Notes

Pottermore mengungkapkan informasi baru, tidak hanya sejarah Topi Seleksi saja, tetapi termasuk fakta bahwa topi itu dimiliki, seperti yang disebutkan dalam buku-buku, oleh Godric Gryffindor. J.K. Rowling juga merilis dari daftar nya 40 siswa asli di tahun pertama Harry Potter di Pottermore, dan perubahan yang ia buat dengan beberapa nama karakter (terutama Hermione, Neville, dan Draco).

Bagian Topi Seleksi di pottermore mengungkapkan beberapa fakta mengejutkan tentang Hermione dan Neville, yang mengambil bagian terpanjang untuk ditempatkan di Asrama masing-masing, Gryffindor. Seperti disebutkan dalam Orde Phoenix, Hermione pernah dipertimbangkan oleh topi seleksi untuk masuk ke dalam Ravenclaw, tetapi akhirnya ke dalam Gryffindor, sementara Neville meminta pada topi seleksi untuk dimasukkan ke dalam Hufflepuff karena ia tidak menganggap dirinya tidak cukup berani untuk Gryffindor. Topi seleksi malah memilih sebaliknya dengan bijaksana.

Draft awal siswa-siswi tahun pertama harry potter. Simbol di samping nama siswa: jenis kelamin, golongan darah, Asrama Hogwarts)

Tentang Topi Seleksi
Legenda mengatakan bahwa topi itu dulu milik salah satu dari empat pendiri, Godric Gryffindor, dan semua empat pendiri sepakat untuk memastikan bahwa siswa akan dimasukkan dalam asrama mereka yang akan dipilih sesuai dengan preferensi tertentu masing-masing pendiri.

Topi Seleksi adalah salah satu benda sihir paling hebat yang pernah ditemui. Secara harfiah mengandung kecerdasan dari empat pendiri, dapat berbicara (melalui sobekan dekat pinggir-nya) dan terampil Legilimency, yang memungkinkan untuk melihat isi kepala pemakainya dan mampu melihat kemampuan dan mood pemakainya.
Topi Seleksi terkadang sering dikenal tidak mengakui kesalahannya dalam pemilahan asrama siswa. Dalam berbagai contoh saat anak-anak Slytherin bersikap berkorban tanpa pamrih, ketika anak-anak Ravenclaw gagal semua ujian mereka, ketika anak-anak Hufflepuff membuktikan malas juga bisa berbakat dalam akademis dan ketika Gryffindor menunjukkan kepengecutan. Topi seleksi tetap teguh dalam keputusan awalnya.

Topi Seleksi dalam Ide J.K.Rowling
Topi Seleksi tidak muncul dalam rencana awal saya untuk Hogwarts. Aku berdebat beberapa metode yang berbeda untuk menyortir siswa (karena saya tahu dari awal bahwa akan ada empat rumah, semua dengan kualitas yang sangat berbeda). Aku meletakkan empat patung dari empat pendiri di Aula Depan, yang akan hidup jika seorang siswa datang dan dipilih dari kerumunan di depan mereka, sementara seisi sekolah akan menonton.

Akhirnya, saya memikirkan dan menulis sebuah daftar cara-cara di mana orang dapat dipilih: eeny meeny miny mo, dipilih oleh kapten tim, muncul di kepala saya nama 'topi' - keluar nama 'topi berbicara'- siswa memakai topi - dan jadilah 'Topi Seleksi' .

Hatstalls
adalah istilah kuno yang beredar di Hogwarts apabila seorang siswa baru disorting memakan waktu lebih lama dari lima menit. Ini adalah waktu yang sangat panjang untuk Topi Seleksi untuk memilih, dan hal ini jarang terjadi, mungkin sekali setiap lima puluh tahun.
Pada zaman Harry Potter, Hermione Granger dan Neville Longbottom adalah yang paling dekat dengan Hatstalls. Topi Seleksi menghabiskan hampir empat menit berusaha untuk memutuskan apakah harus menempatkan Hermione di Ravenclaw atau Gryffindor. Dalam kasus Neville, Hat bertekad untuk menempatkan dia di Gryffindor: Neville, terintimidasi oleh reputasi bahwa asrama Griffindor hanya untuk orang yang memiliki jiwa keberanian, meminta untuk ditempatkan di Hufflepuff. Perselisihan diam mereka dimenangkan oleh Topi Seleksi.

sumber : https://www.facebook.com/WizardOfHogwartsAcademy/posts/131749183695543