Notes

➖ Character's Name

Annise Ahn

➖ Face Claim's Name

Lee Jieun ( IU )

➖ Day of Birthday

January 31th '96

➖Characteristic

Mahasiswa Biasa

➖ Personality

Bisa dibilang An merupakan gadis yang cukup hangat, dan tidak sunkan ntuk berteman dengan siapapun, meski sebenarnya dia tidak terlalu ingin dekat dengan seseorang; sejenis ataupun tidak. Dia juga tipikal gadis yang sedikit pemalu, dan gampang gugup. An sering mengalami kesulitan dalam memulai pembicaraan.

Seseorang yang bisa dibilang pelit. An juga lebih menyukai bekerja sendirian.

➖ Trivia ( Likes&Dislikes)

Likes: Menyanyi, doll, pasta, kepiting, dan kata-kata GRATIS

Dislikes: kemarau



➖ Extra/Athletic



➖ Background Story

Dia ingat, hari dimana ia dan seluruh keluarganya memakai pakaian serba hitam. Hari dimana ia akan mengantarkan abu milik mendiang sang Ayah. Dia juga kembali mengingat masa-masa kecil, masa-masa pertumbuhannya kemarin dimana sang Ayah masih saja terus memberikan kata-kata ancaman ataupun nasehat. Dia juga ingat kata-kata sang Ayah kala dia baru saja lulus dari sekolah dasar, kata-kata yang membuatnya tidak mempunyai satupun teman dekat atau sahabat sampai saat ini

"Jangan biarkan seseorang terlalu mengenalmu An, kau tidak akan tahu dalamnya hati seseorang. Jangan sampai disakiti atau menyakiti orang lain, An" kata-kata Ayahnya membuat An membatasi diri dalam berteman, meski begitu An tetap menjadi dirinya apa adanya, bersikap ramah, dan berteman dengan siapapun.

Dan kini, setelah membaca surat pengumuman bahwa dirinya diterima disalah satu universitas diAmerika, dan berhasil memasuki jurusan yang ia inginkan. Ya, An, mendaftar diam-diam- lebih tepatnya tidak ada yang menanyakannya, kesalah satu universitas ternama dinegeri paman sam itu. Memiliki otak yang bisa dibilang cerdas, An tidak menyia-nyiakan hal itu. An juga yang notabennya sangat dekat dengan sang Ayah juga memiliki cita-cita seperti Ayahnya, walaupun ibunya seorang dokter. An juga tidak tanggung-tanggung mengambil kuliah jauh, karna ia ingin mencoba mandiri dan berhenti merepotkan kakak laki-lakinya dan keluarganya, karna semenjak kematian Ayahnya 2tahun lalu, ibunya sedikit menjadi orang yang dingin, dan memutuskan merintih karir diluar Korea.