Notes

Exam Summary

D.A.D.A (Gytrash)

Gytrash adalah roh besar yang berbentuk anjing besar yang memiliki ekor yang bercabang, mata berwarna hitam, serta kulit dan bulu yang berwarna putih. Roh ini biasanya muncul entah sendiri-sendiri atau dalam kelompok dengan anggota 2-6 ekor di Hutan Terlarang di Skotlandia atau Hutan Baru di Inggris. Gytrash biasanya berbaur dalam kegelapan dan tidak akan terlihat hingga mereka hanya beberapa kaki dari mangsanya. Mangsa mereka pun hanya akan dapat melihat cahaya perak yang sangat redup. Setelah berhasil menyerang mangsanya, mereka akan mundur sebelum kemudian kembali melakukan serangan berikutnya. Bagi anak dengan umur dua belas 12 tahun, dua atau tiga gigitan Gytrash dapat berakibat cukup fatal.

Berasal dari hutan Inggris, Gytrash memiliki penciuman yang sangat tajam serta sensitif terhadap cahaya. Jadi biasanya, pertahanan terhadap Gytrash cukup dengan mantra 'Lumos' atau mantra 'Vermillious' (Percikan Merah) . Walau sensitif terhadap cahaya, mantra 'Incendio' dan 'Verdimillious' (Percikan Hijau) tidak terlalu mempan untuk menahan Gytrash. Klasifikasi Kementerian Sihir terhadap Gytrash adalah 'Spirit' dan juga 'Beast'

Potion (Shrinking Solution)
Ramuan Penyusut, seperti namanya memiliki efek untuk mengubah ukuran tubuh seseorang menjadi lebih kecil. Jika dibuat dengan benar, warna akhir dari ramuan ini adalah hijau terang. Sebaliknya, jika tidak dibuat dengan benar, besar kemungkinan bahwa ramuan tersebut bisa menjadi racun.

Salah satu contoh penggunaan ramuan ini adalah dalam bidang peternakan, ramuan ini memungkinkan seorang penyihir untuk mengangkut sekawanan babi di dalam sakunya. Sejarah dari ramuan ini berasal dari seorang penyihir bernama Samuel Plunkett yang disiksa oleh sekumpulan Muggle. Plunkett pun 'membalaskan dendamnya' dengan menuangkan ramuan ini pada sumur desa dan menyebabkan seluruh penduduk desa jadi menyusut. Setelah itu, ia meneror seluruh penduduk desa dan mengejar-mengejar mereka menggunakan sepatu bot hobnail.

Pada tahun 1500-an, seorang ahli ramuan Zygmunt Budge mengembangkan versinya dari ramuan ini yang ia klaim merupakan "versi terbaik yang dapat ditemukan". Perbedaan dari versi ramuan sebelumnya adalah, Zygmunt menambahkan Shrivelfigs untuk kemudian mengaduknya, langkah yang tidak lazim namun terbukti efektif. Zygmunt pernah secara tidak sengaja menumpahkan setetes ramuan ini ke rumput yang ada di luar rumahnya, yang kemudian menyebabkan sekumpulan domba menysut jadi sekecil tikus wol dan menggunakan domba yang sudah menyusut itu sebagai penghangat telinganya selama musim dingin di Hermetray.

Eksperimen lain yang dilakukan oleh Zygmunt untuk membuktikan keefektifan ramuan ini adalah dengan mengirimkannya pada dua bersaudara Tertius yang setelah meminum ramuan itu menghabiskan waktu beberapa hari bersembunyi di lemari sementara kucing peliharaan mereka mencoba memakan mereka.

Transfiguration (Ektoplasma dan Ectomatic)
Ektoplasma merupakan zat hijau lengket menjijikkan yang ditinggalkan oleh zat hantu tertentu. Di beberapa tempat, ektoplasma dapat sangat mengganggu karena menyebabkan jalan masuk yang terblokir. Zat hijau menjijikkan ini akan jadi zat yang berbahaya apabila bersentuhan dengan kulit manusia. Lalu, bagaimana cara membersihkan zat ini? Pada abad pertengahan, biasanya penyihir akan menyekop zat ini dan memindahkannya ke tempat lain. Namun setelah 1492, penyihir telah menemukan metode lain yang lebih mudah, seperti mantra Skurge atau produk pembersih Nyonya Skower (yang bisa jadi merupakan versi penyihir dari bahan pembersih milik Muggle).

Kemudian, apa hubungan dari zat ektoplasma ini dan juga Transfigurasi? Ektoplasma ini bisa diciptakan ulang menggunakan mantra konjurasi "ectomatic" dimana mantra ini dapat membuat zat ektoplasma berubah jadi gumpalan berbentuk busur yang lalu akan diluncurkan ke tanah. Selain itu, mantra ini juga bisa digunakan sebagai salah satu cara pertahanan diri dengan cara merapalkan mantra ini untuk menutup atau menyembunyikan jalan masuk oleh musuh. Pelafalan dari mantra ini adalah eck-toh-MA-tick dengan penekanan pada kata 'Ma'. Gerakan tongkat dari mantra ini sederhana yaitu hanya melemparkan tangan. Sedangkan warna saat mantra ini dirapalkan adalah berwarna hijau.