Notes

ㅤㅤ―; DIARY

Dear Diary,
Mimpi, mimpi, mimpi. Ah, kata tersebut selalu menjadi kesukaanku, bagaimana tidak? Pft, kau bisa mengatakan bahwa aku yang memberikan mimpi pada mereka, ya mimpi buruk, sih. Tapi, rasanya aneh jika aku mengalami mimpi juga seperti kejadian tadi malam.

Hm, mari kuceritakan. Bisa dikatakan bahwa mimpiku cukup indah dimana keinginanku tercapai, yaitu menguasai dunia! Sudah lama aku menginginkan rencanaku terkabulkan dan semua orang tunduk padaku! HAHAHAHA! Kau tahu aku tidak mengalami mimpi ini sekali, tapi berkali-kali yang membuatku terus ingin memimpikannya! Well, walaupun terjadi tak nyata tapi, ya, kerasa juga sih senangnya.

Dimulai ketika aku terbangun di sebuah kursi yang terbuat dari patung manusia yang ku sihir sendiri, kejam bukan? Begitulah diriku! Salah satu anak buahku yang membangunkanku dari tidur lelap, dia menanyakankumengapa aku tertidur terus seperti seharian? Tambahan juga bahwa, ekhem, tuanganku juga khawatir karena dia tidak melihatku seharian.

Ku langkahkan kakiku menuju balkon dimana aku biasanya memandangi pemandangan diluar fearamid; kerajaanku. Disana aku melihat pemandangan yang sangat luar biasa! Langit berwarna merah, orang-orang berteriak meminta tolong dan kesakitan, dan monster-monster menghancurkan seisi kota! Ini dinamakan Weirdmageddon, kiamat buatanku sendiri! Aku yakin waktu ini akan datang dimana manusia tunduk padaku layaknya mereka melihatku sebagai raja dan tuhan! Hahaha!

Sayangnya mimpi itu tak berlagsung lama, aku tiba-tiba terbangun saat pagi sudah tiba, dan bantuan dari tunanganku yang membangunkanku. Karena aku mendapatkan tugas dari Professor Kenneth yang tercinta, kucari makna dari mimpi yang kualami terus menerus ini. Buku demi buka kubaca dan cari di perpustakaan demi mencari jawaban, dan ternyata aku menemukan jawabannya. Jika tidak salah, mimpi yang sering kita alami akan terjadi secara nyata? Entah aku juga masih meragukan namun bukankah itu bagus? Setelah lamanya kugunakan waktu untuk merencanakan kiamatku akhirnya menjadi nyata. Itu…sungguh suatu hal yang membuatku menakjubkan! Hahahaha! Lihatlah, manusia! Suatu saat nanti aku akan menjadi penguasamu!

Welp, sepertinya itu saja yang perlu kuceritakan, ugh, sebenarnya agak memalukan juga, sih. Kalau begitu, sampai jumpa lagi, dear Professor Kenneth~