Notes

Praktik Necromancy

     Necromancy, merupakan ilmu hitam yang tujuannya membangkitkan orang yang telah mati. Sebutan untuk orang yang dapat menghidupkan orang yang telah mati ini adalah Necromancer. Tujuan pembangkitan orang yang telah mati itu biasanya digunakan untuk hal-hal yang terlarang, seperti mencelakai orang, bahkan dipercaya juga dapat melihat masa depan. Praktek necromancy ini telah ada sejak dulu. Praktik necromancy ini awalnya dilakukan oleh seorang penyihir hitam di Mesir, Yunani dan Romawi. Praktik ini awalnya berjalan seperti biasa, namun akhirnya pada abad ke-17 dilarang karena menimbulkan hal-hal yang mengerikan. Ritual untuk menghidupkan mayat ini harus pakai meminum darah, memakan tengkorak, hingga memotong bagian tubuh. Padahal sebenarnya praktek necromancy ini sama saja dengan memberikan tumbal atau memberikan jiwa kepada iblis. Karena mayat yang hidup kembali itu sebenarnya sudah diisi oleh iblis. Meskipun pada awalnya tidak masalah, namun niat dari sang iblis yang masuk kedalam tubuh mayat tersebut adalah mengincar manusia yang masih hidup, dan ini yang menjadi masalah. Maka, pada akhirnya sang necromancer yang akan dikendalikan oleh sang iblis bukan necromancer yang mengendalikan si iblis.

     Menurut pendapat saya pribadi, saya menentang keras praktik ini. Dilihat dari tujuan dan hasil akhir yang terjadi pada praktik ini, sangat merugikan manusia. Selain dari alasan tadi, praktik ini juga seperti menyalahi takdir. Takdir dalam membangkitkan yang sudah mati. Kalau semua bisa dibangkitkan, maka dunia bisa terasa aneh dan tidak wajar. Selain itu, praktik ini yang harus menumbalkan jiwa yang masih hidup juga menyalahi aturan. Menumbalkan yang hidup berarti menghambat bahkan menghentikan kesempatan hidup seseorang. Ini sama sekali tidak masuk akal ketika yang hidup harus diganti dengan yang mati. Lalu, akhir yang malah iblis mengendalikan si necromancer juga berakibat buruk, bisa saja hal ini menyebabkan kejahatan lainnya, mencelakai orang lain, dsb. Dilihat dari ritual yang harus meminum darah dan memotong tubuh bahkan memakan tengkorak demi menghidupkan iblis sungguh tidak logis. Intinya, praktik macam ini menurut saya sangat terlarang, sangat tidak masuk akal, dan sangat tidak manusiawi. Karena dapat menyebabkan hal-hal buruk kepada yang masih hidup.