Notes

Berapa Hari Lagi Puasa Ramadan Yuk Intip Jadwal Lengkapnya Versi Muhammadiyah
Sariagri - Tidak terasa sebentar lagi umat Islam di segala dunia akan menyambut datangnya bulan Ramadan. Hal ini membikin banyak masyarakat yang menanyakan berapa hari lagi puasa Ramadan. Ramadan sendiri yakni bulan spesial dan bulan mulia, yang ditunggu-tunggu para umat muslim di dunia.

Pasalnya bulan ini momen spesial dimana segala ibadah umat muslim bagus itu solat, puasa, dan zakat akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda, bagi yang melaksanakannya. Di bulan suci ini, umat Islam diharuskan untuk berpuasa selama sebulan penuh lamanya. Sesudah mengerjakan ibadah puasa selama sebulan, umat Islam akan merayakan Hari Raya Idul Fitri atau lebaran, yang menjadi Hari Kemenangan umat muslim.

doa berbuka puasa ramadhan Penetapan Kapan dan Berapa Hari Lagi Puasa Berdasarkan Muhammadiyah

Lalu yang menjadi pertanyaan adalah kapan sebetulnya dan berapa hari lagi puasa Ramadan itu?

Secara pasti, pemerintah Indonesia memang belum memberikan pengumuman mengenai tanggal pasti bulan Ramadan di tahun 2022. Umumnya pemerintah akan menetapkan kapan jatuhnya 1 Ramadan 1443 Hijriah dalam kalender masehi, setelah menunggu hasil sidang isbat.
Sidang isbat sendiri, dilakukan oleh Kementerian Agama bersama organisasi masyarakat, Akademisi, dan institusi lain yang fokus pada kepentingan umat.Meskipun demikian, salah satu organisasi massa Islam sudah menerbitkan jadwal perkiraan Ramadan 2022. Kabar ini dapat diamati dalam kalender Hijriah global yang dijadikan oleh Muhammadiyah. Dikutip dari website legal Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Sentra (PP) Muhammadiyah, telah menetapkan permulaan puasa Ramadan 1443 H.

Menurut Muhammadiyah, 1 Ramadan 1443 H jatuh pada Sabtu, 2 April 2022. Dengan demikian, apabila dihitung mundur, puasa ramadan tahun 2022 ialah 44 hari lagi kalau dihitung mundur dari Kamis hari ini atau H-44. Penetapan jadwal mulai puasa oleh Muhammadiyah ini, tertuang secara legal dalam Maklumat PP Muhammadiyah nomor 01/MLM/I.0/E/2022. Sekiranya permulaan puasa ramadan 1443 H jatuh pada Sabtu, 2 April 2022, itu berarti salat tarawih perdana akan dikerjakan pada Jumat, 1 April 2022 malam.

Lalu umat muslim akan menjalankan santap sahur pada Sabtu, 2 April 2022 dini hari memasuki subuh. Masih dalam Maklumat yang sama, oleh salah satu organisasi besar umat Islam di Indonesia ini, juga telah memastikan kapan tanggal lebaran. Lebaran atau 1 Syawal 1443 H, jatuh pada hari Senin, 2 Mei 2022. Hari Senin 2 Mei 2022 pagi hari, warga Muhammadiyah akan melaksanakan salat Id. Sehingga kalau disimpulkan warga Muhammadiyah akan menjalankan puasa terakhir dan salat Tarawih terakhir di tanggal 30 Ramadan 1443 H yang jatuh pada Pekan, 1 Mei 2022.

Penentuan Jadwal Puasa Ramadan 2022

Di dalam maklumat tersebut, penetapan 1 Ramadan 1443 H berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. Penentuan tanggal ini juga diambil dari Kriteria Kongres Turki yang dilakukan pada tahun 2016. Berdasarkan publikasi dari Tarjih PP Muhammadiyah tersebut, awal bulan baru dimulai sekiranya terjadi imkan rukyat pada saat matahari terbenam di belahan bumi manapun.
Dengan ketetapan tinggi bulan minimal 5 derajat dan elongasi minimal 8 derajat. Untuk awal bulan Ramadan 2022, hasil pantauan di Kota Dallas besar tinggi bulan menempuh 7 derajat, sementara elongasinya memenuhi standar ialah, 9 derajat.

Syarat lainnya dalam penentuan permulaan bulan merupakan konjungsi terjadi sebelum pukul 12 malam waktu Greenwich. Pada 2 April 2022, hari tersebut sudah sesuai prasyarat dengan konjungsi terjadi pada pukul 6 pagi melalui 21 menit. Untuk dikenal, sekiranya kasus prasyarat konjungsi hal yang demikian tidak terpenuhi atau konjungsi lewat dari pukul 12 malam waktu Greenwich (00.00 GMT/07.00 WIB), bulan baru konsisten dimulai dengan syarat konjungsi terjadi sebelum fajar di New Zealand.

Kemudian, persyaratan lainnya sudah terjadi imkan rukyat di daratan benua Amerika atau di kawasan benua lain di luar benua Amerika. Kalau tak ada wilayah imkan rukyat pada hari konjungsi, bulan baru dimulai lusa sesudah hari konjungsi. Bagaimana Sobat Agri, setelah menerima berita berapa hari lagi puasa Ramadan 2022 ini, setidaknya dapat mengingatkan kau untuk bisa lebih menyiapkan diri menghadapi puasa di bulan penuh berkah ini. Banyak sistem dalam mempersiapkan diri, yaitu dimulai dengan menjaga kesehatan tubuh, mengatur menu sahur ataupun buka puasa, hingga memperdalam agama Islam.

Read More: https://ramadan.sariagri.id/article/88948/kumpulan-doa-berbuka-puasa-ramadan-beserta-waktu-yang-benar-untuk-membacanya