NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

@bbychorong - Candor - L5 - G3

[Tanpa Judul]
[Cast: Song Jae Rim - IU]

Jam sudah hampir menunjukkan pukul 6 tepat. Suasana di dalam bus saat itu sangat sesak dipenuhi para pelajar dan para pekerja yang akan pulang ke rumahnya masing-masing, aku pun harus mengalah berdiri pada seorang nenek tua yang –katanya- ingin mengunjungi rumah anaknya di pinggiran Seoul.
Tangan kiriku terus memegang tiang, mencoba agar tubuhku tetap seimbang. Namun tetap saja, tidak jarang aku terdorong oleh orang-orang di belakang dan sampingku hingga nyaris terjatuh tersungkur. Keadaan seperti ini membuatku sangat jera.
Bus mulai memperlambat lajunya. Sebentar lagi adalah halte tempatku berhenti. Ada perasaan lega dalam diriku. Bus sudah mendekatkan posisinya ke arah halte. Aku pun bersiap-siap untuk turun, mencoba menyusup ke dalam kerumunan orang-orang yang menghalangi jalanku.
“Srekk..” Pintu bus terbuka. Dengan sigap aku langkahkan kakiku ke arah pintu, lalu melompat kecil keluar dari dalam bus. Aku berhenti sebentar berteduh di bawah halte, cuaca pada saat itu sedang gerimis. Ku keluarkan handphone yang sejak tadi ku simpan di dalam kemeja yang terbalut dengan jaket hitam-abu pemberian kekasihku.
Benar saja dugaanku, sudah ada 19 panggilan tak terjawab dan 25 pesan masuk. Ulah siapa lagi kalau bukan kekasihku itu. Ia pasti mengkhawatirkanku karna aku lupa membawa payung di cuaca yang buruk seperti ini.
Aku membuka pesan, lalu membalas singkat. “Otw..”
Segera setelah membalas pesannya, ku masukkan kembali handphoneku. Aku pun berlari-lari kecil meninggalkan halte bus itu, ku angkat kedua tanganku ke bagian atas kepala untuk melindungiku dari rintik-rintikan hujan.
Aku masih terus berlari-lari kecil, sesekali berteduh sebentar di bawah toko untuk sekedar mengeringkan wajahku yang basah sekaligus membersihkan butiran-butiran air hujan yang menempel di rambut dan jaketku.
Letak apartemenku tidak begitu jauh dari halte bus tadi. Sekitar 4 toko lagi aku akan sampai. Aku mulai memperlambat lariku, lebih berjalan santai. Hingga pandanganku tertarik pada sebuah toko yang memamerkan kumpulan baju tidur wanita di dalam etalase depan tokonya. Pandanganku tertuju pada dress pendek tipis-transparan dengan tali yang sangat kecil, terkesan sexy dan tentunya sangat menggairahkan jika kekasihku yang memakainya.
Aku pun memasuki toko itu, tanpa berbasa-basi aku langsung menunjuk dress itu dan menanyakan harganya. Setelah ku rasa harganya tidak memberatkanku, aku pun langsung membelinya. Pelayan toko itu segera membungkusnya satu untukku.
Aku keluar dari toko itu dengan senyum terukir di wajahku, menenteng paper bag berisikan barang yang baru saja aku beli.

*****

Sesampainya di depan apartemen. Ku tekan digit-digit angka yang merupakan password apartemenku. “Klik!”. Pintu terbuka, dari jauh dapat ku dengar langkah kaki kekasihku yang mendekat kea rah pintu.
“Hey, lama sekali.” Katanya sambil mengusap-usap rambutku dengan handuk kecil.
Ku kecup bibirnya pelan. “Sudah beberapa bus yang lewat tapi selalu penuh, akhirnya setelah 3 bus aku baru bisa mendapatkan yang agak luang.” Jelasku lalu memeluk pinggangnya.
Ia mendorongku pelan. “Sudah sana kau mandi, sudah ku siapkan air hangat.”
Aku pun melepas pelukanku. Membuka sepatuku dan menggantinya dengan sandal dalam. Aku berjalan masuk ke dalam sambil ku rangkul kekasihku, ia pun balas memeluk pinggangku.
“Oya, ini aku belikan sesuatu.” Kataku sambil menunjukan paper bag yang sedari tadi ku tenteng.
Ia melepas pelukannya, lalu mengambil paper bag dari tanganku. “Apa ini?” Tanyanya sambil melongokkan kepalanya melihat ke dalam paper bag itu.
“Buka saja. Pakai malam ini, oke?” Aku mengacak-ngacak rambutnya pelan. Lalu berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri, meninggalkan dia yang masih memasang tampang bingung.

*****

Seusai mandi dan menyantap makan malam buatan kekasihku, aku melanjutkan pekerjaanku yang belum sempat diselesaikan di kantor. Selagi aku bergeming dengan laptopku, kekasihku menemaniku di sampingku, terduduk di sofa sambil menonton acara tv malam itu.
Jam sudah menunjukkan pukul 9 lewat, kekasihku sepertinya sudah mulai mengantuk. Beberapa menit yang lalu ia pergi memasuki kamar. Aku masih bergeming dengan pekerjaanku, sebentar lagi akan selesai. Mungkin 30 menit lagi akan tuntas.
Tiba-tiba saja ada yang menutup mataku dengan kedua telapak tangannya, siapa lagi kalau bukan kekasihku itu. Aku hanya merespon dengan gumaman. “Hmm?”.
Ia melepas tangannya, melingkarkannya di leherku dari arah belakang. “Masih lama?” Tanyanya.
“Sekitar 30 menit lagi.” Jawabku.
“Ah, baiklah.”
Ia berjalan memutar sofa lalu duduk di sebelahku. Aku pun menoleh. Terlihat ia sudah memakai dress yang tadi sore ku beli. Saat aku memandangnya, wajahnya merah merona menandakan ia malu. Bagian dadanya pun ia tutup dengan bantal kecil yang ia peluk. Aku tersenyum. Dapat ku lihat lekuk-lekuk tubuhnya yang sangat jelas karna bahan yang tipis-transparan itu. Ia sangat sexy malam itu.
Tanpa pikir panjang, ku tinggalkan pekerjaanku saat itu juga. Aku dekatkan tubuhku ke arahnya, lalu ku pegang dagunya, membuatnya menengok ke arahku. Aku mencium bibirnya pelan, berkali-kali. Ku singkirkan bantal kecil yang menutupi bagian dadanya, dapat ku lihat lehernya yang semakin membuatku bergairah. Segera aku mengecup-ngecup pelan lehernya, berkali-kali. Hingga akhirnya aku pun memulai aksiku.
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.