Notes

Candice Belveau Van Dvier (candyveau) - C1101 - Ehrenadler

1). Penalaran moral adalah kemampuan seseorang kemampuan seseorang dalam menimbang keputusan alternatif dan menentukan kemungkinan arah tidakan yang harus dilaksanakan dalam menghadapi situasi sosial tertentu. Teori penalaran moral di buat oleh Kohlberg pada tahun 1976,1984. Teori ini mengungkapkan bahwa “teori ini berpandangan bahwa penalaran moral, yang merupakan dasar-dasar dari perilaku etis.”

Contoh penalaran modal yang terjadi di kehidupan kita sehari-hari:
Seorang siswa A mempunyai masalah atas tindakan salah satu temannya (siswa B) yang merugikan sekelasnya. Siswa B ini memiliki emosi yang tidak dapat di control dan sudah banyak teman sekelas ini menjauhi dan membullynya atas sikap siswa B tersebut. Siswa A merupakan sahabat atau teman dekat dari siswa B. Siswa A harus membantu siswa B ini untuk menyelesaikan permasalah siswa B agar teman-teman sekelasnya tidak menjauhi dan membully siswa B ini. Dalam situasi seperti ini, Siswa A mengambil jalan tengah atau alternative untuk penyelesaian masalah tersebut, dengan cara menasehati siswa B ini dengan baik sehingga ia bisa merubah sikapnya, membantu siswa B ini untuk meminta maaf kepada teman sekelasnya dan janji untuk berubah sikap-sikap negatif yang ada di dalam dirinya.

Dari contoh di atas, yang melakukan tindakan penalaran moral adalah siswa A. Mengapa? Karena sebenarnya, siswa A mempunyai dua pilihan untuk menindaki temannya siswa B ini, yaitu membela siswa B dan menjauhi teman-teman sekelasnya yang tidak suka dengan siswa B tersebut atau mengikuti perlakuan teman-teman sekelasnya agar siswa B ini sadar dan bisa berubah. Tapi siswa A tidak memilih kedua jalan tersebut, ini malah memilih keputusan alternatif yang tidak merugikan kedua belah pihak, yaitu dengan menasehati siswa B dan meminta maaf kepada temen sekelasnya sehingga dia tidak di musuhi dan siswa B berjanji akan merubah sikapnya tersebut.

2). Perkembangan Moral
Perkembangan moral adalah perkembangan yang berkaitan dengan aturan dan konvensi mengenai apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia dalam interaksinya dengan orang lain. Lawrence Kohlberg mengungkapkan “ Tahapan perkembangan moral adalah ukuran dari tinggi rendahnya moral seseorang berdasarkan perkembangan penalaran moralnya.” Secara umumnya, perkembangan moral adalah perkembangan manusia bertindak atau berinteraksi dengan orang lain dalam kehidupan sehari-harinya.

Contoh perkembangan moral adalah seorang yang dapat menyesuaikan tindakan yang harus ia lakukan jika berinteraksi kepada orang lain. Jika berinteraksi terhadap dosen, ia harus bertindak sopan dan berbicara dengan bahasa yang formal. Berbeda jika berinteraksi dengan teman, walaupun kepada teman pun kita harus bersikap sopan, menghargai perasaannya jika bercanda dan berbicara, tetapi cara bicaranya pasti akan berbeda dengan jika berbicara dengan dosen.

Dari contoh di atas, perilaku seseorang dalam contoh di atas adalah salah satu contoh perkembangan moral. Ia membedakan bagaimana cara ia bertindak. Karena dengan setiap kita bertindak dengan individu satu dan individu lain itu berbeda. Apalagi jika individu memiliki jabatan atau memiliki umur yang lebih senior dari umur kita.