Notes

@AnotherHyun - B3166 - P-User

Blacksmith

Blacksmith atau pandai besi adalah tukang (orang) yang bekerja menempa besi dengan menggunakan api untuk membentuk besi yang ditempanya menjadi suatu benda yang diinginkan, seperti belati, pedang, pisau, dan lain lain. Seorang ahli pandai besi biasanya memiliki otot yang kekar atau badan yang kuat, dikarenakan cara mereka bekerja 90% bersumber dari otot dan kekuatan tubuh.

Pada jaman para raja, seorang pandai besi berhubungan erat dengan kesatria kesatria dan prajurit, karena dari tangannya lah tercipta pedang, tombak, panah dan berbagai macam senjata. Senjata senjata yang memang sengaja diciptakan untuk menggoreskan darah dan sejarah.

Menempa adalah membentuk logam panas ataupu dingin dengan cara memukul atau membengkokkan dengan cara memberikan tekanan. Penempaan adalah membentuk suatu logam baik dengan tangan ataupun mesin. Jika menggunakan tangan biasanya logam dingin ataupun yang telah dipanaskan diletakkan pada landasan dan kemudian dipukul-pukul sesuai bentuk yang diinginkan dan ukuran yang telah direncanakan.

Alat tempa yang biasanyanya digunakan adalah :

1. Dapur tempa untuk proses panas
Fungsi utama dapur tempa adalah untuk memanaskan logam yang akan dibentuk agar lebih mudah membentuknya.ada dua macam dapur tempa yaitu:
Z Dapur tetap > umumnya terbuat dari tembok yang diperkuat dengan batu tahan api dan mulut dapurnya terbuat dari besi tuang.
Z Dapur yang bisa dipindah-pindahkan atau dapur lapangan > terbuat dari plat baja dan dapat dipakai dimana saja yang kita perlukan

Dapur tersebut hanya mampu untuk menampung dengan kapasitas kecil sehingga pengeluaran api kecil dan khusus untuk benda-benda kecil saja. Bahan bakar yang dipakai dapur ini biasanya adalah batu bara dan arang kayu. Udara penghembus dari blower (kalau ada listrik) atau ubub ( kalau idak ada listrik). Ujuannya adalah agar panas bahan bakar akan bertambah yang dapat mempercepat kenaikkan suhu benda kerja yang akan dibakar hingga benda dapat lebih mudah untuk ditempa.
Pada bagian sisi dapur biasanya terdapat bak air untuk mendinginkan benda dengan mencelupkannya . air tersebut juga untuk menyiram benda kerja agar benda kerja tidak terbakar semuanya tapi panasnya memusat.

2. Paron
Paron ialah landasan atau tempat tumpuan benda krja yang ditempa.konstruksi atas biasanya halus dan dikeraskan, terbuat dari baja tuang atau baja yang berdentang (bila di pukul dengan palu dan palu akan memantul keatas) berat landasan antara 50Kg – 300Kg, sedang yang banyak ditemui biasanya yang beratnya 150 Kg. di bagian bawahnya biasanya terdapat 2 lubang fungsunya adalah sebagai tempat tumpuan besi yang dipasang pada balok kayu dimana landasannya akan dipasang. Tujuannya adalah agar balok tidak goyang atau terjatuh pada waktu mendapatkan pukulan

3. Palu tempa pelana dan landasan pelana penjepat
Palu adalah alat pukul yang biasanya terdapat pada tiap-tiap bengkel. Beratnya antara 0.5 - 2 Kg. bentuknya bermacam – macam sesuai dengan penggunaaannya. Pada bengkel tempa biaanya ada beberapa jenis palu antara lain : palu tangan, palu perata, palu pengembang, palu pengembang keatas, dan lain sebagainya. Palu terbuat dari baja perkakas yang telah dikeraskan pada bagian muka dan puncaknya.

- Palu tangan
Digunakan untuk memukul benda tempa dengan menggunakan tangan. Mukanya dibuat agak cembung dan bagian mukanya melintang terhadap tangkainya. Bagian puncak tersebut untuk memukul sudut-sudut yang menggunakan radius.

- Palu konde
Digunakan pada pekerjaan ringan karena beratnya antara 0,5Kg – 1,5Kg dengan panjang tangkai antara 30-40 Cm.disamping sebagai alat pemukul palu ini juga berfungsi sebagai pemberi aba-aba pad teman sekerja atau pembantunya. Bila palu dipukul pada benda kerja berarti teman itu harus mengerjakan bagian itu, jika palu dipukul pada paron maka pekerjaan dihentikan.

- Palu Pengembang
Palu ini digunakan untuk menipiskan benda kerja satu sisi atau kedua sisinya. Sama halusnya dngan palu perta, palu ini penggunaannya tidak dengan cara dipukulkan melainkan dipukulkan dengan palu lain sehingga benda tempa yang dikerjakan jadi memanjang atau melebar.
Palu lain yang mempunyai fungsi yang sama adalah palu pengembang atas dan bawah. Dengan palu tersebut maka benda kerja akan mengembang kearah panjangnya. Bentuk dari pada palu ini bermacam- macam sesuai dengan keperluannya.

4. Pelana dan landas pelana
Pelan terdiri atas dua macam yaitu pelana atas dan pelana bawah. Pelana bawah mempunyai ujung berbentuk segi empat dan ditempatkan pada lubang segi empat paron. Guna pelana adalah membentuk penampang benda kerja menjadi bulat, segi empat atau segi enam.
Cara kerjanya adalah benda kerja diletakkan pada pelana bawah dan pelana atas menutupnya dari atas.
Landasan pelana bentunya segi empat yang mempunyai permukaan yang rata dan halus. Pada permukaanya terdapat banyak lubang dengan berbagai bentuk, sama halnya pada bagiab sisinya yang mempunyai lekukan dengan berbagai ukuran.

5. Penjepit
Guna penjepit tempa adalah untuk menjepit dan memutar benda kerja yang sedang ditempa. Penjepit terbuat dari baja karbon dengan kadar zat arang 0,2-0.4%. Bentuk mulut penjepit bermacam-macam sesuai dengan bentuk benda kerja yang akan dijepitnya.

-------

Kelebihan Blacksmith di DSP: dapat memfasilitasi weapon maupun equipment lainnya untuk di upgrade menjadi lebih baik dalam skala tertentu, sesuai kriteria materials yg ada.

kekurangan: kurang banyak informasi, membuat kebanyakan murid DSP tidak 'menyentuh' fasilitas ini. seharusnya diadakan pengenalan lebih dalam terhadap blacksmith dan apa fungsi-fungsinya, bagaimana cara mendapatkan materials, seperti apa caranya dll.

solusi: memperluas wawasan terhadap blacksmith, seperti dijadikan materi di kelas PU. melakukan program wajib mengupgrade minimal sekali terhadap weapon masing-masing murid agar fasilitas blacksmith ini dapat berjalan menyenangkan.