Notes

Tugas TML
silvcrcrow - G1/MS - RV - 205

Positif dan Negatif dari: Half-Blood, Pure-Blood, dan Mud-Blood

A. Half-Blood
Merupakan sebutan bagi penyihir yang lahir diantara orang tua penyihir dengan muggle atau penyihir darah murni dengan penyihir keturunan muggle. Dari yang saya ketahui tentang Half-Blood, hal positif tentang mereka yaitu hampir semua half blood dapat 'symphatize' dengan muggle dan golongan-golongan yang ada di dunia sihir maupun dunia muggle. Lebih broad-minded juga terhadap perubahan, tidak terpaku pada nilai-nilai yang 'tradisional'. Contoh: Dean Thomas, Seamus Finnigan, Nymphadora Tonks.
Sedangkan negatifnya yaitu ada sebagian half-blood yang malah membenci sebagian diri mereka sendiri yang merupakan keturunan dari muggle; golongan seperti ini dapat dengan mudah tertarik pada dark art. Contoh: Saverus Snape, Tom Riddle, etc.

B. Pure-Blood
Merupakan golongan yang berasal dari keturunan penyihir murni. Segi positifnya yaitu mereka membawa tradisi sihir yang sudah turun menurun dan mengkolaborasikannya dengan kondisi yang ada saat ini. Contoh: James Potter, Sirius Black, Weaslay Family, etc.
Segi negatifnya, sebagian besar penyihir dari garis keturunan murni memandang rendah pada golongan lain dan bersiteguh bahwa sihir hanya cocok untuk golongan berdarah murni. Orang-orang yang menjunjung tinggi kemurnian darah ini biasanya dengan mudah mempraktekkan dark art. Contoh: Lucius Malfoy, Draco Malfoy, etc.

C. Mud-Blood
Merupakan golongan penyihir yang lahir di keluarga muggle. Aspek positifnya yaitu para kelahiran muggle ini biasanya memiliki antusiasme yang besar untuk mempelajari dunia sihir. Selain itu, rasa humanity mereka juga sangat besar dan dapat menjadi jembatan penghubung antara dunia muggle dan dunia sihir. Contoh: Lily Evans, Hermione Granger, etc.
Di segi negatif, golongan ini masih banyak di diskriminasi; terutama oleh gilongan yang sangat mementingkan aspek keturunan dalam dunia sihir.

-The end.