Notes

Arahan para staff yang ditujukan kepada gadis-gadis yang telah berdiri di atas panggung kecil berbentuk persegi langsung diiyakan oleh kelimanya. Yang selanjutnya saat salah satu staff mengacungkan jempol miliknya guna pertanda sebagaimana panggung lift yang dinaiki oleh mereka akan segera naik ke atas. Serempak kelimanya menundukkan kepalanya masing-masing, seiring panggung lift yang mengarah ke atas. Membawa mereka keluar dari bawah panggung.

Sorak seramai audiensi yang mengisi penuh stadium tempat showcase itu berlangsung (https://twitter.com/WS_Arin/status/838401477513129985/video/1), membuat satu persatu degub jantung personil girl grup bernama DOU8LE berdetak dua kali lebih cepat dari biasanya.

Setelah lampu sorot panggung menyala dengan warna merah dan putih, intro VCR pun terdengar ㅡbak suara helikopter yang tengah mengudara. (https://twitter.com/WS_Arin/status/838743606240276482/video/1)

Dominasi merah - putih menyemarakkan panggung dengan kelima gadis yang masing-masing terkurung di dalam kotak berlapiskan kaca.

VCR dengan terpaan kelopak kembang sakura tampak dari layar di panggung. Lalu tidak lama berganti menjadi perawakan seseorang. Dapat diyakinkan jika seseorang itu adalah salah satu dari kelima gadis yang tengah khidmat dengan posenya masing-masing.

Adalah Park Arin yang berada di balik layar itu. Melemparkan tatapan tajamnya sejurus ke arah audiensi. Sekon selanjutnya, tungkai kembar miliknya melangkah cantik ke depan dengan pemukul kasti yang tengah di genggamnya.

Diarahkannya pemukul kasti tersebut ke arah lensa yang merekamnya, lalu diayunkan ke arah lensa itu; memukul dengan keras. Menyebabkan bunyi pecahan kaca terdengar. (https://twitter.com/WS_Arin/status/838746011514216448/video/1)

Pun VCR berubah menjadi retakan kaca yang telah pecah. Bersamaan dengan itu, instrumental awalan lagu bertajuk I'm The Best menyeruak dari pengeras suara disertakan dengan letupan sebuah kembang api yang telah dipersiapkan jauh-jauh hari. (https://twitter.com/WS_Arin/status/838747795880235008/video/1)

Intro lagu pun disambut riuhan audiensi dan sorotan lampu panggung yang saat itu juga berpindah sorotan. Menyorot satu persatu wanita yang keluar dari dalam kotak yang mengurung mereka tadi.

"ARE YOU READY FOR THE B-E-S-T BABY!"

(https://twitter.com/nihilxsm/status/839067862195023875/photo/1)

Teriak Arin sebagai pembuka aksi panggungnya. Tentu audiensi menyukai hal itu, ditambah alunan musik yang berjenis EDM membuat siapa pun ingin ikut bergoyang.

(https://twitter.com/nihilxsm/status/838775878947504128/photo/1)

"Naega jeil jal naga!" Sopran sang gadis menggelegar di atas panggung, mengajak audiensi untuk ikut bernyanyi. (https://twitter.com/nihilxsm/status/838773516983910400/photo/1)

"Naega jeil jal naga!" Kembali ia menyuarakan nyanyiannya sembari menyisir ke tengah panggung. (https://twitter.com/nihilxsm/status/838773051328122880/photo/1)

"Naega jeil jal naga!"

Dagunya diangkat olehnya saat gadis itu berjalan ke tengah panggung utama. Terkesan angkuh. Senyuman miring pun terpatri di wajahnya.

(https://twitter.com/nihilxsm/status/838782379187552260/photo/1)

"Naega jeil jal naga! Je je jeil jal naga!"

(https://twitter.com/nihilxsm/status/838776419912052737/photo/1)

"Beat!"

Tembak Arin dengan Scremo. Dia dan rekan satu timnya berkumpul dengan membentuk barisan horizontal. Memberikan kesempatan kepada rekannya untuk menyambung utaian larik.

{ WS_Minha }