Notes

Hwang So Hee atau yang lebih akrab disapa Ellie Hwang sedang duduk menunggu gilirannya untuk mengikuti audisi yang diadakan HS Entertainment. Tidak hanya dirinya yang ada di ruang tunggu, tapi juga ada banyak sekali trainee yang mencoba sebaik-baiknya untuk bisa masuk menjadi trainee di sini.

"Hwang So Hee." panggil staff yang memegang papan jalan berisikan daftar calon trainee yang akan mengikuti audisi hari ini.

"Ya, saya disini." ia bangkit berdiri, menarik nafas untuk menenangkan pikiran dan juga dirinya yang sangat gugup untuk berhadapan dengan juri. Jujur saja walau sudah sering menyanyi dihadapan orang lain, ia merasa gugup juga karena ini akan jadi penentuannya.

"Silahkan masuk dan semoga berhasil." ujar staff tadi yang membukakan pintu untuknya dan mempersilahkannya untuk masuk.

Terlihat 3 orang paling senior di industri musik Korea Selatan saat ini, sebut saja Gary, Kangta, dan juga Kasper. Ketiganya sangat baik serta profesional dibidangnya masing - masing, dan membayangkan itu saja sudah sukses membuat Ellie gugup.

"Annyeong" ia membungkukan badan nya untuk memberi hormat kepada ketiga juri dihadapannya lalu kembali menegakkan tubuhnya.

"Selamat pagi Ellie, senang bisa melihat seorang gadis cantik di pagi hari ini. Kuharap kamu dapat menghibur kami bertiga ya," ujar Kangta dengan tersenyum. "Lagu apa yang akan kamu bawakan untuk kami?" tanya Gary.

"Ehmm... Aku akan membawakan I milik Taeyeon sunbaenim." ujarnya dengan mantap tapi tetap sopan kepada juri sekalian.

"Baik, kalau begitu silahkan memulai." ujar Kasper pada akhirnya.

Ia menarik nafas lagi dan mulai bergerak santai mengikuti intro musik yang mulai mendengung memenuhi ruangan yang bersuhu dingin saat ini.

"bicheul sodneun sky ai i ai ai geu arae seon ai I ai i ai kkumkkudeusi fly I ai I ai I ai my life is a beauty" nadanya terdengar cukup tinggi, beruntung ia cukup sukses membawakan opening lagunya.

Ia kembali mengambil nafas untuk membawakan part rap yang santai namun tetap bertenaga menurutnya ini "eodiseo manhi deureobon iyagi miun oriwa baekjo tto nalgi jeonui nabi saramdeureun molla neoui nalgaereul motbwa" tangannya membentuk gesture yang melambangkan sayap dan terbang bebas di angkasa sesuai dengan liriknya.

"nega mannan segyeraneun geon janinhaljido molla but strong girl you know you were born to fly" kali ini ia menunjuk dirinya sendiri, mengungkapkan ia adalah gadis yang kuat

"nega hollin nunmul nega neukkin gotongeun da deo nopi naraoreul nareun wihan junbiil ppun Butterfly Everybody’s gonna see it soon"

Matanya bertatapan dengan gary ketika selesai membawakan part rap, takut kalau gary merasa tidak puas atau sejenisnya, tapi mau tidak mau ia harus tetap melanjutkan lagu sesuai liriknya.

"bicheul sodneun Sky geu arae seon ai I kkumkkudeusi Fly My Life is a Beauty eodiseo manhi deureobon iyagi miun oriwa baekjo tto nalgi jeonui nabi saramdeureun molla neoui nalgaereul motbwa nega mannan segyeraneun geon janinhaljido molla"

Masuk ke part reff, ia sudah sedikit lebih tenang dan terlihat lebih menikmati lagu yang dibawakan artis kesayangannya.

Gary dan juga Kangta bersamaan mengangkat tangan untuk menghentikan musik yang masih berdengung dan itu mengundang kecemasan dalam diri Ellie saat ini. Bagaimana tidak? Ia merasa takut kalau mereka memutuskan menghentikan lagu karena ia gagal.

"Ellie..." ujar Kangta sambil mencoret - coret kertasnya sesaat sebelum melanjutkan penjelasannya lagi.

"Menurut aku dari segi vocal kamu sudah cukup baik, kamu sering bernyanyi ya?" Kangta bertanya tanpa melihat ke arahnya, sibuk menulis sesuatu yang tidak diketahui Ellie.

Ellie mengangguk dengan gugup sebelum bersuara kecil "Tentu oppa."

"Saran saja dariku, untuk bagian rapp tadi kamu terlihat buru-buru dan kurang tenang, kuharap jika kamu diterima kamu mau berlatih lebih baik ya."

Ellie kembali membungkuk dan juga mengangguk mengiyakan saran yang diberikan Gary kepadanya.

"Kasper-ssi, ada komentar?" tanya Kangta.

Kasper menggeleng dan mengambil mic untuk berbicara sesuatu kepada Ellie.

"Ellie, kuharap kamu mau belajar untuk menari jika lolos, karena itu akan menjadi nilai plus bagi seorang idol." jelas Kasper sebelum menaruh mic nya kembali.

"Baik kalau begitu sampai di sini saja karena kami sudah cukup puas dengan penampilanmua, tunggu kabar selanjutnya ya Ellie." ujar Gary dan Kangta bergantian.

Ellie membungkuk sekali lagi lalu berjalan keluar, kini ia hanya mampu berharap untuk hasil yang terbaik untuknya dan berharap untuk bisa lolos dari audisi.

-- END ---