Notes

Nama FC: Hit5's Yangfan
Nama karakter & Nama China: Fabian Zhang (Zhang Shixun)
Tempat tanggal lahir: Beijing, 9 September 1990
Personality:

Lelaki berumur 25 tahun ini tegas, dan sedikit dingin, salahkan kegiatan malamnya yang mengharuskan dirinya menjaga diri lebih keras untuk tidak terlena dan terjerumus kedalamnya. Sebagai seorang sulung yang amat menyayangi crush--adiknya, shixun adalah pribadi yang mengayomi, sebenarnya ia bisa menjadi hangat, namun hanya orang-orang terdekat yang akan merasakannya. Dibalik sifat dingin dan keras kepala seorang Shixun, senyuman lebarnya bisa ia tujukan kepada hewan--ya selain Aobei dan orang tuanya, hewan jenis apapun akan membuat kedua sudut bibir Shixun terangkat. Sifat yang dihafal semua orang--kebenciannya dengan keraguan dan ke-plinplanan, maka dari itu ia heran, bagaimana bisa ia terjerat pesona seorang Aobei yang penuh keraguan itu?

Ciri fisik:

Mendukung sifatnya, proporsi tinggi kurus dengan kulit pucat menjadi hal yang paling menonjol di diri Shixun. Jangan lupa mata sipit khas Asia miliknya--dan bibir tipis yang lebih sering menyeringai daripada tersenyum.

Hobi:

Mendengarkan musik, mengurus motor, bermain main (yang pasti bersenang-senang)

Background Story:
Perawakan tinggi kurus, dengan kulit pucat dan rambut lurus berponi yang menutupi separuh wajah seorang Zhang Shixun, hanya tamat SMA tidak membuatnya menjadi seorang pengangguran lapuk. Bekerja di salah satu Bar terkenal di Beijing--menjadi seorang DJ kondang yang lebih akrab dipanggil Fabian. Memenuhi hobinya dengan musik, kehidupan malam, dan gemerlap dunia glamor yang sebenar hanyalah dalih untuk sebuah kebebasan. Tidak suka bergantung pada Tuan dan Nyonya Zhang--orangtuanya, apapun pekerjaannya ia lakoni, asal ia suka dan menikmatinya. Tidak hanya bekerja sebagai DJ, lingkungan kebebasan membuatnya menghalalkan segala cara untuk meraup lembaran kotak pemuas nafsu itu. Menjual obat terlarang, minuman keras, atau menyelundupkan barang barang ilegal--yang harusnya berbahayapun ia lakukan.

Mengesampingkan pekerjaan Fabian, hidup selama 24 tahun di beijing tanpa pernah menjalin suatu hubungan dengan seorang wanita, membuat Fabian dikejar 'target' oleh sang kepala keluarga untuk segera memiliki pendamping. Fabian belum memikirkan itu--bukan, bukan belum memikirkan. Sudah 7 tahun lamanya ia menyimpan rahasia besar yang ia telan sendiri, membiarkan rahasia itu terkurung direlung hatinya. Mau bagaimana lagi, untuk hal satu ini ia tidak mungkin menyebarkannya, memberitahukan pada orang asing saja menurutnya amat berbahaya. Sebuah perasaan, asmara terlarang yang tumbuh begitu saja melihat adiknya sendiri yang terpaut 2 tahun darinya itu--membuatnya tidak berniatan untuk mencari gadis sebagai tambatan hati.

"Kau harus menikah secepatnya shixun" begitu kata itu terngiang dikepala Fabian. Membuatnya pusing sendiri.

"Dui bu qi, aku tidak mau" sekiranya jawaban ini cukup mewakili suasana hati Fabian, "jika kalian terus memaksa, aku pergi" tambahnya--serius, dapat terlihat pada sorot matanya.

"ZHANG SHIXUN, tidak kah kau harusnya mencobanya? Yurisa wanita baik-baik" bujuk nyonya Zhang.

"Aku tidak mau melakukannya. Ayo, pergi darisini.” begitu yang keluar dari kedua bibir tipis Fabian, menoleh pada tambatan hatinya--adiknya sendiri.

“A—aku?” jawaban singkat--terkesan ragu terdengar dari lelaki yang lebih kecil.

Fabian tersenyum tipis lalu membungkukkan punggungnya “Ya. Kau, aku. Kita pergi darisini. Aku memiliki beberapa kenalan di Shanghai.”

“Shanghai? Itu ja—” lagi-lagi jawaban ragu, Fabian membenci itu, tapi ia tidak tahu bagaimana keadaannya jika tanpa sang adik.

“Jawablah dengan tegas. Ikut, atau tidak?” potong Fabian, tidak ingin menunggu lebih lama.

Sunyi senyap--Orang tua mereka juga terdiam, Shixun dan Aobei sudah cukup besar untuk mengambil keputusan. Aobei masih terlihat berfikir, Fabian hampir menyerah.

Sampai akhirnya terdengar jawaban pelan dari lelaki berbibir pucat itu, “Baiklah,”

“Aku ikut bersama gege.”

Fabian tersenyum, hari itu juga, mereka bersiap untuk ke shanghai.