Notes

Pyschology -18/6/15-

Dua macam penyakit dalam ilmu Psikologi.

* Sakit jiwa yang bisa dilihat. memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Ucapan-ucapan aneh
- Tingkah laku diluar kewajaran
- Agresif
- Menyerang atau mengganggu orang lain
- Represif
- menyiksa diri sendiri tapi tidak mengganggu orang lain

ciri ciri seperti diatas, dapat dibilang sebagai orang gila. Mereka termasuk kategori mengalami gangguan/kelainan kejiwaan.

Ada 8 macam kelainan/gangguan kejiwaan.
> ablutomania = Selalu takut pada hal-hal yang kotor dan penyakit
> Gamomania = selalu suka kawin cerai
> Climomania = selalu suka bermalas malasan
> Onomatomania = selalu suka mengulang kata-kata Khusus
> Enosimania = Selalu takut mengalami kegagalan
> Demonomania = selalu takut pada roh jahat atau makhluk gaib
> Aboulomania = selalu ragu-ragu
> Trichotillomania = Suka menyiksa diri

*sakit jiwa yang tidak bisa dilihat :
- Perilaku normal
- Karakternya wajar
- Ramah
- Bisa tertawa
- Rajin
orang-orang seperti itu bisa tergolong sebagai pengidap sakit jiwa tak terlihat. namun siapa sangka kalau tiba-tiba mendengar kabar orang itu telah melakukan bunuh diri. Nah, sakit jiwa yang tidak terlihat ini digolongkan sebagai gangguan/kelainan kepribadian.

berikut ini beberapa gangguan/kelainan kepribadian, sebagai berikut :
> dependent - Cenderung bergantung atau ketergantungan kepada orang lain.
> paranoid - Curiga berlebih
> Schizoid: Loner atau kurang pergaulan
> Schizotypal: Cara berpikirnya aneh dan sulit dimengerti.
> Antisocial: Cenderung kriminal
> Borderline: Hati, perasaan, pikiran selalu tidak stabil
> Histrionic: Lebay
> Narsissistic: Haus perhatian
> Avoidant: Sibuk sendiri, sehingga tak ramah pada yang lain
> Obsessive
> Compulsive: Perfeksionis.
Kesimpulannya, istilah yang berhubungan dengan jiwa ini sangat banyak definisinya. Jadi jangan heran jika kalian menemukan perbedaan di kalangan pakar psikologis. karena sudut pandang mereka berbeda-beda.