"Ung... iya sudah, mau deh." "Bagaimana awalnya kamu bisa bekerja di HMC?" > "Ung... karena melamar kerja disini." "...Iya, aku tahu. Maksudku, : Notes">

NotesWhat is notes.io?

Notes brand slogan

Notes - notes.io

"Selamat malam, Raiko. Apa kau ada waktu untuk diwawancarai? Ah, aku dari Highlights kalau kau belum tahu."
> "Ung... iya sudah, mau deh."

"Bagaimana awalnya kamu bisa bekerja di HMC?"
> "Ung... karena melamar kerja disini."

"...Iya, aku tahu. Maksudku, melamar kerja saat agensi tengah membuka lowongan, atau menjadi part timer dulu?"
> "Aku melamar saat lowongan dibuka."

"S-Sou.. Sebelumnya apa Raiko pernah berkunjung ke HMC sebagai klien?"
> "Ung.. pernah! Waktu itu pertama kali aku ditemani sama Toki Toki, om-om menyedihkan dengan rambut ubanan itu." mengibaskan ekornya.

"Apa yang membuatmu memilih untuk bekerja di HMC, Raiko?"
> "Ung... i-itu..." rona pipinya memerah dan melihat arah lain. "Itu karena seseorang.."

"Kalau boleh tahu, siapa orangnya?"
> "Ung.. itu... G-garry juga tahu kan orangnya!" (mantan ini, mantan)

"K-Kalau begitu, bagaimana perasaanmu saat mulai bekerja di HMC?"
> "Ya b-biasa saja sih." duh susah jujur deh, padahal senang dapat teman baru dan juga dekat dengan manusia.

"Biasa saja, hm?"
> "Y-ya.. setidaknya aku dapat mengenali manusia." gumamnya.

"Hmm.. Lalu?" Masih menopang dagu, menunggu. Sudah hapal, dia.
> "Y-ya banyak manusia..." gumamnya lagi, bilangnya bagaimana agar sang adam mengerti tanpa harus jujur?

"Iya, memang banyak, dan kau dapat berkenalan dengan mereka. Lalu?" :3
> "M-main bersama, main petasan dan kecebong." ia memberi kode padanya jika itu kata lain dari senang.

"Hmm? Memangnya ada yang mau main kecebong denganmu?"
> "Ung.. ada! Ada yang mau!" gerutunya kesal.

"Dih. Dia pasti aneh sekali."
"Jadi, apa yang kau rasakan sekarang, setelah bersenang-senang dengan para pegawai cukup lama?"
> Tabok punggung Garry pelan.
> "Ung.. aku jadi tinggal disini." mengatakan hal itu dengan kode juga.

"Hmm.." Sulit juga kalau begini, "Apa? Jadi kau tidak suka bekerja disini??"
Sengaja dia.
> "Huh?! Tidak! Aku suka sekali bekerja disini, bahkan terasa seperti rumah sendiri!" teriaknya.
Keceplosan.
> Sadar.
> "GGAAAA!!" malu ia mukul-mukul Garry pelan.

Terkekeh puas, si ungu pasrah saja dipukuli. "Nah, gitu dong. Kan ceoat kalau jawab jujur~"
"Sou da, Raiko. Selama ini belum pernah ada yang bertanya, tapi melihat kakakmu pernah mengunjungi cafe dan penampilannya sangat....hm....berkelas.. Aku jadi penasaran."
"Sebenarnya, kenapa kau kabur dari rumah?"
> TERTOHOK.
> Garry pernah melihat kakaknya datang?! Panik 100%.
> "H-hah? Kata siapa ah Garry, tidak ah! Ah enggak."
> Kalau sampai yang lainnya tahu gawat....
> "A-aku kabur dari rumah? K-kata siapa?"

Pernah, saat di taman hiburan.
"Kata Narumi," sahutnya; senyum. "Dia teman serumahmu, kan?"
"Jadi, kenapa? Masa cuma karena mengejar pria?"
> Perempatan imajiner muncul, jadi Narumi yang bilang.
> "Y-ya teman apartemen, aku hanya anak hutan yang kebetulan dapat tinggal di apartemen bersama Narumi."
> "T-tidak kok, selain itu aku memang ingin berinteraksi dengan manusia..."

"Anak hutan? Kalau kau sendiri sih aku percaya. Tapi kakakmu? Kenapa bajunya bagus begitu?"
> "Sialan! Apa maksudmu jika aku sendiri?!" gerutunya "aku tidak seperti Aniki yang menjabat pangkat tinggi di perusahaan Ayah! A-"
> Keceplosan.

Whoa. Perusahaan?? Ayah Raiko pemilik perusahaan?
"Hee.. Ya jelas lah kau tidak begitu, kau kan urakan." Ujarnya cuek, pura-pura tidak sadar soal perusahaan itu. "Jadi kau kabur dari rumah karena kakakmu diberi jabatan tinggi?"
> Perempatan imajiner muncul. "Ngajak berantem nih?!" ancang-ancang. "Cih. Aku tidak tertarik pada perusahaan." memalingkan wajahnya, ia hanya tertarik pada bidang beladiri dan pertarungan. Padahal ia kabur karena bertengkar dengan ayahnya.

"Jadi Raiko bilang kalau tempat ini sudah seperti rumah sendiri, 'kan? Nah, kali ini aku ingin tanya apa yang Raiko tidak sukai dari HMC?"
> "Ung... Yang tidak disukai.." bergumam "apa ya Garry?" malah bertanya pada sang adam.

"....Apa? Mana kutahu."
> "Ung... aku tidak tahu! Tapi aku suka saja! Tidak tahu apa yang tidak ku sukai.."

"Gimana, sih!?" Emosi, emosi. Tarik nafas, hembus pelan. "Intinya Raiko sangat nyaman disini, ya, sampai tidak tahu apa yang tidak disukai? Hehehe.."
"Sou da, untuk pekerjaan sendiri, apa Raiko mengalami kesulitan?"
> "Ya pertanyaannya sih sulit!" menggerutu saat sang adam emosi. "Ung... Iya!" mengibaskan ekornya.
> "Ung.. Tidak ada." menggelengkan kepala.

"Tidak? Padahal kau Raiko, tapi tidak mengalami kesulitan apapun? Cih.”
"Apa sejauh ini ada klien yang menurutmu paling susah ditangani?"
> "Karena aku Raiko aku dapat menangani semua klien! Nyahahahaha!" tertawa dengan bangga, karena seringnya Kohina sih.

"Matisajakau—ahem. Begitu, ya? Waaah, sugoi na!" Senyum lebar.
"Pantas saja kau mendapatkan pin diamond ya, Raiko. Meski kerjaanmu di dorm hanya merusak barang-barang dan membuat keributan."
> "Apa?!" ia dengar apa yang diucapkan sang adam.
> "Huh?! Apanya yang merusak barang dan membuat keributan, aku ini maid yang paling teladan tahu!" gerutunya dengan memuji dirinya sendiri.

Malah Garry yang pura-pura tak dengar protes dari Raiko.
"Teladan, ya? Ehehehe.." TELADAN KEPALAMU. "Kalau begitu Raiko, hal apa yang pernah diminta klien yang paling menyulitkanmu?"
> Mengibaskan ekornya lagi saat mendengar pertanyaan sang adam.
> "Ung.. Saat harus membawa pohon untuk klien tapi aku menggantinya dengan pohon dalam pot."

"Pohon..?" Klien macam apa meminta pohon... "Lalu, apa ada klien yang memintamu nelakukan hal macam-macam, seperti bernyanyi atau menari?"
> "Klien anak kecil..." gumamnya, masih ingat saja kelakuan anak itu datang hanya untuk membuatnya kesal. "Ung..? Ada!"

"Ada? Apa yang dia minta? Cium?"
> "Ung...? Tidak ada Garry." menggelengkan kepalanya.

"Oke deh. Kalau gitu apa yang ingin kau sampaikan pada pegawai-pegawai lain?"
> "Ung... Jangan lupa berikan aku permen jika bertemu dengan kalian!"

".....oke. Terimakasih atas waktunya, Raiko."
     
 
what is notes.io
 

Notes.io is a web-based application for taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000 notes created and continuing...

With notes.io;

  • * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
  • * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
  • * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
  • * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
  • * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.

Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.

Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!

Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )

Free: Notes.io works for 12 years and has been free since the day it was started.


You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;


Email: [email protected]

Twitter: http://twitter.com/notesio

Instagram: http://instagram.com/notes.io

Facebook: http://facebook.com/notesio



Regards;
Notes.io Team

     
 
Shortened Note Link
 
 
Looding Image
 
     
 
Long File
 
 

For written notes was greater than 18KB Unable to shorten.

To be smaller than 18KB, please organize your notes, or sign in.