NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

《 IATA Round 4: Viola Spolin 》

Title: Alpha History
Cast:
Han Sungjae ( @SJH_Hyunbin ) as Russia

Settings: Adjusted.

"A cowardly escape from the problems of peace." pic.twitter.com/awS90QdgiU

---

Matahari dalam posisi tertinggi; warna kuning kemerahan menjadi tanda bahwa pusat tata surya tersebut tengah duduk di atas singgasana, energi cahaya yang terkonversi menjadi panas seakan membakar permukaan kulit--bersaing dengan silau yang menyerang netra. Namun bukan Russia namanya, jika memilih untuk berdiam diri di dalam rumah seharian suntuk hanya karena cuaca. Meregangkan badan sekilas, lalu ia melangkahkan kaki mengikuti arah kemana hati ingin membawa, sejenak berkeliling untuk membuang penat yang bergumul di dalam benak. Beberapa saat mengitari pinggiran kota, memanjakan indera penglihat dengan hamparan hutan dan perkebunan, hingga tanpa terasa ia sudah kembali berdiri di depan pintu rumahnya sendiri. Selembar amplop terselip di jeruji pintu, hampir terbang terbawa angin jika ia terlambat meraih barang satu menit. Teruna tersebut mengerjap heran; menatap sangsi ke arah surat dalam genggaman.

'Come and Join'

Sebuah tajuk singkat membuat alis sang teruna bertaut, menerka undangan jenis apa yang tersesat ke alamat tempat tinggalnya. Namun seluruh prediksi mengenai 'salah kirim' seakan tersapu begitu melihat nama 'Russia' tertulis dengan jelas di amplop undangan tersebut. Kedua manik terus menelusur, menelaah satu persatu kata yang tertulis di atas lembaran kertas. Russia menggeleng heran tidak dapat memahami maksud dari sang pengirim.

Kunci?

Perjalanan?

Bebas?

Beberapa kalimat tidak begitu bisa dimengerti, tawa remeh keluar begitu saja dari bibir--namun pada nyatanya rasa ingin tahu tumbuh di dalam batin sang teruna.

Apa gerangan yang dituju oleh pengundang tersebut? Biasanya, ia tidak akan membuang waktu demi surat iseng seperti ini dan melanjutkan kegiatan seakan tak ada apa-apa. Namun sekarang anehnya sedikit banyak hati kecil Russia menimbang; penasaran seakan menggerogoti benak terus-menerus, "Sepertinya aku akan menyesal jika tidak mencoba." ( )

(----)

Sudah final dengan keputusan yang dibuat, ia berberes, membawa satu ransel berisi pakaian dan tak lupa beberapa makanan cepat saji--mengingat ia tergolong cukup pemilih dalam hal pangan. Sekali lagi Russia mengintip keterangan dalam surat, memastikan jam dan tanggal yang tertera disana; sekaligus menggenapkan niat untuk benar-benar pergi.

Tempat yang tertulis berada 3 km dari rumahnya, tidak terlalu jauh, masih bisa ditempuh dengan berjalan kaki. Bangunan tua yang ia tinggali sudah diperkirakan aman, kompor sudah mati, begitu juga dengan listrik, sekarang saatnya bergegas untuk pergi.

Baru sendi alat gerak bawah sang teruna tertekuk--hendak melangkah keluar dari daun pintu, tiba-tiba semua menjadi gelap. ( )

( --- )

Nyeri kian mendera kepala, kedua pupil mengerut mendapat cahaya berlebih yang membuat teruna tersebut menyipitkan netra demi melindungi indera penglihat dari silau. Aroma mesiu yang pekat seakan menyambut kesadaran Russia.

Tidak bergeming satu inci pun, samar ia mendengar keributan di balik pintu. Atensinya teralih pada suara desak kertas, dalam genggam ia masih merasakan sesuatu.

Undangan itu masih terselip di telapaknya.

Masih kebas setelah tidak sadarkan diri membuat Russia terlihat kesulitan untuk mengangkat tangan--apalagi bangkit. Namun sekilas, dapat terbaca beberapa kalimat yang seharusnya tidak ada di sana. Kedua manik terfokus pada tulisan untuk memastikan apa yang ia baca adalah benar.

'One key, One way. Escape or Die.'

Warna merah tergurat rapih di atas tulisan ambigu yang sebelumnya tidak ia mengerti. Sejenak Russia terkekeh--merasa dikerjai--hanya bisa merutuk dalam hati pada oknum tersangka yang membuat tubuh semampai itu tak berdaya terseret kemari.

Beberapa saat berbaring; tubuhnya kian membaik sudah tidak kaku seperti tadi, ia bangkit dan mencari tempat bersembunyi yang strategis untuk mengamati keadaan sekaligus mengumpulkan kesadaran.

Sebuah bilik di samping almari menjadi pilihan-- melihat titik buta dari pintu adalah celah kosong tersebut. Russia merasa semua tak masuk akal, ia menampar pipinya dengan sedikit keras berharap ini hanyalah mimpi buruk yang kebetulan lewat.

Perih yang dirasa membuat manik tajam miliknya terpejam pasrah; perlahan panik seakan mengalir di sekujur tubuh.

Ini bukan mimpi semata. ( )

( --- )

Lelah berdiam diri, Russia mulai sadar bahwa ia harus kembali pada kenyataan. Kunci, pikirannya mengerucut pada petunjuk yang disebut pada kertas undangan. Insting untuk bertahan hidup membawa pemuda tersebut beranjak, ia harus mulai bergerak sekarang juga.

Masih terdengar dengan jelas suara senapan serta rintihan dari balik pintu, tidak ada yang berubah, pertanda belum ada yang menemukan jalan untuk lolos dari sini.

Beberapa jam mengamati dengan indera pendengar, ia menjadi paham kapan waktu yang aman untuk keluar dari persembunyian. Senyap akan datang saat beberapa menit adu tembak terjadi, di situ adalah saat paling berbahaya untuk menampakkan diri. Karena fokus sosok yang tengah dimakan ego di luar sana akan lebih kuat pada sekitar.

Bising kembali muncul, perlahan tapi pasti Russia membuka pintu--dalam lapang pandang tersaji seorang gadis dan pemuda tengah bertarung adu kekuatan. Berusaha tidak mengindahkan, ia terus melangkah dari pintu ke pintu. Saat sampai kembali ke tempat yang sepi, teruna tersebut tidak menyiakan waktu--sembari menghitung ulang berapa orang yang baru saja dilewati--Russia memilih senjata yang sempat ia kumpulkan.

COLT45,

SPAS14,

dan sebuah pisau lipat sederhana.

Pertama, ia membuang pistol COLT45, karena peluru yang tersedia tidak terlalu banyak dan tidak memiliki keterampilan bermain dengan senjata berapi membuatnya tidak begitu yakin untuk menyimpan senjata tersebut. Kedua tangan menimbang, apakah senapan jarak jauh yang akan ia pilih ataukah pisau lipat sederhana?

Pilihan jatuh kepada pisau lipat, mengingat rumah itu tidak terlalu besar untuk bertarung jarak jauh. Lagipula, Russia juga tak begitu buruk perihal bela diri dengan tangan kosong.

Setelah memiliki rencana di kepala dan dirasa sudah cukup banyak waktu yang termakan hanya demi mengatur napas, teruna tersebut bangkit dan beranjak untuk melanjutkan perjalanan, sesekali menggeleng kesal ketika melihat beberapa titik yang sengaja dibuat untuk penyimpanan senjata.

Ada yang tidak beres di tempat ini. ( )

Beberapa garis polisi dan cahaya merah mencurigakan terlihat menutupi sebuah ruang terutup, Russia bergerak mendekat tanpa berpikir panjang membawa undangan yang tak lepas dari genggaman. Tiba-tiba semua sorot kemerahan yang tadi hilang, bersamaan dengan terbukanya pintu ruangan.

Rasa ingin tahu yang tinggi mendorong teruna tersebut untuk segera masuk walau pada kenyataan ia juga takut dengan apa yang tengah menunggu di dalam.

Musuh?

Bom?

Atau malah kunci yang sedang dicari oleh semua orang di dalam bangunan ini?

Baru satu langkah ke dalam ruangan, aroma menusuk dari cairan kimiawi merangsek masuk ke dalam hidung. Otomatis, pemuda tersebut batuk merasakan gelitik di tenggorokan--berusaha mengeluarkan apa yang terhirup.

Kabut putih menutupi seluruh lapangan pandang, perlahan tapi pasti seluruh indera Russia terbiasa dengan kerasnya aroma di ruangan itu. Sebuah tabung besar terlihat kokoh menampung beberapa liter cairan bertuliskan USA, disertai kertas besar dengan beberapa pin kecil warna-warni tertancap di atasnya. Hening membuat sang teruna tenggelam dalam segala asumsi dalam otak, hingga mengacuhkan suara bising senapan di luar sana beruntun semakin gencar.

Tiga tabung kecil berabel memancing perhatiannya, tanggal hari ini tertulis rapih berderet di atas guratan nama.

Italy,

Francis,

dan namanya, Russia.

Pening kembali mendera, apa yang sedang terjadi?

Ketiga tabung di hadapan bergerak perlahan, bergeser menuju alat yang membawa benda tersebut entah kemana. Dua teriakan pedih yang terdengar samar menyusul.

Ia sudah paham.

Sekarang yang harus dilakukan hanya keluar dan mengajak semua orang untuk tenang, karena menang ataupun kalah di dalam sini, tidak menjamin mereka tetap hidup.

Kunci yang dimaksud bukan benda riil, namun kemauan semua orang untuk lebih mementingkan otak daripada otot, berdiskusi dari awal tidak akan membuat keributan yang memakan korban ini. Sang pelaku pasti telah memikirkan rencana matang-matang.

Tergesa dengan kesimpulan yang ia buat, Russia membuka pintu ruangan putih tersebut untuk segera menghimbau semua orang yang tersisa. ( )

Berdiri tegap dengan pistol teracung, seringai terpatri di wajah cantik dara di hadapan. Belum, teruna itu belum jauh pergi dari ruangan misterius tadi. Bahkan daun pintu masih tepat berada di belakang tubuh semampainya. Pemandangan yang tersaji sudah sangat berbeda dari sebelum ia masuk ke dalam, beberapa sosok tergolek tanpa nyawa memenuhi bangunan tersebut.

"WAIT. Don't kill me, I already know how to find the key! Lets go tog-"

DOR!

Belum lengkap kalimat diucap, peluru telah menembus kepala Russia, seketika kesadaran sang teruna menipis--Namun samar, indera pendengarnya masih bisa menangkap suara.

"I wonder where've you been, smartass, nice to meet you, I'm America."

- End -

     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.