Notes

Tugas Pengganti Psycho (01/02/2017)
by @roumeoz - M-31289

Hasil tes kepribadian:
Filsuf: Bijak dan pandai.

Para filsuf ingin mengetahui alasan berbagai hal terjadi. Mereka selalu mencari segala sesuatu dan memikirkan segala pertanyaan dengan sangat dalam. Biasanya mereka baru akan percaya pendapat maupun teori kalau sudah membuktikannya sendiri.

Ketakutan : Menjadi tidak berguna dan tidak kompeten.
Keinginan : Menjadi kompeten

-Omongan yang tidak dipikirkan itu memalukan.
-Waktu, enerji, dan sumber daya itu sangat penting.

Rangkuman dari hasil kepribadiannya:
Saya fikir, dari awalnya yang "Bijak dan Pandai" mungkin itu bertolak belakang sekali dengan saya. Tetapi, ketika melihat penjabarannya... bisa dikatakan itu adalah kepribadian saya. Saya adalah orang yang sangat sekali ingin tau/kepo. Ketika seseorang membuat saya ingin tau, saya berusaha mencari apa tidak saya ketaui dari orang yang menyembunyikannya. Bahkan, entah sudah handal menjadi pembohong, saya bisa mengetahui mana jawaban yang benar, dan salah. Walaupun terkadang keliru... X')

Dikalimat selanjutnya 'memikirkan segala pertanyaan dengan sangat dalam.' Nah, beginilah saya. Terlalu memikirkan apa yang seharusnya tidak difikirkan, itulah sebabnya kenapa saya terlalu banyak ingin tau tentang apapun. Itu yang menjadikan saya, biasanya orang disekitar (keluarga/teman) mudah jengkel alias kesal karena sikap saya yang sangat sangat ingin tau.

'Biasanya mereka baru akan percaya pendapat maupun teori kalau sudah membuktikannya sendiri.' begitulah kalimat akhir dari penjabaran satu paragraf tersebut. Ini linknya memang kenal saya atau begimana X'). Yaps! Itu pun benar. Saya memang susah percaya akan sesuatu, walaupun itu adalah orang terdekat saya. Ya begitulah, terlalu banyak teori yang ada didunia ini, membuat saya semakin bertanya-tanya, apa kah segala sesuatu dapat dipercaya sepenuhnya? Saya fikir tidak, tidak sama sekali. Mungkin dari 100%, hanya 0,0001% yang dapat dipercaya? X')

Oke, next.
Ketakutan : Menjadi tidak berguna dan tidak kompeten.
Keinginan : Menjadi kompeten

Mari saya jelaskan, untuk ketakutan. Itu 10000% benar, saya tidak suka sekali menjadi bagian orang tidak beguna, menjadi orang keterbelakangan mental. Itulah sebabnya saya selalu bersosialisasi dengan banyak orang. Mungkin sikap ini masih saya takuti di SVA, karena keinginan untuk menjadi yang terbaik, yaitu bestud, tidak pernah tercapai, tetapi dengan menjadi anggota VNA jalur wild card, itu membuktikan bahwa saya masih bisa berprestasi dibidang lainnya di SVA.
Dan untuk keinginan, bisa dikatakan iya atau tidak. Untuk terlihat berguna dimata orang banyak adalah salah satu keinginan saya, tetapi yang menjadi penghalang adalah, ketakutan saya bahwa saya tidak sesuai dengan ekspektasi mereka.... X')

Mungkin dari test ini adalah salah satu sifat saya yang bisa Miss ketahui. Dan saya bingung, kenapa penjabaran ini diberi judul "Bijak dan Pandai"? Karena, saya rasa saya tidak seperti itu, melainkan ceroboh, dan mudah emosi. X')

Oke Miss. Maaf ini kepanjangan banget ya? n_n btw waktu itu saya ada juga link buat tes ginian juga Miss. itu malah lebih dalam lagi, di tes itu menentukan daya fikir kita ini adalah pemikiran dengan orang banyak, atau hanya orang-orang tertentu yang hanya pemikirannya sperti itu. X)