Notes

Challenge from @Ms_SWoods

1. Pahlawan kebanggan

Ibu saya adalah pahlawan kebanggan saya. Kenapa? Karena beliau adalah satu-satunya yang tidak pernah menyakiti saya secara sengaja (kalau tidak sengaja itu kan manusiawi). Beliau tidak malu untuk meminta maaf ke saya—anaknya—jika ia belum bisa memenuhi permintaan saya. Padahal seharusnya tidak perlu, Kan? Tapi itulah mama—sebutan untuk ibu saya. Dulu waktu saya masih kecil saya selalu diajarkan untuk memberi, berbagi dengan sesama dan tidak pelit. Mama juga sering mencontohkan hal itu kepada saya sehingga saya terbiasa melakukannya hingga sekarang. Mama adalah orang yang paling tidak pelit yang pernah saya temui haha. Intinya saya sangat menyayangi mama. Dia bukan cuma seorang ibu, dia adalah malaikat saya. Saya kadang sedih kalau mama sering jatuh sakit apalagi kalau sampai dirawat. Saya takut mama meninggalkan saya. Saya belum siap. Karena beberapa tahun ini mama sering sekali sakit-sakitan. Apalagi sekarang mama mengalami penebalan tulang kepala yang membuat kepalanya menjadi tidak simetris, kalau menggunakan jilbab pasti kelihatan sekali benjolannya dan pasca operasi yang tidak berhasil itu efeknya kepala mama sering sekali sakit, seperti mau pecah katanya. Mama sering diam-diam tidak percaya diri dengan penampilannya sekarang, tapi kalau sedang jalan berdua dengan saya, saya selalu bilang kalau mama sangat cantik dan beliau akan selalu menanggapinya dengan candaan, 'Ok, uang bulanan naik.' katanya sambil tertawa. Dan saya cukup senang membuat mama sedikit bisa melupakan kekurangannya yang sekarang. Memang, sih, saya tidak bilang langsung ke mama kalau saya sedih, tapi sebagai anak saya sangat takut sekali sekarang. Saya tidak akan tahu kalau tiba-tiba mama pergi meninggalkan saya sekarang. Saya masih sangat membutuhkan beliau. Jadi begitulah cerita saya tentang sosok pahlawan kebanggaan saya. Kalau diteruskan bisa menghabiskan lebih dari satu rim kertas saking banyaknya cerita tentang beliau yang ingin saya sampaikan.

2. About Myself

Saya, hm, saya ya saya. Saya bukan orang lain dan saya tidak mau menjadi orang lain. Saya, saya ber-IQ yang tidak terlalu tinggi—hanya119 dan balance alias otak kiri dan otak kanan saya seimbang. Jadi saya tidak punya kecendrungan otak kanan dan otak kiri. Untuk EQ saya sedikit lupa hasil tesnya, yang jelas disitu tertulis 'low performance'. Dan sifat saya itu cenderung obsesif dan mudah tersinggung. Well, agak memalukan juga ya. Tapi saya katanya sangat baik dalam hal kerjasama tim karena saya cukup tanggungjawab dengan tugas yang diberikan. Saya tipe ambievert dimana saya suka ditengah banyak orang tapi saya juga tidak masalah sendirian. Saya punya jiwa yang berani dan sering gegabah. Kalau saya tidak suka sesuatu itu akan sangat terlihat, kalau saya sedang ada masalah atau apalah itu saya akan cenderung menyingkir dari masyarakat dan lebih suka menghabiskan waktu sendirian. Karena saya kurang suka mendengar perkataan orang lain yang akan membuat saya semakin down. Saya tipe orang yang tidak bisa membenci orang lain terlalu dalam, paling parah saya hanya merasa kesal, kemudian menjauhi orang tersebut sampai saya merasa baikan. Golongan darah saya AB dan katanya memang sering begitu, sih, kalau ada masalah dan merasa malas menyelesaikannya ia akan menghindar sebentar untuk menenangkan pikiran. Sekian sekilas penjabaran tentang diri saya, Martin Saint Clair.