Notes

Essay : Basilisk

Basilisk adalah reptil dalam legenda Eropa yang dikenal sebagai raja ular dalam mitologi (serpent) dan memiliki kemampuan untuk menimbulkan kematian bila menatapnya.
Bila dideskripsikan, basilisk adalah kadal besar, ular raksasa atau ayam jantan setinggi tiga kaki dengan ekor dan gigi ular. Deskripsi ini mirip dengan cockatrice. Basilisk disebut raja karena ia digambarkan memiliki mitre - atau tonjolan tengkorak berbentuk mahkota.

Hewan ini mampu tumbuh hingga 12 inci dan di bagian kepalanya terdapat corak berwarna putih terang yang mirip diadem.
Basilisk mampu mengusir ular-ular lainnya dengan desisannya dan mammpu membunuh makhluk lain hanya dengan pandangan mata. Tak seperti ular pada umumnya, Basilisk ini tidak bergerak maju dengan cara bergulung melainkan dengan mengangkat bagian tengah tubuhnya.
Sentuhan dan napas basilisk mampu membunuh tanaman, menghanguskan rerumputan, dan membakar bebatuan. Pada makhluk hidup lain, efeknya juga mematikan. Menurut suatu cerita, seorang penunggang kuda pernah membunuh basilisk menggunakan tombak. Infeksi dari Basilisk lalu menyebar melalui tombak itu hingga akhirnya membunuh sang penunggang bersama kudanya.
Hewan yang mampu membunuh basilisk adalah cerpelai (weasel). Cerpelai membunuh baslisik dengan baunya, meski terkadang mereka juga mati setelah membunuh basilisk. Hal lainnya yang juga dapat berdampak fatal bagi basilisk adalah kokok ayam jantan.

Basilisk memiliki peringkat kelima dalam rating Kementrian Sihir yang artinya Basilisk adalah satwa gaib yang mematikan. Bagaimanapun, makhluk ini hanya bisa berkomunikasi menggunakan parseltongue. Basilisk ditetaskan dari telur ayam yang dierami katak.
Menciptakan Basilisk adalah ilegal. Cara pembuatannya di rahasiakan oleh Departemen Pengendalian Makhluk Sihir. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, Basilisk hanya bisa dikontrol oleh Parselmouth. Banyak sekali peringatan yang dikeluarkan agar mereka, yang bukan parselmouth, dilarang untuk menetaskan Basilisk. Sudah ratusan tahun tidak ada laporan mengenai kemunculan Basilisk.

Menurut salah satu buku, ada satu tulisan mengenai Basilisk:
“Dari beberapa monster dan makhluk jahat yang menghantui pulau kita, tidak ada satu pun yang lebih mencurigakan dan lebih berbahaya dari Basilisk, yang juga dikenal sebagai Raja Ular. Ular ini, yang bisa mencapai ukuran raksasa dan hidup hingga ratusan tahun, dilahirkan dari telur ayam, dan dierami katak. Metode membunuhnya adalah yang paling mengerikan. Disamping taring beracunnya, tatapan Basilisklah yang paling mematikan, dan siapapun yang menatap secara langsung mata Basilisk akan langsung meninggal seketika. Laba-laba segera mengambil langkah seribu jika ada Basilisk, mereka menganggapnya musuh abadi. Dan Basilisk lari dari kokok ayam jantan, yang mana fatal untuknya sendiri.”

Kekuatan terbesar basilisk adalah mata kuningnya. Siapa pun yang menatap langsung matanya akan... mati seketika. Contohnya, Myrtle Merana. Dan meskipun tidak menatap langsung matanya, artinya melalui perantara, seperti cermin, pantulan air, lensa kamera, tetap bisa membatu. Contohnya Hermione, Mrs. Norris si kucing. Oleh karena itu, diperlukan kacamata khusus. Kalau suatu hari Basilisk hilang, seperti kataHagrid, "Perhatikanlah laba-laba." Mengapa? Karena mereka takut pada basilisk. Jadi jika laba-laba menjauhi suatu tempat, artinya di sekitar tempat itulah si Basilisk berada. Selain Mata Kuningnya Basilisk memiliki racun, dimana Racun Basilisk itu sangat dahsyat Dalam hitungan menit, orang yang terkena racunnya bisa mati. Bahkan Horcrux pun dapat dihancurkan dengan racun ini. Satu-satu penawarnya adalah air mata phoenix.