Notes

Vizualisation : Random
Name : Yadisha Ahn Lyustrast
Nickname : Adis, Disha
DoB : 15 October 1995
Nationality : Korean-Russian
Occupation : Nurse Intern at Kwanghye Hospital


ㅡ Personality ㅡ

Mungkin dari luar orang akan beranggapan dia pribadi yang dingin dan cuek. Dia tidak peduli apapun asal tidak menyangkut orang yang berharga baginya. Memang benar, tapi tidak sepenuhnya. Tidak di depan pria itu.

Pembawaannya yang tenang akan berubah menjadi berisik jika berhadapan dengan dua orang itu. Terlebih lagi pria yang menjadi atasannya di tempat magangnya. Dia akan berubah menjadi bocah 5 tahun dengan kadar kemanjaan yang luar biasa.

Intinya, dia akan menjadi pribadi yang menyenangkan kalau bersama orang terdekatnya. Tapi sifatnya yang tidak berubah terhadap siapapun yaitu keramahannya. Dia ramah terhadap semua orang dan murah senyum.

ㅡ Likes & Dislikes ㅡ

Dia sangat mencintai musik lebih dari apapun. Tidak, dia mencintai musik setelah orang tadi lebih dari apapun. Ya, minatnya yang sesungguhnya adalah bermusik. Bahkan kadang di tempat kerja dia menyempatkan berlatih vokal. Sebagian ada yang tidak keberatan tetapi tentu ada saja yang merasa terganggu.

Kesukaannya yang lain....tidak ada. Dia tidak menyukai sesuatu secara khusus. Intinya, dia bukan orang yang pemilih dalam hal makanan, gaya pakaian, ataupun warna.

Yang paling tidak ia sukai atau yang dia hindari gelap. Dia benci gelap. Segala sesuatu yang berhubungan dengan sempit dan gelap selalu membuatnya takut. Bahkan pada siang hari dia akan menghidupkan lampu jika dirasa cukup gelap.

ㅡ Background Story ㅡ

Terlahir di keluarga ternama khususnya dalam bidang kedokteran tentulah membuat gadis berumur 20 tahun itu mau tak mau ikut mendalami bidang tersebut. Ayahnya, Frederic Ahn, merupakan ahli bedah mulut terkenal di Asia. Memiliki anak tunggal, tentu membuat Eric ingin memiliki penerus dari kerja kerasnya bertahun-tahun. Karena hal itulah, sejak kecil Disha selalu dijeleli dengan ilmu kedokteran.

Tapi lain hal dengan ibunya, Lee Minjung, yang merupakan seorang aktris dan penyanyi. Dia membebaskan Disha memilih cita-cita yang dia inginkan. Mau itu dokter, atau apapun, Minjung akan selalu mendukungnya. Tapi apalah daya seorang ibu yang sudah terpisah dengan ibu kecilnya.

Tepat sejak berumur 8 tahun, Disha diasuh oleh bibi dan ayahnya karena kedua orang tuanya sudah bercerai. Keluarga yang ia ketahui selalu bahagia sirna begitu saja saat malam ulang tahunnya. Pertengkaran yang melibatkan pecahan piring dan guci mahal koleksi sang ibu itu berakhir di pengadilan. Karena kondisi pekerjaan Minjung yang melibatkannya jarang di rumah, hak asuh atas Disha pindah ke Eric. Dan sejak saat itulah Disha digembleng dengan berbagai ilmu kedokteran.

Seperti menjalani kehidupan orang lain, tentu Disha merasa hampa dan lama kelamaan ia merasa stress. Beberapa kali mencoba kabur, tetapi terakhir ia kabur dari rumah dan bersembunyi di rumah sahabatnya, ayahnya harus tertidur di atas kasur selama 3 hari karena penyakit jantung.

Seingatnya, ayahnya sangat menjaga kesehatan dan tidak merokok. Tapi memang penyakit memang bisa terkena ke siapa saja. Saat itu yang ada di pikiran Disha hanyalah agar ayahnya kembali terbangun dan ayahnya tidak meninggalkannya sendirian di dunia itu. Sebenci-bencinya dia terhadap ilmu kedokteran, dia lebih mencintai ayahnya.

Sejak itulah, Disha bersumpah pada dirinya itu kali terakhir dia mencoba kabur dari ayahnya dan menjalani kehidupan sebagai putri dokter dan belakangan ini dia magang di sebuah rumah sakit ternama milik kenalan ayahnya. Dan dengan berat hati, dia mengubur impiannya menjadi musisi jauh di dalam lubuk hatinya.