NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

Charlotte L. Estelle (enchxntxd_) — Royal — BR02

[ Tugas Cerpen dengan menertakan salah satu tempat di Narnia. ]

Langkah kakinya bergerak dengan perlahan. Jemari tangan kanannya menyapu sisa-sisa reruntuhan dari sebuah kastil yang kini tidak berbentuk. Pandangannya sejenak teralihkan ketika indera pendengarannya menangkap suara dari semak-semak yang bergerak bukan karena angin.

Ia tak langsung menoleh ke arah sumber suara, merasa bahwa siapapun yang membuat suara tersebut pastinya akan kabur setelah membuat suara seperti itu, kecuali jika memang orang yang tanpa sengaja menginjak semak-semak itu adalah seorang pembunuh bayaran.

Tapi ayolah. Apakah ada pembunuh bayaran yang seceroboh itu?

Atau mungkin suara itu berasal dari seorang pengawal yang berhasil menemukannya? Memikirkannya saja sudah membuatnya muak.

Terlahir dalam sebuah keluarga bangsawan membuat Lyra, seorang gadis muda bermahkotakan surai pirang, tidak pernah mengecap apa yang dinamakan dengan 'kebebasan'. Hidupnya dipenuhi oleh peraturan-peraturan yang harus ia taati, dan setiap saat ia harus menjaga kehormatan keluarganya dengan bertingkah layaknya seorang yang sempurna.

Karena itulah, sering kali ia kabur dari rumah tempatnya tinggal sejak ia dilahirkan, dengan menunggang sebuah kuda. Kedua orang tuanya sama sekali tak pernah mepermasalahkan tindakannya itu, selama sang anak sulung sudah tiba di rumah sebelum natahari terbenam.

Kalau saja ia bisa, Lyra tak akan pernah pulang ke rumahnya, tetapi para pengawal yang tunduk pada ayahnya tentunya akan pergi untuk mencarinya. Karena itulah ia selalu mengunjungi tempat-tempat yang belum pernah didatanginya sebelumnya, karena mereka pasti akan mencarinya ke sana.

Lyra sudah pernah mengunjungi Sungai Telmar seorang diri. Ia dengar dari gurunya bahwa raungan Aslan pernah membuat air sungai mempunyai bentuk menyerupai raksasa, yang kemudian memakan seorang jenderal perang yang membunuh rajanya sendiri untuk memulai perang yang tak diinginkan siapapun.

Dan kali itu, ia pergi mengunjungi Cair Paravel.

Cair Paravel yang sudah menjadi reruntuhan entah mengapa terlihat menarik untuknya. Dulunya Cair Paravel merupakan sebuah kastil yang besar, tempat pemimpin-pemimpin Narnia berkuasa, sebelum dihancurkan oleh orang-orang Telmar tentu saja.

Oh. Ia harap sang raja akan memperbaiki Cair Paravel nantinya.

Sementara kudanya mengisi energi dengan memakan rumput-rumput yang tumbuh dengan liar, Lyra menghabiskan waktunya dengan berkeliling dan menyentuh reruntuhan Cair Paravel. Hingga ia mendengar suara semak-semak tadi.

Satu detik. Dua detik. Tiga detik.

Tak terdengar suara apapun lagi. Dan karena itulah sang gadis akhirnya berbalik ke arah sumber suara, hanya untuk menemukan seorang pemuda yang terbaring tak sadarkan diri di atas rumput liar.

"Apa yang—" Baru saja ia akan melangkah mendekati sang pemuda, sekelompok orang muncul dari balik semak-semak dan berdiri mengelilinginya. Sedangkan pemuda tadi? Ia terbangun seolah tak terjadi apapun.

"Lihatlah pakaiannya! Jika ia dijual, tentu saja akan berharga banyak." Salah satu dari mereka berucap, sedangkan beberapa orang lainnya langsung memegangi kedua tangannya dan mengikatnya dengan sebuah tali yang kasar.

Memang, sudah merupakan kewajiban untuk orang-orang yang terlahir di dalam keluarga bangsawan untuk memakai pakaian yang indah serta mencolok. Ingatkan gadis itu untuk tidak pernah memakainya lagi ketika kabur. Itupun kalau ia bisa lolos dari tali yang mengikat tangannya.

"Cepat bawa ia. Orang sepertinya tak mungkin berjalan-jalan jauh tanpa beberapa orang pengawal." Dan dengan kalimat itu ia ditarik secara paksa, meninggalkan kudanya yang meringkik-ringkik marah.

Mereka sama sekali tak membolehkannya untuk berteriak, bahkan untuk membuat suara. Ia sudah cukup terintimidasi dengan sebuah pisau kecil yang diarahkan kepadanya. Mereka membawanya ke sebuah kapal, dan memaksanya untuk naik.

"Tenang saja, gadis kecil." Salah seorang dari mereka memaksanya menengadah dengan memegang dagunya. "Kalau kau bekerja sama dengan kami, kau tak akan terluka." Lyra dibawa ke ruang bawah kapal itu, dimana terdapat banyak orang yang bernasib sama dengannya.

Lyra tak mengerti harus mengatakan apa. Ia sama sekali tidak pernah diajari apa yang harus dilakukan ketika ia disekap sekumpulan orang tak dikenal.

Tapi mungkin, itu adalah hal yang bagus? Mungkin ia bisa kabur setelah mereka sampai ke daratan? Kepalanya ia gelengkan berkali-kali, sebelum melirik orang-orang yang bernasib sama dengannya.

Di antara mereka, hanya ia sendiri yang berpenampilan 'berbeda'. Kebanyakan dari mereka hanya mengenakan kain lusuh yang terlihat tak pernah diganti sejak pertama dipakai. Dan mereka semua memandangnya dengan tatapan yang tak bisa diartikan.

Ketika akhirnya kapal itu berhenti, satu persatu dari mereka digiring keluar, Lyra menjadi yang pertama yang keluar dari ruang bawah tanah itu. Sekali melihat, ia langsung mengenali tempat ia dibawa.

Felimath. Tempat yang terkenal akan jual beli budak.

Entah apakah nasibnya lebih baik dari yang ia pikirkan. Atau justru lebih buruk?

Ia berpikir bahwa mereka akan langsung membawanya kembali ke rumahnya untuk meminta uang tebusan akan dirinya. Tetapi, tentu saja, tak mungkin mereka mengetahui asal usulnya, juga tentang keluarganya.

Setidaknya ia berharap orang yang akan membelinya bukanlah seorang kanibal, dan juga bukan orang yang suka 'mengorbankan' manusia lain untuk suatu ritual atau apapun.

Itu mungkin terjadi, bukan begitu? Setidaknya itulah yang ia dengar dari gurunya.

Termasuk peringatan untuk tidak pernah mendekati Felimath seorang diri.

Dan omong-omong, ia sedang tak membawa uang sepeser pun untuk menebus dirinya sendiri.
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.