Notes

Animal Behavior
07/08/17

KECEBONG
KECEBONG adalah nama lain dari hewan yang dikenal sebagau berudu. Berudu merupakan tahapan kehidupan yang dialami oleh amfibi,yaitu yang bisa hidup didarat maupun diair.
FOTO
Kecebong memiliki, bentuk seperti ikan kecil yang memiliki ekor. Pada saat telurnya menetas, kecebong tak bernafas menggunakan paru-paru, namun menggunakan insang. Dengan menggunakan insang, kecebong dapat bernafas dan mendapatkan oksigen yang cukup untuk dirinya yang mungil itu.
Setelah kecebong mungil itu beranjak tua, insang tersebut akan tertutup oleh kulit.
Makanan kecebong sendiri ialah tumbuhan alga dan gulma. Disaat kecebong menetas, makanan pertama mereka ialah kulit telur mereka sendiri.
Tetapi setelah mereka mulai besar, kecebong akan memakan hewan kecil yang ada didalam air dan disekitar mereka.

Tahap - tahap
Dimulai dari Telur. Telur-telur akan menetas setelah 10 hari lamanya, telur menetas langsung menjadi kecebong.
FOTO
Setelah berumur 2 hari, kecebong ini baru hidup di air. Ketika lahir, berudu bernafas menggunakan insang.
Memasuki 3 minggu insang akan tertutup oleh kulit. Memasuki usia 8 minggu, kaki belakangnya akan mulai terbentuk dan membesar.
FOTO
12 minggu kaki depannya terbentuk, sehingga insangnya tak lagi berfungsi. Ekornya menjadi pendek dan hewan ini mulai bernapas dengan paru-paru.
Ketika kaki bagian depannya tumbuh secara akan disusul oleh tulang belakangnya. Ketika mulai tumbuh menjadi dewasa, mulut mereka akan mejadi besar, matanya akan lebih menonjol dan ketika tangannya tumbuh, maka ekor berudu akan memendek bahkan menghilang. Setelah semua menjadi bentuk yang sempurna, maka akan menjadi katak dan katak dewasa dan hingga pada akhirnya akan berkembang biak kembali.

Metamorfosis katak
FOTO
Setelah berkembang selama 21 hari, embrio dalam telur kemudian keluar dari cangkang telur sebagai kecebong atau berudu. Pada tahap awal, berudu umumnya masih akan memakan sisa makanan dari cangkangnya hingga fungsi tubuhnya memungkinkan untuk mencari makan sendiri. Berudu memiliki ekor yang panjang untuk menunjang pergerakannya di dalam air, insang ekternal yang digunakan untuk pernapasan, dan sebuah mulut yang digunakan sebagai alat makan. Makanannya pada fase ini adalah ganggang dan mikrorgansime air lainnya. Warna berudu akan menyesuaikan warna lingkungan sekitarnya untuk berkamuflase. Selama 5 minggu, dalam proses metamorfosis katak, berudu akan terus mengalami perubahan bentuk morfologis dan fungsi fisiologis organ. Kaki belakangnya mulai tumbuh diikuti pertumbuhan kaki depan, paru-parunya mulai berkembang sebagai persiapan masuknya fase baru dalam proses metamorfosis yang dilaluinya.