Notes

Contoh soal latihan:

Albert adalah seorang pelajar. Ia memiliki keingintahuan yatng sangat besar. Hingga suatu saat, sekolahnya mengadakan sebuah tour ke sebuah museum prasasti.

Ia memasuki salah satu ruangan yang terlihat beberapa pajangan foto atau lukisan setelah penjajahan.

"Wah kenapa foto ini tak terlihat wajahnya, kira kira siapa ya dia" ujar albert dan meneliti pajangan tersebut.

Pakaian yang dipakai oleh foto tersebut seperti kekaisaran dan disudut kanan atas terdapat sebuah huruf 'BL JX'

"hah.. apa ini?" Ia mencari tau arti tersebut.

"Oh.. ternyata beliau adalah pangeran dari korea, tapi kenapa wajahnya tidak di beri tau seperti ini. Ada yang aneh. Aku harus cari tau siapa pelakunya!" Gumamnya dan membawa foto pajangan tersebut dan memasukannya kedalam tas.

Bruk!

Seseorang menabraknya. Orang itu membawa sebuah pilok.

"Maaf" gumam orang tersebut dan pergi begitu saja.

Albert menatap punggung orang tersebut curiga, lalu Ia segera pergi meninggalkan tempat tersebut. Namun sesuatu yang mengganjal dikakinya, Ia menginjak sesuatu lalu segera mengambilnya. Sebuah name tag yang terlihat telah blur namun masih tersirat sebuah tulisan 'NYRMNE' yang telah bergeser karena rendaman air yg tetcampur pilok tersebut.

Albert terlihat mengerutkan dahinya saat mengetahui nama pegawai tersebut.

"Siapa dia sebenarnya, dan apa maunya"

Albert segera meninggalkan tempat tersebut dan sempat terhenti saat Ia tak sengaja kembali menginjak sesuatu. Kali ini sesuatu itu seperti air. Ia menundukkan kepalanya dan seketika terbelalak lalu mundur. Rasanya ingin berteriak, namun Ia segera menutup mulutnya.
"A-apa ini, bau anyir.. ini ini darah.." ucapnya ketakutan.

Bukannya kabur, Albert malah menghampiri dan mengikuti jejak aliran darah tersebut. Dan terhenti disebuah ruangan manager. Ruangan manager?.

Albert segera membuka pintu tersebut, yg ternyata tidak dikunci. Albert kembali membelalakan matanya dan melihat sebuah mayat yg mati mengenaskan sambil memegang sebuah pena, seperti menuliskan sesuatu. Dengan gemetar, Albert mengambil kertas tersebut yg telah terkena darah.

Sebuah kalimat dan terdapat 8 buah kunci.

TWKPAPAU-OAEOSENH-LAKLERPX-OLAIOUEX-NENSRSMX-GZTIAABX-BAODNKUX-ARRIGDNX

Albert kembali terkejut dan membawa kertas tersebut dan menemui gurunya. Ia berlari cepat karena ketakutan, Ia melihat pelaku tersebut sedang kembali bereaksi dengan mencoret coret kembali pajangan tersebut.

Orang tersebut menengokkan kepalanya dan melihat albert, Ia menyeringai dan mengeluarkan pisaunya.

"Aaa tolong" teriak albert dan berlari kembali, orang tersebut masih mengejar albert dan sebuah tembakan mengenai punggung orang tersebut. Orang tersebut ambruk seketika.

Albert berhenti berlari dan membalikkan kepalanya, terlihat pelaku tersebut telah tewas dan seseorang dari belakang orang tersebut masih menodongkan pistolnya. Kaki Albert lemas, Ia menjatuhkan dirinya, berdiri dengan lututnya.

"A-aku selamatkah?" Gumamnya dengan bercucur keringat.

-Chevailer Gazza Marquel-