NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

Salju pertama telah turun sejak beberapa hari lalu, seorang anak laki-laki menggosok kedua tangannya yang berbalut sarung tangan berwarna merah. Ia membenarkan letak jaket tebalnya, lalu memasukkan kedua tangan ke dalam saku jaket. Katzuoーnama anak laki-laki ituーbaru saja pulang dari pusat kota bersama kakak perempuannya. Mencari hadiah dari Santa, begitu katanya. Ini adalah malam natal, hari yang selalu ditunggu tiap tahunnya.

Namun, malam natal tidak lagi menjadi hal yang menyenangkan bagi Katzuo. Disaat yang lain sibuk merasakan putihnya salju, ia justru merasakan merahnya darah. Bukan alunan musik, bukan kue-kue kering, bukan kehangatan sebuah keluarga yang menyambutnya, melainkan mayat kedua orang tuanya. Hanya membutuhkan waktu kurang dari satu jam untuk membuatnya kehilang kedua orang tuanya,

Tidak ada yang bisa dilakukan oleh kedua kakak-beradik itu. Terpaku melihat mayat yang telah dingin. Ekspresi ketakutan nampak jelas pada wajah keduanya. Dengan tangan bergetar, Kanonーsang kakakーmenekan tombol telepon rumah yang terletak di atas meja sudut ruang tamu. Memanggil bantuan kepolisian untuk segera datang. Namun, tepat setelah ia mematikan sambungan telepon, sebuah timah panas mengenai kepala bagian belakangnya, menembus hingga meninggalkan luka berbentuk lubang kecil pada keningnya. Matanya terbelalak, kaki kecil Katzuo segera berlari kencang meninggalkan rumah besar di salah satu sudut Kota Osaka, beserta kenangan pahitnya.

----

Sepuluh tahun berlalu, Katzuo kecil kini telah beranjak dewasa. Ah, salah. Namanya bukan lagi Katzuo, namun telah berubah menjadi Zero. Katzuo yang ceria dan hangat sudah lama ia kubur, bersama dengan kenangan masa lalunya. Kini yang ada hanyalah Zero, seorang pendiam dan sangat individualis. Hari-harinya tidak lagi diisi dengan bermain bersama teman-temannya, melainkan duduk di depan benda datar dengan layar yang berisi hitam-putih.

Sejak kecil, Zero memang tertarik dengan teknologi. Ia bahkan terbilang jenius jika berurusan dengan hal-hal mengenai teknologi. Ditambah lagi dengan ayahnya yang seorang ahli dalam bidang teknologi informasi dan seorang polisi dari divisi IPTEK. Zero sering sekali mengintip ayahnyaーTakumaーyang sedang bekerja. Bahkan diam-diam, ia sering meretas Personal Computer milik Takuma yang terletak di ruang kerjanya. Tidak hanya terfokus pada satu bidang saja, Zero kecil juga sering membuat game yang banyak dilepas ke pasaran. Namun, minatnya tetap pada satu hal. Hacking. Itulah yang menjadi spesialisasinya sekarang, dan mungkin itu adalah bakat yang diturunkan oleh ayahnya.

Zero tidak pernah membuka suara tentang kejadian sepuluh tahun lalu pada siapapun. Namun, ia menolak lupa. Sendirian, ia mencoba melacak pelaku pembunuhan berantai keluarganya. Namun, sayangnya, tidak membuahkan hasil. Tidak ada ada bukti apapun yang tertinggal. Meretas database kepolisian pun tidak membantu banyak.

---

"Hirose Katzuo, akan kubantu kau untuk menguak teka-teki kematian keluargamuー"

Sebuah suara yang berasal dari ponsel yang kini berada dalam genggaman Zero membuatnya cukup terkejut. Pasalnya tidak ada yang tahu mengenai nama asli lelaki berambut hitam itu. Zero bahkan sudah lama mengubah identitasnya. Tidak ada lagi Katzuo. Tidak ada lagi Hirose. Kini hanya ada Akahoshi Zero.

"ーdan sebagai balasannya, kau harus pindah dan melakukan sesuatu di Cleveland untukku."

Zero menaikkan alisnya, meski tidak dapat dilihat oleh sang lawan bicara. Otaknya mulai dipaksa untuk berpikir keras. Siapa orang di yang ada di seberang sana? Mengapa ia tahu mengenai nama aslinya? Bagaimana ia tahu bahwa Zero masih mencoba memecahkan teka-teki kematian keluarganya?

Ia masih menutup rapat mulutnya, tidak membalas satupun kata yang dilontarkan sang lawan bicara.

"Tenang saja, aku bukan musuh. Tidak ada yang dirugikan di sini, karena aku akan meminta balasan yang setimpal dengan apa yang kutawarkan."

Helaan napas lolos begitu saja dari bibir Zero. Ia ragu. Tidak, ia bahkan sama sekali tidak percaya dengan segala ucapan lawan bicaranya. Sejujurnya, ia tertarik. Tapi ini terlalu berisiko. Seperti bertaruh pada lotre. Mendapatkan segala, atau kehilangan segalanya. Namunー

"Baiklah. Berikan aku detailnya."

ーadalah kalimat jawaban yang diberikan oleh Zero.
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.