Notes

Tugas Demonology (8/9)
-Ghoul-

Ghoul,dalam kultur Arab,adalah monster atau roh jahat yang diasosiasikan dengan kuburan dan pemakan daging manusia.Ghoul berasal dari Bahasa Arab غول ghūl,dari ghala,"untuk merebut".Secara etimologis,Ghoul terkait dengan Gallu,demon Mesopotamia.

Literatur paling tua yang menyebutkan soal Ghoul adalah Seribu Satu Malam.Ghoul pertama kali disebut di sastra Inggris pada 1786,pada novel berjudul Vathek karya William Beckford,yang mendeskripsikan ghūl dari cerita Rakyat Arab.
Pada fiksi modern,Ghoul sering digunakan untuk menyebut monster yang tidak mati.Selain itu,Ghoul juga digunakan untuk menghina orang-orang yang berprofesi mengerikan,atau berhubungan dengan kematian,seperti tukang gali kubur atau tukang jarah kubur.

Pada cerita rakyat Arab kuno,ghūl tinggal di daerah pekuburan dan tempat yang sepi (tidak dijadikan tempat kegiatan manusia).Ghūl adalah bentuk jinni yang sangat jahat dan dipercayai sebagai 'anak' dari Iblis.

Ghoul yang tinggal di gurun pasir dipercayai bisa berubah bentuk menjadi binatang,terutama hyena.Mereka akan mengumpan manusia yang tidak waspada menuju gurun pasir atau tempat yang ditinggalkan untuk membunuh dan memakan mereka.Ghoul juga mengincar anak kecil,meminum darahnya,mencuri uang korbannya,dan memakan mayat,lalu berubah menjadi orang terakhir yang mereka makan.

In the Arabic language, the female form is given as ghoulah and the plural is ghilan.In colloquial Arabic, the term is sometimes used to describe a greedy or gluttonous individual.
Dalam Bahasa Arab,bentuk feminin dari ghoul adalah ghoulah dan bentuk jamaknya adalah ghilan.Dalam Bahasa Arab yang umum,Ghoul kadang dipakai untuk mendeskripsikan orang yang serakah atau rakus.

Ayase Eli (JOID_Elichika-AMT110)