NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

> *❝Rubix cubes are easy for me because it's colored blind.❞*

|` HANBYEOL(한별)`|
|:--:|
|![Postimage.org](https://s16.postimg.org/5uag78l1h/Hanbyeol_1.jpg)|
|**Hanbyeol**, seorang gadis kelahiran Korea Selatan yang menjadi korban kasus penculikan oleh Korea Utara. Bertahun-tahun, ia hidup dalam ketakutan dan kegelapan. |

> *❝I can't see how I was growing, but I'm feeling my heartbeat keep breathing.❞*

#NAVIGATION {#AnchorLink}
|`ABOUT HANBYEOL`|
|:---:|
|☆ㅡ; [Profile](#AnchorLink1)|
|☆ㅡ; [Physical Traits](#AnchorLink2)|
|☆ㅡ; [Personality](#AnchorLink3)|
|☆ㅡ; [Background Story](#AnchorLink4)|
|☆ㅡ; [Trivia](#AnchorLink5)|
|☆ㅡ; [Relatives](#AnchorLink6)|
|☆ㅡ; [Writer's Notes](#AnchorLink7)|

#[[🔝]](#AnchorLink) PROFILE{#AnchorLink1}
|`Data`|`Information`|
|:--:|:--:|
| Born Name | Hanbyeol |
| Hangul | 한별 |
| Nickname | Hanbyeol, Byeol |
| Gender | Female |
|Nationality | Korean |
| Birth Place | Seoul, South Korea |
| Birth Date | December 29th, 1996 |
| Sign | Capricorn |
| Shio | Rat |
| Religion | Catholic |
| Nationality | Asian |
| Current Living | Seoul, South Korea |

#[[🔝]](#AnchorLink) PHYSICAL TRAITS{#AnchorLink2}
```
❝Visualized by TWICE's Minatozaki Sana❞
```

|`Data`|`Information`|
|:--:|:--:|
| Height | 168 cm |
| Weight | 48 kg |
| Hair Color | Black (often change) |
| Eye Color | Black |
| Blood Type | O |

#[[🔝]](#AnchorLink) PERSONALITY{#AnchorLink3}
Meskipun wajahnya yang cantik, Hanbyeol sangat independen, dogmatis, sassy, ​​keras kepala dan pemarah. Setelah kehilangan pengelihatannya, Hanbyeol menunjukkan rasa jijik dan iritasi pada dirinya sendiri yang sebagian besar karena kemarahannya pada mereka yang membuatnya tak bisa menikmati indahnya dunia. Ini mendorong Hanbyeol untuk melakukan tindakan egois, dan bahkan memberontak, yang justru berujung pada kesakitan yang lebih. Meskipun gadis kelahiran Seoul itu kasar, pada intinya ia, melimpahkan kasih sayang dan setia kepada mereka yang ia cintai.

Setelah kebutaannya, Hanbyeol menjadi pendiam di bawah penampilannya yang elegan ini. Bagaimanapun, Hanbyeol memiliki pemikiran yang cukup kompleks. Ia hidup dalam ketakutan dan kegelapan. Terlalu takut bahkan untuk melakukan apa yang diperintahkan pihak Korea Utara. Dan akibatnya, Hanbyeol memilih untuk tinggal di penjara. Menjalani perawatan yang ia percaya justru membuat kedua mata indahnya semakin gelap. Yang pada akhirnya menghasilkan tahun-tahun kesepian, penderitaan, kepahitan, dan kesedihan.

Pengalaman merusak Hanbyeol melalui tahap penting dari anak menjadi dewasa, disebabkan oleh kepribadiannya yang bergeser. Ia menjadi sangat tertutup, kesepian, kerap kali merasa tidak aman, emosional tidak stabil, dan benar-benar tertekan. Hanbyeol juga memiliki disposisi atau rasa belas kasihan terhadap orang lain.

Selama pengambilan adegan film, Hanbyeol banyak belajar mengenai alat musik. Ia begitu peka terhadap nada, terutama piano. Meski kedua matanya tidak melihat, namun pendengarannya merasakan. Dan kepekaan akan sekitar terus berlanjut, bahkan ketika Hanbyeol kembali bisa melihat dunia. Sosoknya menjadi lebih terbuka dengan segala ketakutan yang melingkup.

#[[🔝]](#AnchorLink) BACKGROUND STORY{#AnchorLink4}
**SEOUL, 1992**

> *❝You can see the world through your heart, little girl.❞* — **Choi Eun Hee, to little Byeol.**

Cha Eun Byeol lahir di dalam dekap hangat sang bunda, Choi Eun Hee. Bayi mungil dengan sama Eunbyeol yang berarti 'bintang' itu lahir di bawah nama keluarga berada di Seoul. Diberi nama demikian dengan harapan bocah perempuan itu tumbuh dengan menikmati bagaimana ia dapat berpengaruh pada manusia dan alam, seperti halnya sebuah bintang. Yang indah, dengan sinarnya yang selalu menemani bulan untuk menerangi bumi dalam gelap. Dan Choi Eun Hee serta Cha Seung Hwan berharap agar nantinya sang putri kecil memiliki keindahan yang dimiliki bintang.

Namun tak berapa lama setelah kelahiran Eunbyeol di dunia, sang Ayah mengalami kecelakaan dalam perjalanannya. Eun Hee begitu terpukul, rasanya berat membesarkan seorang putri kecil sendirian tanpa sosok suami yang menjadi panutan. Eun Hee adalah seorang aktris terkenal yang vakum sejak menikah. Ingin fokus untuk membina rumah tangga, begitulah alasannya. Namun kehilangan sosok suami membuatnya harus kembali ke dunia hiburan agar bisa membiayai kehidupannya dan putri kecilnya.

Saat Eunbyeol berumur satu tahun, Eun Hee memutuskan untuk menikah lagi. Seorang produser film terkenal yang ia kenal saat berperan dalam suatu film. Han Sang Hyuk, itulah namanya. Sama-sama memiliki kenangan pahit akan pernikahan sebelumnya yang menghasilkan seorang anak, tak menjadi penghalang untuk keduanya. Adanya persamaan tersebut justru semakin memantapkan keputusan mereka untuk menikah. Dan berakhirlah dengan pergantian nama Cha Eunbyeol menjadi Hanbyeol, marga ayah barunya.

Tumbuh dengan penuh kasih sayang, kehidupan Hanbyeol bisa dibilang sempurna. Memiliki seorang ayah dan ibu yang sungguh menyayanginya, serta sang kakak yang memiliki usia yang sama dengannya, Hansol. Meski tak memiliki ikatan darah yang sama, kebahagiaan terasa lengkap saat berkumpul bersama.

Selayaknya kehidupan yang tak kekal, begitu pula kebahagiaan. Semakin tinggi pencapaian, semakin banyak badai yang menerpa. Berawal dari sebuah tawaran akan proyek film yang menginginkan Sang Hyuk dan Eun Hee untuk ambil bagian. Kala itu dikatakan bahwa film yang akan diproduseri oleh Sang Hyuk dan Eun Hee berada di China. Hingga Sang Hyuk dan Eun Hee memutuskan untuk membawa Hansol serta Hanbyeol turut berlayar. Masa itu usia Hansol dan Hanbyeol adalah 8 tahun dan harus meninggalkan sekolah lamanya.

**PYONG YANG, 2004**

> *❝You have no choice.❞* — **Kim Jong-Il, North Korea's president.**

Namun pada akhirnya kapal yang membawa keluarga Han berlabuh jauh dari China. Mereka justru dibawa ke Pyong Yang, Korea Utara, dan saat itu juga tentara Korea Utara membawa keluarga Han kepada Kim Jong Il, kecuali Hansol. Entah kemana para tentara Korea Utara membawanya. Ketakutan yang begitu dalam melingkup, yang tak memiliki jalan keluar hingga perintah mutlak harus dilaksanakan. Kim Jong-Il memerintahkan Sang Hyuk untuk membuat sebuah film, dan Eun Hee berperan sebagai aktris utama.

Barangkali kekejaman telah mendarah daging di negara komunisme seperti Korea Utara. Dan Kim Jong-Il juga menunjuk Hanbyeol untuk turut serta sebagai karakter film yang akan dibuat Sang Hyuk. Peran Hanbyeol adalah sebagai gadis buta yang putus asa. Untuk membuat kesan nyata pada film impiannya, Kim Jong-Il benar-benar memerintahkan bawahannya untuk membuat Hanbyeol buta.

Viola...

Gadis cantik nan arogan itu berubah menjadi seorang gadis buta yang penuh dengan ketakutan. Bahkan sentuhan. Tidak sehari pun Hanbyeol tersenyum. Begitu pula dengan kedua orang tuanya. Dan setiap kali Hanbyeol berakting memainkan adegannya, ia selalu mengeluarkan air mata. Penyesalan, serta kekesalan kala sebelumnya ia adalah seorang gadis normal. Namun anugrah indah Tuhan direnggut paksa begitu saja.

![Postimage.org](https://s14.postimg.org/v2cpd5uxt/image.gif)

> *❝Matahari itu bersinar, indah, mengagumkan. Tidak sepertiku.❞*

Hal tersebut dijalani oleh Hanbyeol dengan sangat berat hati selama 8 tahun. Berakting, lalu berdiam diri di dalam penjara berbentuk rumah. Di sana Hanbyeol mempelajari alat musik. Piano, contohnya. Meski ia tak bisa melihat, namun epidermis dan pendengarannya bekerja dengan baik. Menjadi indera yang berperan paling besar dalam kelangsungan hidupnya. Selama itu pula Hanbyeol tak pernah mendengar kabar Hansol. Dirinya hanya akan berakting dengan sang ibu, dan mendengar dua patah kata dari sang ayah. Untuk kemudian tentara mereka akan kembali membawa Hanbyeol ke penjara.

Di tahun ketujuh, pihak Korea Utara menghentikan produksi film dikarenakan kepemimpinan yang beralih ke putra Kim Jong-Il, Kim Jong-Un. Dan pihak Korea Utara berniat mengembalikan keluarga Han kembali ke Seoul. Akan tetapi semua itu hanya bualan belaka. Keluarga Han justru dibawa ke China, yang secara tidak sengaja bertemu dengan Hansol. Dalam perjalanan menuju China, Han Sang Hyuk dibuang ke laut hidup-hidup. Yang tersisa hanya Eun Hee, serta Hansol dan Hanbyeol.

Sesampainya di China, Rumah Sakit adalah tempat yang pertama kali menyambut kedatangan. Menarik Hanbyeol serta Eun Hee ke dalam ruang operasi, pihak China mengoperasi Eun Hee. Mengambil seluruh organ tubuhnya, namun memberikan mata indahnya untuk sang anak tercinta.

Tragis?

Sejak saat itu Hanbyeol kembali bisa melihat. Namun ia tak menemukan Hansol yang selama ini ditunggu dan disayanginya. Ingin rasanya ia mengutuk sang kakak, meninggalkan dirinya sebatang kara. Ia berjanji untuk tidak memaafkan sang kakak atas perbuatannya.

Selama satu tahun, Hanbyeol keluar masuk gedung kedutaan Korea Selatan di China. Status kewarganegaraannya yang menjadi alasan ia terus berada disini. Betapa rindunya Hanbyeol kepada tanah kelahirannya, namun saat ini ia berstatus sebagai rakyat Korea Utara. Dan entah apa yang direncanakan oleh takdir, ia bertemu dengan Hansol di gedung kedutaan.

Awalnya ia tak mengenali sosok pria kurus nan berantakan yang ada dihadapannya. Namun suara serta isak tangisnya terasa familiar, tutur kata penyesalan darinya membuat Hanbyeol yakin bahwa pria ini adalah kakaknya, Hansol.

Kemarahan Hanbyeol yang ia janjikan sebelumnya mendadak luntur. Ternyata dibalik amarahnya, masih tersimpan rasa rindu dan sayang akan saudara satu-satunya ini. Dan akhirnya ia memilih untuk mengurungkan egonya dan memaafkan Hansol. Sudah cukup ia kehilangan ayah dan ibunya. Ia tak ingin kehilangan Hansol dan hidup dalam kesendirian untuk kesekian kalinya.

Keduanya mengusahakan yang terbaik, hingga pada akhirnya bisa kembali ke Korea Selatan. Meski hanya berstatus sebagai pengungsi di Korea Selatan karena kewarganegaraannya.

Disinilah sebuah kehidupan baru dimulai. Dengan sekuat tenaga menggapai mimpi meski mengalami kesulitan untuk menerima kenyataan. Tak bisa menampik fakta bahwa dirinya pernah merasakan kegelapan yang membunuh, bahkan ketika ia hanya bernapas.

> *❝One day you will definitely shine, like your name.❞* — **Hansol, to Hanbyeol.**

Berbagai lika-liku kehidupan di jalani oleh kedua kakak beradik ini. Hansol yang berjualan susu dan koran setiap hari untuk menghidupi ia dan adiknya, sedangkan Hanbyeol sibuk mengambil kursus musik demi keinginan sang kakak. Hansol menyadari bakat musik yang dimiliki oleh Hanbyeol. Oleh karena itu, ia memaksakan diri untuk mendaftarkan Hanbyeol pada salah satu kursus musik yang cukup terkenal.

Berbagai latihan dan pengajaran di terima oleh Hanbyeol, hingga ia mendapatkan pujian dari seseorang yang cukup terkenal di bidang yang digeluti oleh Hanbyeol. Rasa bahagia menyelimuti dirinya. Sungguh tak sabar ingin menceritakan bahwa pada akhirnya perjuangan sang kakak membuahkan hasil dan membukakan sebuah peluang agar Han bersaudara itu memiliki kehidupan yang layak.

Namun, alangkah terkejutnya Hanbyeol saat mendapat Hansol tengah terkapar tak berdaya di depan pintu rumah susun yang mereka tinggali.

Sedih dan terpuruk. Kehilangan seluruh anggota keluarga bukanlah hal yang mudah untuk diterima oleh Hanbyeol. Ia marah pada Yang Maha Kuasa, memberikannya cobaan yang begitu pahit hingga tak ada satupun kenangan indah yang mampu ia ingat.

Hanbyeol yang larut akan rasa kesedihan dan kesepian, mulai kehilangan arah hidup dan berhenti melakukan musik.

#[[🔝]](#AnchorLink) TRIVIA{#AnchorLink5}
- Tidak suka dengan tempat yang gelap dan sepi.
- Mewarisi bakat akting dari sang ibu, lebih dari sekedar peran gadis buta. Namun Hanbyeol enggan mendalami bakatnya tersebut karena tidak ingin terbayang akan masa lalunya.
- Selain piano, Hanbyeol juga mempelajari alat musik lainnya. Gitar, contohnya. Hanya saja ia lebih mendalami piano sebab merasa dentingan piano membuatnya merasa nyaman.
- Mudah tersulut emosi dan Hansol adalah obat penenangnya.
- Memiliki indera pendengaran dan penciuman yang peka, sebab saat Hanbyeol kehilangan penglihatannya ia menggunakan keduanya untuk mendeteksi benda sekitar. Meski kini ia telah mendapatkan kembali penglihatannya.
- Selain indera pendengaran dan penciumannya yang terlatih, terkadang Hanbyeol mampu mengetahui perasaan lawan bicaranya karena perasaan peka yang dimiliki oleh tuna netra kebanyakan.

#[[🔝]](#AnchorLink) RELATIVES{#AnchorLink6}
*coming soon*

#[[🔝]](#AnchorLink) WRITER'S NOTE{#AnchorLink7}

| ⚠ **WARNING!!!**
DO NOT COPY OR PLAGIAT everything in this page.
It's all belongs to me, except the pictures and gifs.
Thank you! |
|:---:|


![Postimage.org](https://s14.postimg.org/b5z37iv1t/Hanbyeol_2.gif)
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.