tidak ingat bagaimana ia bisa ada di tengah hutan. Dia tidak pernah ingat. Dan ingatannya tidak pernah kembali. Itu yang ia harapkan, ia tidak benar-benar tahu (dan yakin) apakah ingatannya atau kembali atau tidak.

Ia diadopsi (secara tidak sah) oleh seorang pria yang menemukannya saat pria itu akan pergi memancing di sungai yang berada tak jauh dari posisinya. Pria itu membawanya ke sebuah rumah kecil yang berada di dekat hutan tersebut dan mulai merawatnya. Menanyakannya berbagai hal yang ia jawab dengan gelengan atau ekspresi kosong yang terlihat bingung. Saat itulah mereka tahu kalau Yūichi kehilangan ingatannya. Entah permanen atau hanya sementara, mereka tidak tahu.

Meskipun ia kehilangan ingatan, Yūichi bukan berarti tidak bisa berbicara atau pun melakukan apa pun. Sebaliknya, ia menunjukkan bahwa ia bisa berbicara dan juga cukup cerdas untuk anak seusianya (saat itu usianya 5 tahun). Pria itu, Naoki (atau yang ia panggil Jiji), membiarkannya memilih nama untuk dirinya sendiri setelah sebelumnya memberikan sebuah kamus tebal berisi tulisan kanji. Tak butuh waktu lama sampai akhirnya ia memutuskan bahwa namanya adalah Yūichi.

Juga tidak butuh waktu lama sampai akhirnya Naoki mengetahui bahwa Yūichi bukanlah 'manusia'. Ia mengetahui bahwa anak itu half human dan half Ghoul sesaat setelah Yūichi memuntahkan makan malamnya di hari yang sama saat ia menemukan anak itu dan mulai memanggilnya Yūichi. Tentu saja mengetahui hal tersebut bukan berarti membuat Naoki membuang Yūichi, pria itu malah segera membawanya ke kota dan mencarikannya 'makanan' yang seharusnya ia makan. Tentu saja, Yūichi yang tidak mengetahui apa yang terjadi dan kenapa dia harus memakan daging manusia merasa sangat bingung dan kesal. Tapi setelah Naoki menjelaskannya dengan perlahan dan hati-hati (bagaimanapun ia menghadapi anak usia 5 tahun yang terguncang terlebih lagi seorang half human half ghoul, dia tidak mau memicu amarah Yūichi dengan berbicara sembarangan). Butuh waktu cukup lama bagi Yūichi untuk memahami situasinya sendiri yang susah (meskipun ia masih 5 tahun, dia cukup cerdas untuk paham akan situasinya) sebelum akhirnya ia (sedikit) menerima dirinya sendiri. Darimana Naoki yang seorang manusia biasa mengetahui semua itu? Yūichi sendiri bahkan sampai saat ini tidak mendapatkan jawaban atas pertanyaan tersebut karena Naoki menolak menjawabnya.

Meskipun ia menerima dirinya sendiri, Yūichi masih sedikit (dia tahu dia berbohong, dia sangat) membenci dirinya sendiri akan hal tersebut. Namun, hal itu tidak menghalanginya untuk berkehidupan sebagai seorang 'manusia' biasa pada umumnya. Ia memiliki banyak kenalan karena sifatnya namun tidak ada yang benar-benar bisa menjadi sosok terdekatnya selain Naoki yang kini hidup di Hokkaido setelah ia bisa berdiri di atas kedua kakinya seorang diri. Kini ia bekerja disebuah Coffee Shop menjadi seorang pelayan setelah memutuskan untuk tidak melanjutkan pendidikan kuliahnya (ia tahu dan Naoki pun tahu kalau Yūichi secerdas itu dan pengetahuannya cukup luas karena itu pria itu membiarkan Yūichi tidak melanjutkan pendidikannya).
Alasan mengapa anda memasuki agency ini : Saya suka dengan anime Tokyo Ghoul dan ingin mencoba karakter baru. Konsep agency-nya juga cukup menyenangkan dan informasi yang ada tertata dengan cukup rapi.