NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

Pukulan keras dari Jimin mendarat mulus dipipi Taehyung. Taehyung pun tersungkur ke tanah akibat itu.

"Kau itu laki-laki, Taehyung! Jangan pernah menyakiti perempuan! Kita pernah berjanji untuk tidak menyakiti perempuan jika kita punya pasangan dulu! Kau lupa? Kau mau melanggar janji kita ha?" Sentak Jimin. Taehyung tau Jimin kesal padanya.

"Mengapa kau menyelingkuhi Sujeong? Bukankah tahun besok Sujeong lulus dan kalian akan segera menikah, huh? Sujeong sakit! Selama kau di Amerika, Sujeong selalu bergurau tentangmu! Sujeong bergurau kalau ia sakit! Dia lelah! Dia sudah tidak bisa lagi hidup seperti ini! Tapi apa? Setelah kau kembali, Sujeong yang lama telah kembali! Rasa sakit dan lelahnya serasa seperti angin lewat saja! Tapi kau menyakitinya lagi! Apa maumu?!" Sentak Jimin lagi. Jimin sudah tidak tahan melihat Sujeong yang 'sakit' lagi karena sahabatnya.

"Jimin dengarkan aku dulu. Izinkan aku untuk menjelaskan semuanya!" Kata Taehyung dan mulai bangkit lagi.
"Penjelasan lagi? Baik! Kudengarkan!"

"Aku tidak selingkuh. Perempuan itu adalah teman masa kecilku. Aku tidak bohong, serius. Dia memang mencintaiku, tapi aku tidak. Jujur aku hanya mencintai Sujeong. Temanku akan pergi dan dia bilang lagi kalau dia mencintaiku. Dia akan pergi jauh, dan kami pasti tidak akan bertemu lagi. Dia menangis, dan aku berusaha menenangkannya. Serius, Jimin. Kau bisa tanya temanku itu!" Jelas Taehyung yang membuat Jimin menyipitkan matanya.

"Kalau begitu, mengapa kau tidak bicara langsung kepada Sujeong? Dengar, Tae. Aku percaya padamu. Aku memukulmu tadi karena aku kesal padamu. Jadi mengertikan apa maksudku? Bicaralah pada Sujeong."

+++

Disinilah mereka berdiam diri. Di kamar Sujeong. Sujeong sudah berhenti menangis sedari tadi. Dan Taehyung malah diam.

"Sujeong.." Panggil Taehyung ragu. Sujeong yang tadinya tertunduk, setelah dipanggil langsung mendongakkan kepalanya sedikit. Menampilkan mata bengkaknya akibat menangis itu yang sebagian tertutupi oleh rambut panjangnya yang kusut.

"Yang kau lihat adalah kesalah pahaman. Perempuan itu adalah temanku. Dia mau pergi jauh, dia menangis dan memelukku. Karena aku tidak suka melihat perempuan menangis, aku menenangkannya. Kau percayakan padaku?" Jelas Taehyung kepada Sujeong. Sujeong terdiam, mencerna penjelasan Taehyung tadi.

"Tidak suka melihat perempuan menangis. Kalau aku menangis bagaimana?" Tanya Sujeong dengan suara seraknya.

"Aku tidak suka. Terlebih aku yang membuat kau menangis.."

"Lalu kenapa kau melakukannya?"

"Maafkan aku, Sujeong"
"Maafkan aku juga.."

"Kalau begitu kita berbaikkan kan? Aku berjanji untuk tidak membuatmu menangis lagi. Aku tidak mau Paman kecewa padaku."

"Baiklah, kau berjanji.."
Taehyung tersenyum lalu membuka kedua tangannya. Sujeong pun mendekat dan memeluk Taehyung. Taehyung seperti biasa akan membalas pelukan itu.

"Taehyung, ada sesuatu yang harus kau ketahui.." Kata Sujeong tiba-tiba.
"Apa?"

"Eunbi unnie."

+++

Sujeong dan Taehyung sampai di rumah Ibu Sujeong. Setelah mengantar Eunbi dan keluarganya ke bandara untuk pergi ke Australia, Taehyung ingin mengunjungi Ibu mertuanya.

"Ibu mertuaa!" Panggil Taehyung manja lalu memeluk Ibu Sujeong setelah hampir 3 minggu tidak bertemu. Lalu suara berat menyapa telinga Taehyung dengan keras.

"Kim Taehyung jangan peluk-peluk istriku!" Canda Ayah Sujeong. Taehyung segera bersembunyi dibalik badan Ibu Sujeong.
"Halo Paman.." Sapa Taehyung yang pura-pura takut kepada Ayah Sujeong.

"Hahaha aku hanya bercanda, Taehyung. Tapi serius, kau tidak boleh begitu kalau sudah menikah dengan Sujeong. Kau tidak mau Sujeong cemburu kan?" Tanya Ayah Sujeong yang membuat Taehyung langsung melirik kearah Sujeong yang sedang tersenyum senang kearahnya. Lalu Taehyung pun kembali menatap Ayah Sujeong.

"Mungkin benar, Paman. Sujeong akan cemburu, haha" Kata Taehyung yang membenarkan perkataan Ayah Sujeong. Mereka pun tertawa bahagia.

+++

Sujeong dengan betah membaca buku tebal itu di taman belakang kampus. Sudah 1 jam lebih ia duduk disana sambil membaca buku itu. Dan anehnya ia tidak bosan. Padahal Sujeong tidak suka buku-buku tebal karena itu membosankan.
Tak lama, keseriusan Sujeong hilang karena suara jeritan-jeritan yang berasal dari sekelompok perempuan centil dan berisik dari ujung taman. Samar-samar, ia mendengar suara nama familiar yang dijeritkan oleh perempuan-perempuan itu.

"Kyaaaa Taehyung sunbaenim!"
"Kyaaaaa Taehyung!!"

Sujeong sontak menoleh kearah segerombolan perempuan itu lalu mengerutkan keningnya tanda ia bingung. Apa mereka penggemar nya Taehyung? Lagi pula Taehyung kan sudah lulus, berarti mereka menjerit untuk siapa?
Sujeong dengan cepat menutup buku tersebut lalu menyimpannya di tempat yang Sujeong duduki. Sujeong segera berlari kearah segerombolan itu.

"Taehyung!! Taehyung oppa!! Taehyung sunbaenim!!" Jerit mereka yang membuat telinga Sujeong sakit.

Sujeong terpaku sesaat saat melihat apa yang ada ditengah segerombolan itu. Taehyung yang terlihat kesal itu tersenyum manis kearah Sujeong yang membuat perempuan-perempuan itu semakin menjerit dengan keras.

"Aish kalian berisik sekali!" Bentak Taehyung yang membuat perempuan-perempuan itu diam. Sujeong yang tadinya bengong pun tersadar karena Taehyung.

"Sujeong, ikut aku.." Perintah Taehyung sambil menarik tangan Sujeong kearah parkiran di kampus itu. Sujeong hanya diam selama Taehyung menariknya.

Setelah sampai di parkiran, Taehyung berhenti dan melepas pegangan tangannya kepada Sujeong. Sujeong menatap Taehyung dengan bingung. Lalu Taehyung berbalik.

"Kau tidak baik di taman sendiri" Kata Taehyung.

"Kenapa?"

"Eum.. Tidak tau" Jawab Taehyung singkat. Sujeong memiringkan kepalanya lalu mendengus.

"Eh kamu hari ini mulai kerja ya? Bagaimana?" Tanya Sujeong tidak sabaran, Taehyung menghela nafasnya lalu menggelengkan kepalanya.

"Kenapa?" Tanya Sujeong.

"Ayah sudah memarahiku dihari pertama.. Huh aku tidak tau bagaimana kedepannya.." Keluh Taehyung sambil tertunduk. Sujeong pun segera menghibur kekasihnya yang sedang sedih itu.

"Jangan takut, jangan sedih! Mungkin Ayahmu sedang sensitif terhadap orang-orang. Kau harus memakluminya.." Taehyung melongo setelah mendengar perkataan Sujeong. Taehyung baru tau kalau pacarnya bisa jadi 'polos' juga.

"Sensitif bagaimana.. Dia kan laki-laki, sayangku.." Ralat Taehyung yang membuat Sujeong mengangguk saja.
"Semua ayah memang laki-laki. Ah lupakan! Kau sudah makan siang?" Tanya Sujeong yang mengalihkan topik pembicaraan.

"Belum. Kau ada kelas lagi tidak? Kalau tidak, bagaimana kalau kita makan dirumah?" Tawar Taehyung yang langsung disetujui oleh Sujeong.

"Ayo ayo ayo!"

+++

Sujeong dan Taehyung sampai di apartemen Taehyung. Sujeong yang sedang bercanda tawa dengan Taehyung tiba-tiba menghentikan candaannya setelah melihat pemandangan didepannya yang membuat hatinya seperti disayat-sayat.

"Taehyung oppa!" Seru gadis itu sebelum ia memeluk Taehyung. Taehyung melirik kearah Sujeong yang sedang menatapnya dengan tatapan yang kalem. Sujeong pun masuk duluan dan membiarkan Taehyung dengan gadis itu.
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.