Notes

Moral Excellence's Task (@Aina_Sensei)
>> 3 Virtues & Contohnya di lingkungan DSP & Wyne <<

Kayra A. Bergstrom - eileithiia - C2951

Virtues sendiri berarti sifat atau kualitas yang dianggap secara moral baik dan karenanya dinilai sebagai dasar asas dan moral yang baik. Ada banyak Virtues yang bisa kita temukan karena pada dasarnya semua golongan memiliki Virtues mereka sendiri.

3 Virtues yang akan saya sebutkan disini berasal dari Roman Virtues (Virtues Romawi). Romawi membedakan antara lingkungan hidup pribadi dan publik, dan dengan demikian, Virtues juga terbagi antara yang dianggap berada dalam ranah kehidupan keluarga pribadi (seperti yang hidup dan diajarkan oleh paterfamilia ), dan yang diharapkan dari seorang warga Romawi yang terhormat.

1). Comitas - 'Humour' adalah salah satu virtues Romawi yang berarti sopan santun, keterbukaan dan keramahan. Pada dasarnya, semua orang dituntut untuk bersikap sopan dan santun baik kepada yang lebih tua, sebaya juga lebih muda. Keterbukaan juga cukup penting mengingat manusia sebagai makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa orang lain sementara keramahan adalah salah satu sikap yang perlu ditunjukkan pada orang-orang sekitar demi menciptakan kondisi lingkungan yang menyenangkan.

Contoh dari Virtues ini di lingkungan DSP & Wynegard adalah bagaimana sikap sopan santun para murid kepada staff pengajar (Professor & Sensei) serta kepada para staff Wynegard (Mr/Miss). Setiap murid juga ramah terhadap satu sama lain tanpa membeda-bedakan asrama mereka.

2). Industria - 'Industriousness' berarti kerja keras. Semua orang harus bekerja keras jika ingin meraih kesuksesan atau mendapatkan hal yang mereka inginkan.

Contoh virtues ini di lingkungan DSP & Wynegard adalah bagaimana baik para murid, pengajar dan staff selalu bekerja keras dalam pekerjaan mereka masing-masing agar dapat memberikan hasil yang terbaik yang akan memberi pengaruh juga pada DSP dan Wynegard.

3). Disciplina - 'Discipline' secara garis besar merujuk pada kepatuhan terhadap suatu sistem (hukum). Pada Virtues Romawi, hal ini dianggap penting untuk keunggulan militer. Disiplin sendiri umumnya dapat diartikan sebagai perasaan taat dan patuh terhadap nilai-nilai yang dipercaya merupakan tanggung jawabnya. Orang yang disiplin tidak akan meninggalkan kewajiban atau tanggung jawab mereka karena mereka tahu dampak negatif apa yang akan terjadi nantinya baik untuk diri mereka sendiri maupun lingkungan mereka.

Contoh yang dapat ditemukan dalam lingkungan DSP & Wynegard adalah bagaimana para murid, pengajar dan staff selalu mematuhi sistem yang sudah diterapkan di DSP & Wynegard sebagai bagian dari kewajiban mereka sebagai bagian dari DSP maupun Wynegard.