Notes

Lienocchio
The tale of a little liar

N : narator
Pi : Pinocchio
Pd : Pedagang
Pet : Petani
Pk : Pengrajin kayu

Suara riuh terdengar dari salah satu rumah yang baru baru ini dihuni oleh pendatang baru di sana. Ia bernama Lienocchio. Ini adalah hari pertamanya tiba di rumah baru miliknya yang hampir semua ruangannya terbuat dari kayu. Suara deritan antara kardus-kardus besar dengan lantai kayu terdengar saat ia memindahkan satu per satu kardus coklat itu.
Pi : "헐....... 때 그것은 완료?"
berkali-kali ia meregangkan tangannya karena rasa pegal yang menderanya.
Pi : "후아~ 나는 나의 새로운 이읒을 충족 하기 위해 기다린 없어 haaaaa aku sudah tidak sabar ingin bertemu dengan tetangga baruku"
Dengan sigap ia menata dan merapikan sisa-sisa barang yang belum ia susun dan segera beristirahat.

/bunyi alarm/? :v
Pi : "좋은 아침 세겨, 나는 여기내 첫날에 대 한 준비입니다 Selamat pagi duniaaaa aku siap untuk hari pertamaku di sini"
Lienocchio segera beranjak dari tempat tidurnya untuk membereskan kamarnya. Tiba-tiba saja kruyukk/? sebuah suara terdengar dari perutnya.
Pi : "난 배고파, 더 나은 음식을 찾고 밖으로 같 것 Aku lapar, sebaiknya aku keluar untuk mencari makanan"
Ia pun bergegas keluar dan pergi ke sebuah toko untuk mencari makanan dan membeli beberapa makanan di sana.
Pd : "주문하니 음식은 모든 백원 갔다 Ini makanan yang anda pesan. Semuanya jadi 100 won"
Sejenak lienocchio terdiam. Ia bingung, ia tidak punya uang sama sekali di kantongnya. Tiba-tiba ia mendapatkan sebuah ide dan segera melepas kalung antik di lehernya.
Pi : "나는이 지불 할 수 있습니까? 나는 여기에 새로 온 사람과 돈 이없는 Bisakah aku bayar dengan ini? aku orang baru di sini dan tidak mempunyai uang"
Pi : "이 목걸이는 음식보다 너 비싼 휴식 Tenang saja kalung ini lebih mahal harganya daripada harga makanan itu"
Karena diiming-imingi harga yang lebih, penjual itu akhirnya setuju dan melakukan barter antara makanan dengan kalung itu. Setelah ia membeli semua yang ia perlukan dengan kalungnya, ia bergegas pulang ke rumahnya.
Pi : "당신은이 많은 음식은 쓸모없는 목걸이 교한 할 것이다 바보 Dasar bodoh, mau saja makanan sebanyak ini ditukar dengan kalung antik biasa dan tidak berharga seperti itu"
Ia tertawa jahat dan tersenyum licik selama di perjalanan ke rumahnya. Sampai ia bertemu dengan seseorang yang melambai-lambaikan tangannya dari jauh memanggil dirinya. Karena penasaran, ia mendekati sosok tersebut.
Pet : "안녕하세요 당산은 여기에 새롱운 이씁니까? 나는 전에 본 적이 없어Hai, apa kau orang baru di sini? Aku belum pernah melihatmu sebelumnya"
Pi : "안녕하세요, 그래 나는 리에노끼오 Iya, panggil saja aku lieno"
Pet : "아, 당신이 나를 도와 드릴까요? 나는 집으리 가져 오지 수umm... Bisakah kau membantuku dengan ini? Aku tidak bisa membawanya pulang"
Petani itu menunjukkan beberapa tumpukan jerami pada lienocchio. Namun karena ia sudah terlalu lapar, ia memutuskan untuk berbohong lagi agar bisa segera pulang lalu makan.
Pi : "난 그냥 도와주고 싶어하지만, 미안해요 내 집 청소 바빴다 Aku mau saja membantumu, tapi maaf aku sedang sibuk. Aku harus membersihkan rumah dan halamanku, memberi makan hewan peliharaanku, dan menanam sayur di halaman belakang rumah"
Dengan santainya ia berbohong dan mengatakan hal-hal yang tidak benar pada petani tersebut dan hebatnya petani itu percaya dengan kata kata lienocchio.
Pet : "Wah, kelihatannya kau sangat rajin ya, sayang sekali kau sedang sibuk 와, 당산이 바쁜 사랑 당신은 매우 근면 한 여는, 처럼 보이는 "
Pi : "어쩌면 내가 도외 줄게 다음에, 나는 나중에 볼 수 있습니다Mungkin lain waktu aku bisa membantumu. Aku harus pergi sekarang, sampai jumpa ya"
Pet : "여, 할 때까지 우리는 다시 만날. 만나서 반갑습니다 Ya, sampai jumpai lagi. Senang bertemu dengangmu"
Lienocchio melanjutkan perjalanannya pulang ke rumah. Sesampainy di rumah ia segera memask bahn-bahan yang sudah ia 'beli' tadi dan segera memakanannya dengan lahap.

Sore harinya ketika ia sedang bersantai di halaman depan rumahnya, tiba-tiba ia dikejutkan dengan suara yang kencang di balik pagar tumbuhan di rumahnya. Ia segera mengecek apa yang ada di balik pagar tersebut.
Pk : "악!!! aduhhh...."
Mata lienocchio menangkap sosok seorang pengrajin kayu yang sepertinya baru saja terjatuh, terlihat sekali dari kayu-kayu yang tergeletak asal di sampingnya. Ia segera berlari keluar rumahnya dan mengecek keadaan orang itu.
Pi : "너 고앤찬아? Kau tidak apa-apa?"
Pk : "나 고앤찬아, 고맙습니다. 당신이 바로 여기에 새로온해야합니까? 나에게 조를 소개합니다 Aku tidak apa-apa, terimakasih, kau pasti orang baru kan di sini? Perkenalkan aku Joe"
Pi : "그냥 나 한테 리엔, 당신은 도 와 드릴깡요? Panggil saja aku lien. Apa ada yang bisa kubantu untukmu?"
Pk : "내 집이 나무를 유치하는 데 도 움이 수 있습니까? bisakah kau membantu membawakan ini ke rumahku? Aku rasa tanganku cidera"
Lienocchio ingin sekali menolak permintaan tukang kayu itu, tapi karena sejak pagi ia sudah membohongi orang-orang akhirnya ia putuskan untuk mau membantu orang itu.
Pi : "내가 가기로되어 있어여 어디 그럼 내가 도와 줄게? Baiklah aku akan membantumu, kemana aku harus membawa semua kayu ini?"
Pk : "우리 집에 Ke rumahku"
Akhirnya lienocchio dan pengrajin kayu itu membagi 2 bawaan mereka agar lebih ringan. Sesampainya di sana mereka langsung meletakkan kayu-kayu itu di atas meja besar yang di atasnya terdapat mesin pemotong kayu semi-otomatis.
Pi : "나는 다른 무엇을 할 수 있읍니까? Apa lagi yang bisa kubantu?"
Pk : "시스템이 목재를 잘라주십시오, 그것은 할 수 있습니까? Tolong potong-potong kayu ini dan kayu yang di sana dengan mesin itu. Bisa?"
Pi : "사용 방법을 가르쳐 Ajari aku cara menggunakan mesinnya"
Setelah mengajarkan lienocchio cara menggunakan mesin itu, ia kembali dengan beberapa kayu tambahan yang lumayan banyak di tangannya.
Pk : 당신이잋일을하는 경우 괜찮아? "Tidak apa-apa kan? Kalau kau mengerjakan ini?"
Lienocchio terdiam sebentar. Karena ia ingin dipandang bagus oleh teman barunya ini ia menyanggupi saja permintaan pengrajin kayu ini.
Matahari mulai terbenam tetapi kayu-kayu di hadapannya tak kunjung habis.
Pk : "안녕 리에노, 당신은 배고프지? 경우 브레이크 Hai lieno, apa kau lapar? Kalau kau kelah istrirahatlah saja"
Dan lagi, karena lienocchio ingin terlihat hebat dan kuat ia menyombongkan dirinya dan mengiyakan saja kata kata pengrajin kayu tersebut.
Pi : "아니, 나는 강한 있었 다 하루 종일 일을 있어요Tidak, aku tidak lapar. Aku sanggup bekerja seharian tanpa makan. Aku kan kuat"
Akhirnya lienocchio bekerja terus terusan semalaman menahan lapar dan kantuk yang sangat.
Jam menunjukkan hampir tengah malam. Lienocchio masih saja memotong kayu-kayu itu. Kepalanya mulai menunduk menahan kantuk. Semakin menunduk, makin menunduk, dan akhirnya kepala kayunya itu tertarik masuk ke dalam mesin pemotong kayu tersebut akibat dari sifat sombong yang ia punya.