NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

Cyraneil - @Cyraneil - G6 - Mins - Gryffindor
{Tugas Astronomy 18/1)

-TITAN-

Titan (atau Saturnus VI) adalah satelit alami terbesar Saturnus. Satelit ini merupakan satu-satunya satelit alami yang memiliki atmosfer padat, dan satu-satunya objek selain Bumi yang terbukti memiliki cairan di permukaan.

Titan adalah satelit elipsoidal keenam dari Saturnus. Satelit ini seringkali digambarkan sebagai satelit yang mirip planet dan memiliki diameter yang 50% lebih besar dari Bulan, sementara massanya 80% lebih besar. Satelit ini merupakan satelit terbesar kedua di Tata Surya, setelah satelit Ganymede di Yupiter, dan volumenya lebih besar daripada planet Merkurius. Titan pertama kali ditemukan pada tahun 1655 oleh astronom Belanda Christiaan Huygens, dan merupakan satelit kelima di Tata Surya yang ditemukan setelah empat satelit milik Yupiter.

Titan terutama terdiri dari es air dan materi berbatu. Seperti Venus sebelum masa penjelajahan angkasa, atmosfernya yang padat dan buram menyulitkan penyelidikan permukaan Titan hingga tibanya wahana Cassini-Huygens di Saturnus pada tahun 2004 yang membuka pengetahuan baru seperti penemuan danau hidrokarbon cair di wilayah kutub Titan. Permukaannya secara geologis masih muda, dan meskipun pegunungan dan beberapa kriovolkano telah ditemukan, hanya sedikit kawah tubrukan yang ditemui.

Atmosfer Titan sebagian besar terdiri dari nitrogen; senyawa-senyawa kecil mengakibatkan pembentukan awan metana dan etana serta kabut organik yang kaya akan nitrogen. Iklimnya, termasuk angin dan hujan, menghasilkan permukaan yang mirip dengan Bumi, seperti bukit pasir, sungai, danau, dan laut (kemungkinan terdiri dari metana dan etana cair), dan delta, serta didominasi oleh pola cuaca musiman seperti di Bumi. Karena permukaannya yang mengandung cairan dan atmosfernya yang kaya akan nitrogen, siklus metana Titan dianggap mirip dengan siklus air di Bumi, meskipun suhunya jauh lebih rendah.

Diameter Titan tercatat sebesar 5.150 km, dibandingkan planet Merkurius yang hanya 4.879 km, Bulan yang hanya 3.474 km, dan Bumi yang besarnya 12.742 km. Sebelum kedatangan wahana Voyager 1 pada tahun 1980, Titan diduga sedikit lebih besar dari Ganymede (diameter 5,262 km) dan maka dikira sebagai satelit terbesar di Tata Surya; namun, hal ini salah, dan perkiraan Titan menjadi berlebih akibat atmosfernya yang padat dan buram yang dapat mencapai beberapa kilometer di atas permukaannya. Diameter dan massa Titan (dan maka kepadatannya) mirip dengan satelit Ganymede dan Callisto di Yupiter. Dengan kepadatan sebesar 1,88 g/cm3, komposisinya terdiri dari setengah es air dan setengah materi berbatu. Meskipun komposisinya mirip dengan Dione dan Enceladus, satelit ini lebih padat akibat kompresi gravitasi. Titan mengorbit Saturnus setiap 15 hari 22 jam.

Nama "Titan" diusulkan oleh John Herschel (putra dari William Herschel, penemu Mimas dan Enceladus) dalam terbitan 1847nya Results of Astronomical Observations made at the Cape of Good Hope. Nama tersebut berasal dari Titan (bahasa Yunani Kuno: Τῑτάν), yang dalam mitologi Yunani merupakan ras dewa-dewi yang kuat dan keturunan dari Gaia dan Uranus serta saudara kandung Kronos.

Jawaban Pertanyaan:
1) Alien mungkin saja tinggal di Titan karena Titan memiliki lapisan atmosfer yg sangat tebal sehingga menghasilkan hujan berupa cairan mirip gasolin. Sementara oksigen membeku dalam wujud es cair di permukaannya. Kandungan organik pada senyawa kimia yang ditemukan mengindikasikan bahwa lingkungan di Titan memungkinkan munculnya bentuk kehidupan, mungkin untuk sekarang bukan kehidupan manusia namun bisa saja untuk alien.

2) TIDAK

3) -

4) Walaupun mungkin secara biologis, terdapat tantangan bagi kehidupan di Titan. Di jarak yang jauh dari Matahari, Titan merupakan satelit yang dingin, dan atmosfernya tidak memiliki CO2. Di permukaan Titan, air hanya ada dalam bentuk padat. Karena kesulitan tersebut, ilmuwan seperti Jonathan Lunine menganggap Titan kurang mungkin memiliki kehidupan dan hanya sekadar percobaan untuk menguji teori tentang keadaan Bumi sebelum munculnya kehidupan. Meskipun kehidupan mungkin tidak ada, keadaan prebiotik Titan dan bahan kimia organik yang terkait masih tetap menarik karena dapat digunakan untuk memahami sejarah awal biosfer Bumi. Namun ke depannya, Titan mungkin lebih dapat dihuni. Lima miliar tahun dari sekarang, ketika Matahari menjadi raksasa merah, suhu permukaan akan meningkat hingga dapat mendukung keberadaan air di permukaan. Selain itu, karena ultraviolet Matahari berkurang, kabut di atmosfer atas Titan akan hilang, sehingga mengurangi efek anti rumah kaca yang berlangsung di permukaan dan meningkatkan efek rumah kaca yang diakibatkan oleh metana di atmosfer. Dua hal tersebut dapat membuat Titan lebih dapat dihuni selama beberapa ratus juta tahun.

5) Selama ini, banyak orang berpikir bahwa Mars adalah planet yang paling layak dihuni setelah bumi. Namun, kenyataan menunjukkan bahwa ada tempat lain yang lebih mirip bumi sehingga bisa dikatakan lebih layak huni.

Dr Dirk Schulze-Makuch, guru besar pada School of Earth and Environmental Sciences dari Washington State University dalam publikasinya di jurnal Astrobiologi edisi Desember 2011, menyatakan bahwa Titan, bulan planet Saturnus, adalah benda langit paling layak huni, mengalahkan planet merah, Mars. Sebab selama ini, Titan yang permukaannya dingin dan berselimut kabut itu disebut-sebut oleh para astronom sebagai bumi purba.

Dalam Indeks Daya Dukung Kehidupan Planet yang dikembangkan, seperti diuraikan Nature, 23 Desember 2011, Titan meraih skor tertinggi. Bumi memiliki indeks 1. Sementara Titan adalah 0,64, diikuti Mars (0,59), disusul Europa yang merupakan bulan Jupiter (0,47). Dua eksoplanet yang dinyatakan layak huni adalah Gliese 581 g (0,49) dan Gliese 581d (0,43). Indeks Daya Dukung Kehidupan Planet itu dikembangkan berdasarkan beberapa kriteria. Beberapa di antaranya adalah keberadaan batuan, air, energi, material organik, dan jarak planet dari bintangnya. Titan punya potensi layak huni sebab terbukti memiliki air dan energi.

P.S. Saya belum mendapat rew tugas pengganti karena hiatus, Prof.
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.