Notes

Jawaban soal Essay.

Ruby Zhu - 5MS - 612

A.

Pada tahun ajaran Hogwarts, tepatnya pada tahun 1992, kejadian kedua yang kembali lagi berhubungan dengan Voldemort. Berawal ketika Harry Potter, serta murid Gryffindor dan Slytherin dalam satu duel club. Yang dipimpin oleh Professor Gilderoy Lockhart dan juga Saverus Snape. Ketika saat itu adalah pembelajaran sebuah mantra, dan langsung melakukan sebuah praktik.

Saat itu Harry mendapatkan giliran pertama, dengan lawannya Draco Malfoy dari Slytherin. Pada sesi pertama Harry kalah karena ia kalah cepat dengan Draco. Draco pun melanggar aturan karena sebelum hitungan selesai, ia sudah melemparkan mantra kepada Harry. Tetapi pada sesi kedua, tiba-tiba saja ada ular yang muncul. Tanpa sadar Harry berbicara dengan bahasa Parseltongue, atau bahasa ular. Hanya orang-orang yang tertentu yang dapat berkomunikasi dengan mereka. Seorang individu yang dapat berbicara Parseltongue dikenal sebagai Parselmouth. Ini adalah keterampilan yang sangat jarang, dan biasanya turun-temurun. Sehingga saat itu semua orang yang melihat kaget, dan mengira Harry adalah pewaris Salazar Slytherin. Yang, disebut-sebut bisa membuka sebuah ruang rahasia.

B.

Hal-hal positif dalam kejadian tersebut :
- Harry yang sadar ia dapat berbahasa perseltounge atau abahasa ular.
- Rasa ingin tahu yanh dapat membawa kebenaran.
- Kita janganlah menjadi orang yang takut akan peraturan untuk sesuatu hal yang benar.

Hal-hal negatif dalam kejadian itu :
- Pelanggaran sebuah peraturan yang dilakukan oleh Harry Potter.
- Emosi yang tidak terkontrol membuat kita tersulut emosi.
- Karena kesalahan membuat Harry dicap sebagai keturunan Salazar Slytherin.

C.

Yang dapat saya pelajari dari kejadian itu adalah, ketika Draco melanggar peraturan dalam permainan karena ia ingin terlihat lebih unggul dari Harry, hal itu membuat saya memetik satu pelajaran. Dalam sebuah permaianan, meskipun itu hanya pertarungan yang kecil lebih baik dilakukan dengan seadil-adilnya. Karena terlalu cepat menyerang musuh juga bukanlah hal yang baik. Karena hal itu dapat menjadikan sebuah pertarungan yang adil berubah menjadi pertarungan yang tidak sehat dan suportif. Hal itu juga dapat mengundang permusuhan dalam kedua belah kelompok.