Notes

Candor's Exam
Reanna- CAN-G6112

1) Pengertian jujur dilihat dari segi bahasa adalah mengakui, berkata, atau pun memberi suatu informasi yang sesuai dengan apa yang benar-benar terjadi/kenyataan

2) Kejujuran

3) Karena masih banyak orang yang belum memahami kata jujur sebenarnya. Mereka masih suka mencampuradukan sifat jujur dengan sifat kebohongan yang pada akhirnya mendatangkan berbagai macam malapetaka baik bagi dirinya maupun bagi orang lain yang ada di sekitarnya.

4) Tidak berkata jujur adalah tindakan tidak tepat. meski mungkin dia mempunyai alasan khusus namun tindakannya tidak dibenarkan.

5) Hukum itu ilmu pengetahuan yang obyeknya adalah hukum, mempelajari seluk beluk hukum

6) lmu hukum juga mempelajari hukum sebagai gejala/fenomena sosial secara universal. Jadi ilmu hukum adalah ilmu sosial

7) Metode Historis adalah metode mempelajari hukum dengan melihat sejarah hukum sendiri.

8) Hukum perdata, hukum pidana

9) Kebohongan hanyalah solusi sementara yang dapat menyebabkan masalah permanen

10) hal-hal yang Candor percayai dalam hidup:
a. Melihat kejujuran dalam bentuk hitam dan putih.
b. Menyalahkan orang bemuka dua sebagai penyebab masalah dunia.
c. Candor mempecayai bahwa sopan santun adalah penipuan yang dikemas dalam bentuk yang manis

11) Karena seorang candor tidak memiliki sifat bermuka dua, maksudnya, sopan santun didepan hanya karena mereka ada maunya agar terlihat baik saja, namun dibalik itu semua hanya kebohongan

12) Hal itu tentu akan merugikan diri sendir dan orang lain. Berbohong untuk membesarkan hati seseorang hanya dapat bertahan sementara sampai kebenaran muncul dengan sendirinya. Lebih baik berkta jujur karena itu dapat menolong seseorang untuk memperbaiki kesalahan mereka, yang dapat bertahan dalam jangka waktu panjang.

13) Para pembohong biasanya akan tersenyum cukup sering dan tiba-tiba, yang sebetulnya tidak pada tempatnya dia harus tersenyum.

14) - Menghindari kontak mata. Mata orang pembohong tidak akan jelas arah pandangannya
- Cara bicaranya tidak natural seperti tergagap atau tersendat
- Gugup

15) - Gerakan tubuh yang maju-mundur, apakah dalam posisi duduk maupun berdiri
-Posisi yang tiba-tiba berubah,
- Gerakan-gerakan yang tidak disadari dari tangan dan kaki. Sebagai contoh: menggoyangkan kaki,
-Senyuman yang palsu
- Terlalu banyak aksi-aksi ’sok akrab’, seperti : menepuk punggung