Notes
![]() ![]() Notes - notes.io |
SariAgri - Berton-ton ikan dilaporkan mati mendadak di Danau Qaraoun, Lebanon Timur. Penyebab kematian ikan-ikan itu hingga kini masih belum diketahui, di mana nelayan setempat diakui sebagai kematian massal ikan terparah yang pernah terjadi di wilayah tersebut.
Sebuah laporan awal mengatakan virus yang membunuh ikan mas di danau itu, tetapi seorang ahli air veteran mengatakan kematian mereka juga bisa disebabkan oleh polusi.
Melansir Arab News, peristiwa itu terjadi Kamis kemarin. Ratusan ikan dari berbagai ukuran terlihat mengambang dan mati di tepi danau yang panjangnya lebih dari lima kilometer serta menimbulkan bau busuk yang menyengat.
Tampak seorang pria menyekop bangkai ke dalam gerobak dorong, sementara beberapa lainnya mengangkut ikan-ikan mati ke belakang truk.
"Ini hari ketiga kami di sini mengambil ikan yang mati, "kata Nassrallah el-Hajj, dari Otoritas Sungai Litani. Sejauh ini ia mengaku mereka mereka telah membawa sekitar 40 ton.
Baca Juga: Sebelum Disimpan di Kulkas, Perlukah Buah dan Sayur Dicuci dengan Sabun? 9 Kehebatan Buah Murbei Bagi Kesehatan Tubuh
Di tepi perairan, nelayan berusia 61 tahun Mahmoud Afif mengatakan itu adalah "bencana". “Dalam hidupku, aku belum pernah melihat yang seperti ini,” kata ayah dua anak itu.
Danau Qaraoun dibangun sebagai waduk di sungai Litani pada tahun 1959 untuk menghasilkan tenaga air dan menyediakan air untuk irigasi. Namun dalam beberapa tahun terakhir para ahli telah memperingatkan sejumlah besar air limbah, limbah industri, dan limpasan pertanian yang mengandung pestisida dan pupuk yang membanjiri limbah tersebut telah membuatnya semakin beracun.
Sejak 2018 penangkapan ikan di waduk dilarang karena ikan di sana dinyatakan tidak layak konsumsi manusia, meski ikan dari danau terus bermunculan di beberapa pasar.
Berita Perikanan Indonesia
Otoritas Sungai Litani dan Masyarakat untuk Perlindungan Alam di Lebanon pada hari Jumat memperingatkan tentang "epidemi virus" dan menyerukan penangkapan ikan dilarang di Litani serta di danau.
Beberapa ikan mati terlihat ada kista putih di sisiknya. Kamal Slim, ahli air yang telah mengambil sampel air danau selama 15 tahun terakhir, mengatakan polusi juga bisa menjadi penyebabnya.
“Tanpa analisis, kami tidak bisa menentukan,” kata peneliti.
Kejadi serupa pernah terjadi pada tahun 2016. Saat itu, media Lebanon melaporkan bahwa berton-ton ikan mengapung ke permukaan di Qaraoun. Slim menduga hal itu terjadi akibat bunga beracun.
Video Terkait
Here's my website: https://sariagri.weebly.com/
![]() |
Notes is a web-based application for online taking notes. You can take your notes and share with others people. If you like taking long notes, notes.io is designed for you. To date, over 8,000,000,000+ notes created and continuing...
With notes.io;
- * You can take a note from anywhere and any device with internet connection.
- * You can share the notes in social platforms (YouTube, Facebook, Twitter, instagram etc.).
- * You can quickly share your contents without website, blog and e-mail.
- * You don't need to create any Account to share a note. As you wish you can use quick, easy and best shortened notes with sms, websites, e-mail, or messaging services (WhatsApp, iMessage, Telegram, Signal).
- * Notes.io has fabulous infrastructure design for a short link and allows you to share the note as an easy and understandable link.
Fast: Notes.io is built for speed and performance. You can take a notes quickly and browse your archive.
Easy: Notes.io doesn’t require installation. Just write and share note!
Short: Notes.io’s url just 8 character. You’ll get shorten link of your note when you want to share. (Ex: notes.io/q )
Free: Notes.io works for 14 years and has been free since the day it was started.
You immediately create your first note and start sharing with the ones you wish. If you want to contact us, you can use the following communication channels;
Email: [email protected]
Twitter: http://twitter.com/notesio
Instagram: http://instagram.com/notes.io
Facebook: http://facebook.com/notesio
Regards;
Notes.io Team